Asahi membuka pintu kamarnya, berjalan ke arah lemari dan menyimpan sebuah amplop coklat kedalam laci, ia berjalan ke arah tempat tidurnya, mengambil Poto pernikahan dirinya dengan sang suami
"Bisakah aku hidup tanpa kamu jae?, Mampukah aku melepaskan mu?"
Jemari lentiknya mengusap foto wajah sang suami yang tengah tersenyum bahagia bersama dirinya.
Flashback
"Haruto, aku mau ke toilet dulu"
Asahi berdiri dari tempat duduknya, ia berjalan ke arah toilet"Miaww miaww" tiba-tiba dirinya mendengar suara kucing, asahipun mencari-cari suara tersebut, dan menemukan kucing lucu dengan bulu lebat
"Hey manis sekali, apa kau kucing pemilik kafe?" Ia mengusap bulu putih sang kucing
"Tidak mungkin kau hamil, kau berencana menipuku?" dirinya tersentak kala mendengar suara samar mirip dengan suaminya
Asahi berjalan, menghampiri suara itu, tepat diarah belakang toilet terlihat dua orang yang tengah berdebat
"Jaehyuk?" Asahi melihat jelas jaehyuk dengan wanita yang saat itu berada diruangan jaehyuk
"Ceraikan hama itu,kau dulu bilang ingin menceraikannya, kenapa sampai sekarang masih belum?" Asahi memperhatikan perdebatan kecil dua mahluk itu dengan seksama, hatinya sudah mulai memanas
"Aku tidak bisa, aku.." mata Asahi mulai berkaca-kaca, jari-jari lentiknya perlahan mulai mengepal
"Kalau begitu, aku akan bilang pada Asahi, bahwa aku hamil anakmu"
Pendirian Asahi runtuh seketika, ia membalikkan badannya bersender kepada dingding sembari menutup mulutnya menaha isakan yang berusaha keluar
Rasanya sangat sesak didalam, hatinya seperti ditusuk ribuan belati, tiada hal yang paling menyakitkan bagi dirinya selain dikhianati.
Asahi buru-buru mencuci wajahnya dan menghampiri haruto menarik pria tinggi itu keluar dari tempat yang membuatnya hancur, tak ada satupun pertanyaan haruto dijawabnya.
Sesampainya dirumah Asahi kembali menangis terisak, menarik rambut halusnya dengan sekuat tenaga, ia berjalan mengambil satu botol wine dan sebuah gelas, menuangkan cairan merah itu kedalam gelas sampai penuh tak tertampung.
Ditataplah cincin dijari lentiknya dengan rasa penuh kecewa, iapun melepas cincin tersebut, memasukkannya kedalam cairan wine didalam gelas, Asahi meminum sedikit minuman beralkohol itu, dan detik berikutnya gelas itu ia lempar ke arah Poto pernikahannya dengan jaehyuk.
"Kau munafik Yoon jaehyuk hkss, bajingan sialan"
Flashend
Ingatan itu kembali melintas difikirkannya, air mata pun jatuh dari pelupuk matanya mengenai foto tersebut
"Kapan hidupku bahagia hskk, aku pikir setelah jauh dari ayah, hidupku akan lebih baik, namun ... Hkss ... "
Handphonenya bergetar menandakan sebuah pesan masuk, ia mengambil dan membaca pesan yang baru saja di terima

KAMU SEDANG MEMBACA
Love In A Lie [Jaesahi/Harusahi] END
RandomDi usia mudanya Asahi harus menikah dengan seorang CEO incaran banyak orang, sikap lembutnya membuat Asahi percaya bahwa dia juga mencintai Asahi. Namun tak pernah Asahi sangka bahwa suaminya itu memiliki kekasih gelap. 18+ ??BxB?? ? ???? ??...