抖阴社区

15: AN END

3.8K 262 23
                                        

Lisa melirik jam tangannya sambil sesekali melirik ke arah jalanan di depan sana. Beberapa kali ia mendengus karena tak menemukan Jungkook yang datang untuk menjemputnya.

Awan mendung disertai hujan rintik-rintik mulai muncul. Dan hal itu membuat Lisa lagi-lagi menghela napasnya. Ada yang aneh dengan dirinya. Ia merasa, pikirannya tak enak sejak tadi.

Hingga sebuah mobil hitam berhenti tepat di depan tubuhnya. Membuat Lisa mendirikan tubuhnya dan mengernyit.

Setelah melihat siapa yang keluar dari sana. Lisa mengumpat, lalu segera berlari menjauh. Hujan lebat yang mulai turun, seolah mengiringi laju berlarinya.

"Anak sial!" teriak Seungwoo sambil terus mengikuti Lisa dengan mobilnya.

Sementara di sisi lain, dua orang bodyguard berlari mengikuti Lisa.

"Ah!" Lisa memekik saat tak sengaja dirinya menginjak batu dan terjatuh.

Dia menoleh ke belakang, tak menemukan siapa-siapa. Hingga entah datang dari mana, salah satu bodyguard datang dari arah depan dan langsung membekap mulut cewek itu.

Kesadaran Lisa mulai habis. Dia sempat melihat Jungkook berlari ke arahnya sebelum gelap menyapanya.

***

"Bangsat lo!" Somi memekik sambil memukul meja yang berada di depannya.

Tangannya memegang handphone yang di telinganya sambil mengepalkan tangan.

"Lepasin kakak gue bangsat! Mau lo apa sih hah?"

Yeonjun yang berada di sebelah Somi langsung mengelus bahu kekasihnya itu.

"Anj--" umpatan Somi terpotong begitu saja saat orang diseberang sana mematikan panggilan.

"Di mana Taehyung? Gue butuh bantuan dia." Somi mengedarkan pandangannya mencari sosok yang dicarinya.

Tanpa mendengar jawaban dari Yeonjun, Somi melangkahkan kakinya ke sebuah ruangan.

Brak!

Taehyung yang berada di dalam ruangan terkejut saat menemukan Somi yang tengah menatapnya dengan dada naik turun.

"Bantu gue nyari Lalice. Dia ... diculik kakek gue."

***

Sementara di sisi lain, Lisa mengerjap-erjapkan matanya. Matanya terpejam lagi, merasa cahaya yang didapatkannya terlalu menyilaukan. Setelah merasa sudah membaik, Lisa mulai membuka matanya kembali.

Ruangan dengan satu lampu yang menyala terang yang di dapatnya. Baru saja hendak menggerakkan tangannya, dia sudah kesakitan duluan. Tangan dan kakinya di ikat.

Dia lalu melirik ke arah sampingnya mencoba melihat sesuatu untuk membantunya. Tapi hasilnya nihil, dia malah menemukan seorang pemuda yang saat ini tengah tergeletak begitu saja di lantai dengan wajah babak belur.

"Jungkook ...." Lisa melirih, tangannya berusaha lebih keras membuka ikatan itu sambil mencoba untuk mendekati pria Jeon.

Ceklek!

Pintu terbuka, menampilkan sosok pria tua dengan wajah angkuhnya.

Lisa menatap pria tua itu dengan tatapan nyalang saat pria itu bergerak dan berjongkok di depannya.

"Anda mau apa?" tanya Lisa setengah lirih.

"Membunuh semua keluarga Bruchsweiler," balas Seungwoo  dengan angkuh.

Lisa menggertakan giginya sambil mengepalkan tangan. "Tidak puas anda membunuh Papa saya hah?! Apa itu belum cukup untuk menyakiti saya? Saya ... saya cucu anda," ujar Lisa, melirih di akhir.

TurtledoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang