抖阴社区

Story cover for langit masih memanggil namamu  by NanaNini483
langit masih memanggil namamu
  • Reads 41
  • Votes 4
  • Parts 23
  • Reads 41
  • Votes 4
  • Parts 23
Ongoing, First published Jan 19
Hari pertama sekolah selalu penuh kejutan. Tapi Gina nggak pernah nyangka, kejutan itu datang dalam bentuk senyum hangat dari cowok bernama Rafi-yang membuat dunia terasa sedikit lebih terang dari biasanya.

Dari salting di kelas, yupi di kantin, sampai obrolan tengah malam yang selalu berakhir dengan tawa-semuanya mengalir begitu saja, seperti cerita yang ditulis semesta tanpa skrip.

Mereka bukan pasangan paling romantis. Tapi cara Rafi memanggil namanya, cara Gina tertawa kecil tiap kali Rafi melontarkan lelucon receh-semuanya terlalu manis untuk tidak diperjuangkan.

Katanya, cinta pertama itu nggak pernah benar-benar terlupa. Tapi bagaimana jika yang membuat jantungmu berdebar bukan masa lalu yang tertinggal, melainkan seseorang yang datang membawa kenyamanan baru?

Ini bukan kisah cinta yang rumit. Ini tentang perasaan yang tumbuh perlahan, tentang hati yang percaya bahwa kebahagiaan bisa ditemukan di tempat yang tak terduga.

Dan Gina... mungkin, hanya sedang jatuh cinta pada cara Rafi membuatnya merasa seperti rumah.
All Rights Reserved
Sign up to add langit masih memanggil namamu to your library and receive updates
or
You may also like
Raffi & Maya by AgungNugraha2008
62 parts Complete
Tahun 1996. Maya, seorang siswi pindahan dari Bandung, terpaksa mengikuti ayahnya yang dipindahtugaskan ke Jakarta. Ia tidak terlalu suka perubahan, apalagi harus beradaptasi di sekolah baru. Maya bukan tipe anak yang suka cari perhatian. Ia lebih suka menyendiri dengan walkman kesayangannya, mendengarkan lagu-lagu Nike Ardilla atau Sheila on 7 yang sedang hits saat itu. Namun, semua berubah saat ia bertemu Rafi-cowok paling karismatik di sekolah. Rafi bukan anak nakal, tapi dia punya aura yang membuat semua orang terpikat. Gaya rambut belah tengahnya yang khas, jaket jins yang selalu melekat, dan cara bicaranya yang santai tapi tajam membuatnya terlihat berbeda. Dia bukan ketua geng motor atau siswa berprestasi, tapi entah kenapa, semua orang menyukainya. Sejak pertemuan pertama, Rafi sudah tertarik pada Maya. Bukan karena Maya cantik atau pintar, tapi karena Maya tidak seperti cewek-cewek lain yang terpesona padanya. Maya terlalu cuek, terlalu asyik dengan dunianya sendiri. Dan bagi Rafi, itu justru menarik. Mulailah perjalanan cinta mereka yang penuh kejutan. Rafi punya cara unik untuk mendekati Maya-dengan surat-surat berisi teka-teki, kaset lagu yang liriknya selalu punya makna tersembunyi, dan ajakan-ajakannya yang sering kali tidak masuk akal tapi justru membuat Maya tersenyum. Dari obrolan di kantin sambil makan mi instan, curi-curi waktu untuk ngobrol di telepon rumah dengan batasan tiga dering supaya tidak ketahuan orang tua, hingga naik sepeda bersama di sore hari, kisah mereka dipenuhi dengan momen-momen manis dan jenaka. Namun, cinta di era 90-an tidak selalu mulus. Ada geng cewek yang tidak suka melihat Maya dekat dengan Rafi. Ada sahabat lama Rafi yang ternyata menyimpan perasaan untuknya. Ada ujian akhir yang membuat mereka harus lebih serius dengan masa depan. Di antara semua itu, Maya dan Rafi belajar satu hal: bahwa cinta tidak harus selalu diungkapkan dengan kata-kata manis.
You may also like
Slide 1 of 10
I AM YOURS  cover
SKALA (Reana) COMPLETED cover
My Bricks cover
Awal yang menyakitkan but berakhir bahagia cover
Little Cute Smile (SELESAI) cover
between whom? cover
Cinta yang membingungkan cover
Fajar & Aqila [Selesai] cover
Raffi & Maya cover
Dia Datang,., [END] cover

I AM YOURS

65 parts Complete

Raski tak pernah menyangka bahwa sebuah ajakan sederhana dari sahabatnya, Alfa, akan menjadi awal dari kisah yang menggugah hatinya. Semua berawal dari ajakan nonton film horor bareng teman-teman kampus-kegiatan biasa yang berubah menjadi momen luar biasa. Gugup, malu, tapi diam-diam berharap. Duduk bersebelahan dengan Dwi, gadis yang baru dikenalnya, membuat perasaan Raski berkecamuk. Dari genggaman tangan tak sengaja di bioskop, hingga tawa bersama di dalam photo booth, perlahan-lahan jarak di antara mereka memudar. Namun, apakah semua ini hanya perasaan sesaat? Atau mungkinkah ini awal dari kisah yang sebenarnya? Dalam dunia yang serba cepat dan penuh kejutan, Raski belajar bahwa cinta tak selalu hadir dalam bentuk megah. Kadang, ia datang dari percakapan canggung, tawa kecil, dan detik-detik sederhana yang bermakna. Karena ketika hati mulai bicara, tak ada lagi yang bisa disembunyikan. Dan Raski pun mulai menyadari... mungkin, dia memang telah menjadi milik Dwi-sepenuhnya.