|DIJODOHIN| JUNG JENO & NA JAEMIN

20 | peluk

"buruan sana ke ruang guru! sebelum istirahat selesai njing"

"babe, jangan kasar ngomongnya"

"lagian mereka tuh lama kak dari tadi pagi, kesel akunya"

haechan mencibir sejak tadi karna
Jeno dan jaemin yang sedari tadi katanya mau ke ruang guru tapi nyatanya selama 10 menit mereka tidak sama sekali bergerak dari tempat.

jaemin akhirnya pergi ke ruang guru dan ya sesuai ucapan jeno, ia akan menemani jaemin ke ruang guru dan datang kepada guru yang bersangkutan.

"permisi ibu, saya jaemin"

"oh jaemin? ada urusan apa?"

dengan ragu jaemin mengatakan tentang masalah tugas miliknya.

"bu, saya di laporkan tidak mengerjakan tugas dari mata pelajaran ibu, tapi seingat saya saya sudah mengumpulkan bersama sama yang lain."

"begini, ibu kemarin sudah cek setiap lembar tugas dan ibu tidak menemukan 2 lembar tugas milik kamu setiap minggunya, karna itu ibu melaporkan ke wali kelas kamu"

"bu, selama 2 minggu terakhir saya mengerjakan tugas bersama teman saya dan mereka liat sendiri bu"

"ya kalo begitu kenapa bisa tidak ada nama kamu na jaemin? kamu cek sendiri coba ada tidak lembaran tugas kamu."

guru tersebut memberikan tumpukan kertas tugas di depan jeno dan juga jaemin, dan mereka berdua bergegas melihat satu persatu kertas tersebut.

"ada jaemin?" tanya guru tersebut.

jaemin diam, ia segera menggelengkan kepalanya dan di dapati helaan napas oleh gurunya.

"yasudah jika memang tidak ada, silahkan pergi dan saya memberi kamu kesempatan untuk mengerjakan tugas dari saya, tapi 2 kali lipat."

"boleh bu?"

"ya boleh, tapi dengan syarat besok sudah harus dikumpulkan."

senyum di wajah jaemin merekah, ia langsung berterimakasih kepada guru tersebut dan segera keluar.

-

"you oke?"

"udah, gapapa lagian juga emang seharusnya aku ngerjain lagi."

"2 kali lipat na, dalam 1 malam you sure you can do it?"

"bisa, dibisa-bisain aja"

"nanti aku coba bantu ya?"

"gausah, aku kerjain sendiri aja."

--

ketika jam pelajaran dimulai, jaemin merasa pusing, kepalanya seperti dihantam ribuan batu, ia menjadi tidak fokus belajar.

"everything okey na?"

"oh iya, cuman pusing aja aja kok jen"

"kamu mau istirahat ke uks na? biar aku anterin"

oh tuhan jaemin tidak bisa menolak penawaran jeno kali ini, ia sudah sangat pusing kepalanya rasanya seperti ingin lepas.

jeno meminta izin kepada guru mata pelajaran hari itu untuk mengantarkan jaemin, haechan menatap curiga kedua anak itu, ini benar jaemin sakit atau akal-akalan mereka agar bisa berduaan?

- uks

"kepala aku sakit banget, kenapa ya?" jaemin berucap sambil memijit pelan bagian samping jidatnya.

"istirahat aja na, nanti aku anterin pulang lebih awal mau ya?"

jeno pergi meninggalkan jaemin di uks, awalnya ia ingin langsung masuk ke kelas namun ketika ia melihat jam...