抖阴社区

Sin Series - [Snu Snu scene #3]

Mulai dari awal
                                    

"Ughmmm... Mioo.."

"Haah... Apa kau suka?" Tanya Mio yang kini menatap Yoon yang menikmati setiap sentuhan yang di berikan oleh Mio.

"Cuma cium kan...? Kenapa... Ke mana-mana...?" Tanya Yoon yang terengah-engah.

Mio hanya diam dan kini mendekatkan wajahnya pada Yoon, "Maaf tuan... Tapi inilah caraku makan.."

"Maka--ahghmm..!!" Yoon hampir berteriak saat Mio meremas pelan kepemilikannya.

Kini Mio menjamah telinga Yoon, menjilatinya dan sesekali mengigit pelan daun telinganya dengan lembut. Selain itu juga, Mio yang masih setia bermain dengan puting Yoon dan juga mengusap pelan kepala junior milik Yoon. Membuat sang empu mendesah nikmat.

"Miookhh!!"

"Katakan Yoon... Kau mau apa?" Ucap Mio di telinga tuannya dengan pelan, sambil mengusap junior tuannya dengan tempo yang semakin cepat serta bermain dengan putingnya.

"Akh--aku... Hgh..!" Belum selesai mengatakannya Yoon telah keluar membasahi tangan Mio yang masih bergerak di kepemilikannya, memberi tahu menghabiskan semua yang ada di dalamnya.

Setelah selesai, Mio pun menjilati tangannya dan kini menatap Yoon yang masih satu dengan puncak kenikmatan yang ia rasakan.

Mio yang melihat wajah seksi Yoon saat keluar kini telah ngaceng.

"Yoon... Jangan tidur dulu..." Mio pun kembali mengecup bibir Mio dan bermain dengan lidahnya di sana menaikan gairah tuannya.

"Hghmm...!" Yoon pun hanya bisa tenggelam dalam ciuman penuh gairah tersebut.

Mio pun melepaskan tautannya, meskipun Yoon sedikit kecewa karena terlalu sebentar ia pun menatap Mio yang sudah dalam wujud Half spiritnya.

"Acara pembukaan telah selesai, sekarang saatnya pesta.." Mio pun menjliat bibir atasnya dengan penuh gairah.

Melihat spiritnya yang sudah siap menerkamnya itu, Yoon hanya bisa pasrah. Seluruh kekuatan Ying miliknya setelah berburu tadi telah habis. Maka inilah saat yang tepat baginya mengisi kekuatannya tersebut.

Mio tanpa pikir panjang mulai menjammah kembali bibir ranum lembut milik tuannya itu, sambil memberikan ciuman yang cukup menaikan gejolak gairah tuannya, ia bermain dengan puting tuannya agar bisa menaikan suasana kembali.

Perlahan-lahan Yoon mulai menikmatinya dan melingkarkan lengannya di pangkalan leher Mio, tidak peduli lagi dengan apa bayarannya. Yoon hanya ingin menikmati keninatan duniawi yang tiada tara itu.

Merasa tuannya yang mulai menimati permainannya, sekali lagi tangan Mio menyentuh kepemilikan milik tuannya yang sudah berdiri tegak. Mengelus pelan sambil terus bermain dengan lidah tuannya dan putingnya.

Yoon hanya bisa mengerang nikmat merasakan setiap sentuhan, dan mendesah di saat Mio menyentuh kepala juniornya itu dengan jari-jemarinya.

"Mi....oohh!" Yoon melengkuh saat mulai merasakan gejolak dalam dirinya yang ingin mengeluarkan cum.

Tapi Mio melepaskan permainan jari-jarinya di kepemilikan tuannya, sambil tersenyum lebar melihat ekspresi Yoon yang tidak terima. Ia pun memainkan lidahnya di puting milik tuannya.

Yoon yang tidak siap dengan gerakan tiba-tiba membuatnya kaget dan merasakan nikmat.

"Aahhn! Ahn! Aa!" Yoon memegang kepala Mio dengan erat, tidak terima hanya dirinya yang dilayani ia pun mengelus telinga half sipritnya itu.

"Hghhn!" Mendengar erangan dari Mio membuat Yoon semakin bergairah dan memainkan telinga lembut milik spiritnya.

Dirasa cukup memainkan tubuh bagian atas, Mio menatap sekilas wajah tuannya yang masih merasa nikmat.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

? Terakhir diperbarui: Jul 15, 2023 ?

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RANDOM BOOKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang