Comeback and Stay With Me [END]

???? (Flashback)

"Lisa saat ini masih milik kalian dan Blackpink, tapi tidak untuk lusa. Eonnie jinja mianhae, Lisa sangat nyaman saat bersama kalian tapi cepat atau lambat kalian akan tetap kehilangan Lisa. Berawal dari Jennie Eonnie yang menenangkan Lisa saat Lisa berfikir akan sendirian disini, lalu Jisoo Eonnie yang turut melindungi serta menyayangi. Lalu Chaeng, ia datang sungguh menyenangkan, tapi rasa benci kalian ke Chaeng selalu membuat Lisa sedih. Lisa takut nanti jika Lisa sudah pergi kalian masih membenci Chaeng, tapi ternyata Tuhan mengizinkan Lisa melihat kalian menyayangi Chaeng seperti layaknya kalian menyayangi Lisa" tangis Lisa lalu memeluk kembali Jisoo.

"Mianhe sejak Rosè datang Eonnie terkadang membuat kalian sedih. Eonnie janji tidak akan melakukan hal itu lagi" ucap Jisoo.

Mereka tak menyadari bahwa sedari tadi ada seorang gadis yang mendengar pembicaraan mereka walaupun bukan dari awal. Gadis itu membuka pintu dengan kedua pipi yang sudah dibasahi airmata dan berlari memeluk keduanya.

"Chaeng-ah? Sejak kapan kau disini?" tanya Lisa terkejut lalu merenggangkan pelukannya.

"Sejak Lisa cerita tentang pertemuan Lisa dengan Jennie Eonnie" jawab Rosè.

"Wae?" tanya Jisoo sembari menghapus airmata Rosè.

"Anniya Eonnie, aku hanya terharu dengan apa yang kalian bicarakan" jawab Rosè, Lisa pun memeluk mereka berdua.

"Saranghaeyo" ucap Lisa.

"Nado saranghae" jawab JiChaeng.

"Lisa mau ke kamar Jennie Eonnie ya" pamit Lisa dan diangguki oleh keduanya. Lisa pun pergi kekamar Jennie dengan kursi rodanya. Ia melihat Jennie yang sedang tertidur pulas.

Lisa POV

'Gwiyomi Nini. Gomawo sudah menjaga Lili, gomawo atas semua kasih sayang yang Nini berikan. Kita sudah seperti saudara kandung pada umumnya, dulu Lili pernah berfikir jika disini Lili akan selalu dijauhi orang karena Lili bukan orang asli Korea, tapi Nini membuktikan bahwa Lili salah. Gomawo untuk semuanya Eonnie saranghaeyo' batinku airmata tak luput jatuh dari kelopak mataku saat mengingat bahwa kita sebentar lagi akan berpisah, namun aku tak menyesal dengan hal itu. Aku bahagia bisa membuat Nini dan Chaengku sembuh.

Ku usap rambutnya pelan lalu perlahan aku tidur disampingnya sembari memeluk tubuh ramping Nini namun sepertinya aku telah menganggu tidur nyenyaknya, ia menggeliat lalu membuka kedua matanya.

"Lili" panggilnya aku segera menghapus airmataku lalu aku tersenyum padanya.

"Lili menangis? Wae~?" lanjutnya dia duduk lalu menghapus airmataku.

"Hahaha anniya Eonnie, Lili hanya terharu" jawabku aku mengambil tempat di sebelah kirinya sembari menempelkan kepalaku pada pundaknya.

"Terharu akan apa hmm?" tanya Jennie Eonnie mengambil pelan tangan yang kujadikan tumpuan kepala lalu mengarahkan ke belakang tubuhku dan tangannya yang lain mengambil diriku agar berada di pelukannya, aku hanya mengikuti apa yang ia mau tanpa memberontak.

"Nini percaya kalau sekarang Lili disini?" tanyaku.

"Nini percaya, buktinya sekarang Lili bersama Nini dan dipelukan Nini. Nini sudah menjadi manusia paling beruntung bisa berada didekat Lili" jawabnya aku tersenyum saat ini sembari kubalas pelukannya begitu erat sembari menenggelamkan mukaku pada tubuhnya.

"Tapi Lili tak percaya" ucapku dan dia tetap membiarkan aku memeluknya.

"Wae?" tanya Jennie Eonnie.

"Ini adalah impian Lili, menjadi idol kpop yang terkenal bersama orang yang Lili sayangi. Lili benar-benar tak menyangka bertemu dengan Eonnie, orang yang paling menyayangi Lili. Lili memang tak memiliki saudara kandung tapi hadirnya kalian dalam hidup Lili membuat Lili tak merasa sendiri. Kalian adalah pelengkap hidup Lili dan sudah Lili anggap seperti saudara kandung Lili. gomawo untuk segalanya Eonnie dan mianhe jika Lili selalu menyusahkan kalian" ucapanku yang membuat beberapaa airmataku jatuh dibaju Jennie Eonnie.

"Kalau kita sudah dianggap saudara, kenapa Lili berterimakasih dan minta maaf? Dalam persaudaraan kita harus saling menjaga dan memberikan kasih sayang bukan?" tanya Jennie Eonnie, aku sudah tak bisa lagi menahan airmata ini.

"Wae~? Jebal uljima~ Eonnie tak suka Liliku menangis" lanjutnya menghapus airmataku.

"Lili akan selalu membuat Eonnie bahagia, Lisa berjanji" ucapkupun dan dia tersenyum lalu memelukku kembali.

"Lili istirahat ya jam 3 nanti kita akan ke pantai lagi dan berenang bersama" ucapnya aku pun tersenyum semangat dan kita membaringkan tubuh kami. Dia menjadikan satu tangannya sebagai bantal tambahan untukku.

'Tuhan, Lisa menyayangi semuanya Lisa mohon jaga mereka' batinku sebelum menutup mata.

"Nee Eonnie" ucapku. Aku masih merasakan nafasnya dan juga airmata yang ia keluarkan serta beberapa kecupan hangat yang mendarat di kening, pipi, dan kepalaku.

Lisa POV end

Hello guys i'm back😘😘

Maaf ya yang udah nungguin lama 2 hari ini aku sibuk banget soalnya jadi baru bisa up sekarang maaf ya 🙏🙏

Jangan lupa komen, vote, dan follow akun ku ya

抖阴社区: RenaSungkar_3718
Instagram: @Nayya_mnbn97.

Saranghaeyo 😘 😘

Kamsahamnida