[END]] CONSCIENCE S2 (by emychow)

"berbaringlah aku akan menyapu perut mu dengan ubat"ucap walee.

dalam hati guza tersenyum,ternyata guza berhasil membohongi walee.padahal perutnya tidak begitu sakit,guza hanya ingin bersama pria manis tersanyang dan amat di cintainya sepanjang waktu sejak pertama kali mencinta.

guza pun membuka bajunya.mata walee langsung membesar melihat tubuh indah guza yang berukir tato.tubuh gebu dan putih dengan ukiran tato berwarna sungguh indah,walau bukan yang pertama kali walee melihatnya namun rasa keindahan tubuh guza tetap sama mempesona dan memikat hingga saat ini.

wale menelan salivanya, sangat meliurkan tubuh itu.tiba tiba walee terkejut melihat kelakuan guza"tidak perlu membuka celana mu brengsek!!"geram walee.

guza malah terkekeh dan menaikkan kembali celananya."maaf"kata guza.

walee amat malu kalau guza membuka celananya,entah kenapa malu,apakah kerana sudah terlalu lama tidak melihat tubuh full naked guza.

"yang sakit perut mu bukan ...ee...bukan..."tiba tiba walee menjadi gugup ingin menyebut aset milik guza,tiba tiba berubah gugup.

"aku fikir agar kau lebih mudah mengobati perut ku"

"aku bisa menambahi penyakit mu jika kau tidak tau malu bertelanjang di hadapan ku"kata walee tegas.walee sangat ingin meninju perut guza kalau guza keterlaluan kepada dirinya.

guza tersenyum lucu,teringat dulu ketika bersama, walee amat pemalu, dan mempunyai harga diri yang tinggi.guza segera berbaring sambil berkata"jangan terlalu garang walee,dulu kau juga selalu melihatnya"

walee diam menunduk, memang dulu selalu melihatnya,memegang dan merasakan tusukan penis guza yang amat dahsyat dan sungguh nikmat.hinggalah menjadi sebuah nyawa yaitu mint.namun sekarang rasa itu sudah lama tidak di alaminya,membuat suasana menjadi canggung dan malu.

"jangan banyak bicara,atau aku akan menambahi sakit perut mu"ucap walee kesal.
kesal bagaimanapun namun tangannya menyentuh lembut perut guza dengan minyak bayi milik mint.menyapu dengan perlahan penuh penghayatan.

walau walee terlihat garang,malah membuatnya nampak sangat comel.guza tersenyum memerhatikan wajah walee sambil menikmati sentuhan tangan lembut walee di perutnya.gerakan menurun dan merata.

"kau ada penyakit gastric (mag) harus menjaga makan mu dengan baik"

"umm,aku hanya memikirkan mu dan putra kita,hingga aku melupakan waktu makan ku"kata guza dengan lembut namun matanya terus menatap wajah manis walee yang mengalahkan madu.

batu koral mulai melembut,walee terharu dengan ucapan guza.sejak mencintai guza.guza sangat perhatian dan mencurahkan kasih sayang penuh kepada dirinya,hanya kerana hubungan tidak di setujui oleh orang tuanya,guza sanggup mengadaikan cintanya.walee masih menimbang rasa sakit perasaannya dan cintanya kepada guza.

"aku bisa mengurus putra ku dan diriku sendiri,tidak perlu bersusah payah memikirkan ku"

guza duduk menghadap walee dan langsung mengenggam jemari walee yang sedang bermain di perutnya."kau adalah tanggung jawab ku walee"

disinilah dada walee mulai bergetar.bergetar kerana cintanya bersemi kembali,padi di tanam,padi jua yang di tuai.begitulah harapan walee, harapan ingin menjadi sang istri dan merawat anak-anaknya kelak dan suaminya tercintanya.

guza terus mengenggam jemari walee, menyalurkan getaran elektrik yang selama ini terpendam rapi di dadanya.

"aku tau kau masih mencintai ku,bukti nyata cincin ini sebagai saksi cinta kita hingga kini, dan kau masih memakainya"ucapan guza sesuai kenyataan.