抖阴社区

                                    

" semuannya, kehadiran ku disisi kalian. Aku takut kalian terluka" jawab seungri sambil semakin sesenggukan

" apa maksudmu ri? hyung tidak mengerti" tanya taeyang bingung. Dia segera membawa kepala seungri bersandari di bahunnya

" hyung, karena aku kalian terluka hyung. aku tidak bisa kembali bersama kalian ! aku adalah pembawa sial"

" sstt. Rii .. hyung benar-benar tidak tau. Ada apa ri? tolong ceritakan kepada kami alasanmu ri. biarkan kami melindungimu"

" 2 tahun yang lalu, jiyong hyung keracunan minuman. Apa hyung ingat?" jawab seungri memejamkan matannya lelah. Dia sudah lelah menutupi semuannya. Dia ingin egois kali ini saja. Dia ingin bersandar kepada hyungnya dan meminta perlindungan kepada mereka. seungri merindukan mereka semua .

" mmm" jawab daesung sambil menyisir rambut seungri yang saat ini menyenderkan kepalannya kearah taeyang yang duduk disampingnya

" itu kerena aku hyung, jungin hyung yang melakukan itu, dia memintaku meninggalkan kalian, dia mengancam akan menyakiti hyung yang lain. Aku tidak punya pilihan hyung aku tidak sanggup! Tapi aku tidak bisa membiarkan kalian tersakiti. Apa yang terjadi pada ji hyung sudah cukup membuatku sadar bahwa aku bisa membuat kalian semua celaka. Karena aku kalian bisa terluka. Aku yang membuat ini semua! Kalian harusnya membenciku ! kalian harusnya melupakan aku! Aku penyebab ini semua!" jawab seungri histeris. Dia memukul punggung taeyang yang memeluknya semakin erat

" aku penyebab ini semua" jawab seungri menangis keras

" tidak ri, tidak" ucap daesung yang sudah ikut memeluk seungri. dia ikut menangis melihat seungri yang menangis di peluka taeyang

" kenapa dia masih menyiksaku hyung? apa salahku! Bukan aku yang membuatnya celaka! Bukan aku yang membuatnya gagal meraih mimpinnya ! tapi kenapa dia terus menyiksaku! Dia sudah mengambil semua milikku ! apa lagi yang dia inginkan! Sampai sekarang aku masih bisa merasakan bagaimana dia menyakitiku hyung aku takut! Aku masih bisa merasakan dia ingin membunuhku hyung! aku merasakannya!" teriak seungri histeris

" seungri hei tenanglah !" taeyang dibuat panik melihat seungri semakin histeris

" dia ingin membunuhku! Dia ingin membunuh keluargaku ! dia ingin membuat aku menjadi pecndu! Dia mengancamku ! tolong aku hyung ! aku sudah tidak tahan lagi ! tolong aku" teriak seungri

" hyung ada disini ri! hyung akan melindungimu ! hyung janji!" taeyang semakin mengeratkan pelukannya sebelum akhirnya seungri terkulai di pelukan taeyang

" jiyong?" tanya taeyang menatap jiyong yang memegang suntikan di tangannya.

" aku mendengar semuannya" ucap jiyong dengan mata yang masih basah. Dia dan Top langsung keluar begitu mendengar seungri berteriak. Dan betapa kagetnya mereka mendengar perkataan seungri. melihat seungri semakin histeris membuat jiyong segera mengambil obat penenang dan menyuntikannya kepada seungri sampai seungri terkulai lemas di pelukan taeyang

TOP segera menggendong tubuh seungri dan membawa seungri kembali ke kamar

" jadi ini alasannya" jawab TOP parau

" bodoh sekali ! dia sangat bodoh" ucap jiyong menangis

"aku bisa menjaga diriku sendiri! Dia pikir dia kuat untuk melindungiku ! dia sangat bodoh. Aku lebih tua darinnya harusnya aku yang melindunginnya dan bukan sebaliknya! Kenapa dia begini" ucap jiyong keras

" ji.. sudah" jawab taeyang mengelus punggung jiyong menenangkan

" aku sudah tidak tahan lagi! kita harus menemukan jungin! Ini membuatku gila"

" kita semua sama" jawab daesung duduk disamping seungri

>>>>>>>>>>>>>>>>

" ri bangun" seungri membuka matannya begitu merasa tubuhnya di goyangkan

" dae hyung"

" ne ri. ayo bangun kita sudah mau sampai"

" baiklah hyung" jawab seungri bangun dari tidurnya. Dia memutuskan untuk tidak meninggalkan hyungnya lagi. dia akan melindungi hyungnya dari jarak dekat karena sudah cukup dia menyakiti semua hyungnya. Setelah kejadian tadi dia sadar bahwa jika mereka bersama maka mereka lebih kuat. Setelah mendengar jiyong dia semakin sadar bahwa perilakunnya selama ini lah yang membuat mereka terluka

" ri, sudah bangun" jawab taeyang tersenyum melihat seungri dan daesung keluar dari kamar

" pakai ini, kau tau suhu di korea sedang sangat rendah jadi kau harus mengenakan ini" jiyong menghampiri seungri dan mengenakan bannie di kepala seungri

" kau masih marah hyung"

" pabo.." jawab jiyong mencium kening seungri sesaat

Mereka sampai di bandara korea, jiyong berdiri di samping kanan seungri dan memegang tangan seungri yang mulai dingin dengan erat. Dia merasa takut menginjakan dirinnya di korea lagi. daesung berdiri di belakang seungri dan taeyang berdiri di kiri seungri dan ikut menggenggamnya dan TOP berada di depan mereka. mereka mengelilingi seungri untuk melindunginnya

Sesampainnya di dalam mobil seungri menatap keluar dengan tatapan tertarik

" ada apa ri?"

" tidak banyak yang berubah hyung disini"

" benarkah? Hyung tidak menyadarinnya" jiyong segera memeluk seungri dari samping

" hyung handphone mu bergetar"

" ah.. sebentar" jiyong segera mengecek handphonennya dan tersenyum misterius

" hyung?"

" ne ?" jiyong mengantongi handphone nya lalu tersenyum ke arah seungri membuat seungri menatap jiyong bingung

" siapa hyung?"

" bukan siapa-siapa ri" jawab jiyong kembali memeluk seungri. senyuman atau lebih tepatnya seringai tidak lepas dari mulut jiyong

To be continued..

Hayooo.. hayooo....

Comment please

1-2 chapter lagi bakalan tamat nii!!!!

Save meTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang