��������

Taeyong telah melahirkan anak kembar, bernama Jung Beomgyu dan Jung Sungchan. Namun kondisinya tambah lemah setelah beberapa menit melahirkan, akhirnya meninggal. Jaehyun merasa sangat sedih, belahan hatinya meninggal, dan dia membenci si kembar sampai beranjak dewasa. Sebelum meninggal, Taeyong yang biasa di panggil bubu oleh anak-anaknya, telah meninggalkan sebuah surat wasiat, dimana surat itu di simpan oleh ayahnya yang bernama Jaejoong. Taeyong minta agar surat itu di berikan kepada kedua anaknya Jung Mark dan Jung Jeno jika sudah beranjak dewasa. Saat Mark berumur 17 tahun, kakeknya memberikan surat tersebut, dan setelah membacanya, Mark merasa bersalah terhadap bubu dan si kembar. Ternyata selama ini, bubu telah menyembunyikan penyakitnya dimana seharusnya dia tidak boleh melahirkan lagi. Namun bubu masih ingin memiliki seorang anak yang mirip dengannya. Akhirnya lahirlah si kembar dimana mereka memang mirip dengan bubu, terutama Jung Beomgyu. Awalnya Mark anak pertama, juga membenci si kembar, namun akhirnya dari sekian tahun lamanya, hati Mark tersadar dan menepati janjinya pada bubu bahwa dia harus melindungi si kembar. Sedangkan Jeno masih belum bisa menepati janji bubunya karena dia masih kecewa dan sedih. Apalagi dia sampai sekarang tetap tidak mau berdekatan dengan si kembar, terutama Beomgyu. Dia harus segera menjauh dari adiknya itu. Jeno tidak mau melihat wajah Beomgyu dan Sungchan.