it's only chaos

55

Slytherin yang bijaksana dan luar biasa merasa pikirannya berubah menjadi berantakan seolah-olah seseorang telah memukulnya dengan palu. Mungkin itu naluri fisiologis, tetapi dia merasakan kelenjar adrenalnya aktif, dan napasnya menjadi lebih cepat; bahkan darahnya seakan mengalir berlawanan, mendorong pembuluh darahnya berdetak kencang.

"Apa?" Bocah itu bahkan tidak bisa menyembunyikan taringnya yang menonjol, dan suaranya berubah menjadi nada yang sedikit lebih jelek. Monster yang bersembunyi di bawah matanya menggeliat dan merayap keluar; tersembunyi di balik pupil matanya, itu menyebar dengan liar.

Bong Joon-ho mengembalikan tongkatnya ke Yoongi, matanya yang berbatu melihat langsung dari kegelisahan remaja itu... Tapi bagaimanapun itu hanya kegelisahan.

"Tentu saja, ini hanya dugaan, belum tentu benar." Dia berhipotesis, "Tuan Kim mungkin... seorang penjelajah waktu. Untuk mengatakannya lebih umum, dia mungkin... dari masa depan."

"Begini, ini akan menjelaskan segalanya," lelaki tua itu bergumam analitis, gagal memperhatikan sepasang mata merah berlumuran darah. "Dia membawa tongkat ini kembali dari masa depan, dan setelah rusak, dia membeli tongkat yang sama dari zaman ini. Inilah mengapa tongkat ini sama, namun waktu keberadaannya berbeda. Ya, pasti itu!"

Pasti itu?

Yoongi buru-buru mengangkat tangan dan menutupi matanya—bahkan tanpa cermin, dia bisa menebak betapa menakutkan matanya saat itu. Namun, di luar tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan bagian dalam yang mengerikan. Jika dia dibelah dan diamati, orang pasti akan menemukan lumpur gelap, virus dan bakteri tumbuh di dalam dirinya.

Dia memahami keakuratan penjelasan Bong Joon-ho. Penampilan yang tidak pernah berubah, tongkat yang sama, jam pasir dengan rune waktu, selalu pergi tanpa mengungkapkan tujuannya... Misteri ini hanya bisa dijelaskan dengan asumsi kesimpulan ini.

Taehyung datang dari masa depan!

Beberapa jam yang lalu, ide ini mungkin tampak seperti lelucon. Dunia ini tidak terlalu besar, tapi ruang dan waktu sangat luas! Jika dia ada di dunia ini, maka dia bisa menemukannya; tapi bagaimana dengan di luar era ini?

Kim Taehyung. Ia bisa saja lahir ratusan, atau mungkin ribuan tahun kemudian, ketika Yoongi sudah menjadi keriput dan reyot, atau bahkan hanya batu nisan yang dingin. Taehyung, bagaimanapun, akan tetap muda dan tampan, lembut dan ceria. Bagaimana dia bisa menemukannya? Bagaimana dia bisa memilikinya?

Begitu dia memikirkan ini, haus darah yang telah mengintai untuk waktu yang lama melonjak lagi, berteriak-teriak untuk mengendalikan pikirannya.

Topeng Slytherin retak menjadi dua, tidak mampu menahan ekspresi lembut dan sopan lagi; matanya menjadi merah padam, dan persendiannya memucat karena pengerahan tenaga.

Slytherin yang mulai jatuh ke dalam kegilaan mulai mencibir—dia lebih rela memegang batu nisan Taehyung daripada dilupakan olehnya.

Ini adalah situasi yang tidak pernah dia duga!

Dari perkembangan ini, sepertinya manusia mampu melintasi ruang tetapi tidak melampaui waktu; Teknologi manusia mampu mengurangi jarak ruang tetapi bukan jarak waktu.

Betapa konyolnya; apa gunanya mengejar kekuatan dengan susah payah jika dia tidak bisa melewati waktu; jejak hidup dan mati?

Tidak!

Si Slytherin tiba-tiba mendongak, pupil matanya menyusut. Senyuman mulai tumbuh dari sudut bibirnya, memperlihatkan sepasang taring tajam seperti vampir.

Bukankah kekuatannya mengejar solusinya?

Dia masih bisa mengingat setiap kata dari buku gelap, 'Sembunyikan jiwamu. Selama jiwamu tidak hancur, kau bisa terbang jauh dari kematian."

Terbang jauh? Dari kematian?

Apa artinya...

Itu berarti dia bisa mengabaikan perjalanan ruang dan waktu, untuk menyeberang dan memantaunya, menghilangkan jarak fisik dan ruang-waktu, bahkan jika dia membalikkan waktu selama ratusan tahun, dia masih memiliki kendali penuh!

Pada tanggal 31 Juli 1943, penyamaran penjelajah waktu itu dilucuti tanpa dia sadari.

.

[17/05/21]