Eunwoo datang menghampiri Taehyung, ia mendekatkan wajahnya ke telinga Taehyung.
"Itu adalah pemberian dariku"
Taehyung membulatkan matanya.
.
.
.
.
.
Brukk!Tanpa basa-basi Taehyung meninju wajah Eunwoo dengan keras sehingga pinggiran bibirnya berdarah.
Eunwoo terhuyung dan menyeka darah di bibirnya itu. Ia tersenyum smirk dan balik meninju Taehyung.
Sehingga, terjadilah perkelahian diantara mereka. Sampai-sampai mereka keluar dari Toilet dan berkelahi di lorong Hotel.
Di sisi lain, Momo sedang bingung sambil menunggu Taehyung yang tak kunjung kembali. Ia mulai khawatir karena ia menyadari perubahan Mood dari Suaminya itu setelah Eunwoo datang.
"Jihyo-ya, dimana Eunwoo?" Tanya Momo berbisik.
"Dia tadi permisi mau ke Toilet, kenapa?" Mendengar jawaban Jihyo, Momo langsung membulatkan mata. "Kau kenapa? Apa terjadi sesuatu?" Jeongyeon yang berada disampingnya bertanya. Momo hanya mengelus dadanya dengan cemas.
"A-aku akan menyusul Taehyung"
Dengan cepat Momo berlari.
Ia mencari kesana kemari dimana letak Toilet berada, sampai akhirnya ia sampai di lorong daerah Toilet.
Dugaannya benar, terlihat kedua Pria tampan itu sedang berkelahi dengan hebat yang menyebabkan luka lebam di wajah mereka.
"Taehyung-ah!" Teriak Momo dan menghampiri mereka.
"Berhenti sudah!" Momo melerai keduanya. Keberadaan Momo ditengah-tengah pertarungan mereka membuat keduanya akhirnya berhenti namun Taehyung masih emosi sehingga Momo memeluk Taehyung untuk menahannya.
"Sudah, Tae-ya. Kumohon" tahan Momo dengan suara gemetar.
"Apa yang terjadi pada kalian, eoh? Kenapa sampai bertarung seperti ini?" Momo bertanya.
"Aku takkan membiarkanmu lepas, Momo-ya. Kau milikku tapi si Bajingan ini menginginkannya juga!" Sahut Taehyung.
"Apa yang kau bicarakan?"
"Apa kau tidak menyadarinya? Dia mencintaimu dan ingin merebutnya dariku! Dia ingin merusak rumah tangga kita!"
Momo langsung menoleh pada Eunwoo. "Benarkah itu? Kau..."
"Apa kau masih belum menyadarinya? Aku sudah bilang sejak dulu kalau aku menyukaimu. Tapi kenapa kau menikah dengannya?" Eunwoo angkat bicara.
"Tutup mulutmu, bajingan!"
Brukk
Taehyung kembali meninju wajah Eunwoo. "Tae-ya, sudahh!" Momo berusaha memberhentikan mereka.
"Kita bicarakan nanti, Tae-ya. Ayo pergi" Momo langsung menggiring Taehyung untuk pergi dari sana.
"Awas kau" ancam Taehyung pada Eunwoo.
✈
Taehyung dan Momo pulang lebih awal lewat belakang karena tak ingin membuat orang-orang di Pesta itu terkejut melihat Taehyung yang babak belur seperti ini.
Mereka berdua masuk ke kamar dan Momo langsung menguncinya.
"Kenapa kalian berkelahi?" Tanya Momo to the point.
"Sebelum aku menjawab, aku ingin menanyakan sesuatu padamu. Jawab dengan jujur. Anting itu dari Eunwoo, kan?" Taehyung balik bertanya.
Momo agak kaget mendengarnya. "Jawab aku" Taehyung memegang kedua bahu Momo.

KAMU SEDANG MEMBACA
Life Goes On
Fanfiction[COMPLETE]?? Hanya memikirkan Masa Lalu akan membuat hidupmu makin hancur. Jadikan Masa Lalu sebagai pelajaran di dalam hidupmu. Lupakan Masa Lalu, Jalani Masa Kini, dan Berjuang untuk Masa yang akan Datang. Karena hidup akan terus berjalan, layakny...