Di bawah kungkungan langit yang tampak kelabu, mobil porsche berwarna hitam itu berhenti di pelataran bandara, mobil itu milik Jennie dan di kemudikan oleh Jennie juga
Jennie bertugas menjemput Kala ke bandara, niat hati tidak akan turun tapi dari spion mobil dia melihat Audi R8 milik Rosé berhenti tepat di belakang mobilnya, sambil tertawa pelan dia melepas sabuk pengamannya lalu dia membuka pintu dan turun dari mobil
Karena Jennie turun, Rosé pun akhirnya turun, dia menatap Jennie lalu terkekeh seraya menutup pintu mobilnya, mobil yang dulu membuat dia kecelakaan memang di jual tapi dia membeli mobil yang sama karena dia sudah nyaman dengan mobil itu
"Tahu akan menjemput aku tidak akan lelah mengemudi" ucap Rosé
Jennie mengangkat sebelah alis, "kau pikir aku supirmu?"
Rosé hanya terkekeh, dia bersandar pada mobilnya mengarah ke arah pintu bandara begitupun dengan Jennie, dia bersandar di mobil Rosé seraya mengambil beberapa biji bunga matahari dari telapak tangan Rosé
"Siapa yang menjemput Albern?" tanya Jennie
"Entah" Rosé menggeleng
Tapi, tepat setelah Rosé menjawab sebuah mobil Lexus Rx 300 sport berwarna putih milik Irene berhenti, Jennie dan Rosé menoleh lalu tersenyum, keduanya menunggu hingga akhirnya Irene turun dan berlari kecil menghampiri mereka
"Bitch!" sapa Irene
Jennie menggeleng, "tahu kau akan menjemput kami menumpang tadi, mobilmu lebih besar jadi kami tidak perlu mengemudi"
"Itu benar" ucap Rosé
"Heol---"
"Eomma yang cantik jelita bak ratu kerajaan"
Ucapan Irene terpotong setelah mendengar pekikan itu, sambil tertawa karena panggilan itu tidak pernah berubah Jennie dan Irene ikut menoleh ke arah suara, Aluna berlari sambil menarik kopernya di ikuti oleh Kala dan Albern
"Aaaa... Tuan putri kerajaan" sambut Rosé
Grep~
Aluna dan Rosé berpelukan erat, Jennie, Irene, Albern dan Kala tersenyum melihat pemandangan itu, tapi beberapa detik kemudian Jennie dan Irene melangkah menyambut anak masing-masing
"Mommy, baby linduu~" rengek Kala
Jennie terkekeh seraya menangkup kedua pipi anaknya, dia menggesek ujung hidung mereka sekilas sebelum akhirnya dia mengecup kedua pipi Kala dan membawa Kala ke pelukannya
"Ow.. mommy juga rindu sayang, sangat rindu" jawab Jennie
"Mama.."
Irene tersenyum dan segera memeluk anak pertamanya, tidak ada perbincangan antara Irene dan Albern, mereka hanya berpelukan dan sama-sama melepas rindu
"Eomma, aku lapar" rengek Aluna
"Ya sudah, kita pulang.. eomma sudah memasak makanan kesukaanmu" jawab Rosé
"Jinjja?" seru Aluna
Rosé hanya mengangguk dan tersenyum lalu membuka bagasi mobilnya. karena takut Kala lelah, Jennie pun memilih untuk pulang saja begitupun dengan Irene dan Albern
"Bye Al" pamit Aluna pada Albern
"Bye Al juga" jawab Albern
Aluna menoleh pada Kala, "bye Kala, nanti aku akan menghubungimu"
"Iya, hati-hati" jawab Kala
Setelah berpamitan ketiganya segera masuk ke dalam mobil orang tua masing-masing, setelah memakai sabuk pengaman Kala mendesah pelan seraya menyandarkan punggungnya, Jennie menoleh sekilas dan tersenyum sebelum akhirnya dia mengginjak pedal gas mobilnya

KAMU SEDANG MEMBACA
MY UNIVERSE 'SEQUEL' - JENLISA [G!P]?
Fanfictionbaca dulu cerita sebelah "My Universe" biar paham alur awalnya thank you ??