Pernikahan yang sudah berjalan 4 tahun lamanya mereka jalani dengan penuh cinta dan kasih sayang,bahkan rasa itu tidak pernah berubah layaknya sepasang remaja yang sedang jatuh cinta.Ya Kim Taehyung dan Jung Ana. Meskipun sudah 4 tahun pernikahan,me...
"Kau harus secepatnya memberikan kita keturunan Ana,aku ingin melihat seperti apa wajah anak dari cucuku yang paling tampan ini"Ucap nenek Taehyung ,pandangannya pun beralih pada Taehyung,cucu kesayangannya.
"Halmeonii,tenang saja.Aku dan Ana akan segera di karuniai anak.Hanya saja sekarang belum waktunya"Ucap Taehyung sambil melanjutkan aksi makannya.
Kemudian,ibu mertua menghampiri Ana,dan mengusap lembut punggung menantunya."Tuhan pasti sudah menyiapkan kejutan yang sangat indah untuk kalian" Ana pun tersenyum pada ibu mertuanya."setelah periodeku selesai,aku akan berkonsultasi kepada dokter."tukasnya pada sang ibu mertua.
"Ana,,bukan kau saja yang berkonsultasi,tapi Taehyung juga harus.kalau hanya kau saja,itu sama saja kau menyalahkan diri kau sendiri karna belum bisa memberi keturunan.Kalian harus berjuang bersama.Bukan hanya satu pihak saja yang berjuang.Kau camkan juga itu Tae,Jangan kau pikir kau pria yang sehat,belum tentu." Ucap jenni dengan spontan dan menatap sinis kearah sang Adik.Karna ia tidak mau jika Ana yang selalu dintuntut oleh neneknya.tentu saja itu tidak adil.
"Heii Jenni, kau bicara apa hah?tentu saja cucuku ,Tae sehat. Karna di keluarga kita tidak ada yang mandul"balas neneknya Taehyung,ia tidak ingin cucu kesayangannya di salahkan.
Namjoon,yang sudah sejak tadi menahan amarahnya,ingin sekali ia mengumpat dengan kata-kata kasar,Namun Ana menenangkannya dengan mengelus lengan sang kakak.
"Sudah,sudah,tidak perlu membahasnya disini,kalau sudah waktunya,pasti tuhan akan memberi mereka keturunan.Yang terpenting mereka berdua saling percaya.Karna itulah kunci keharmonisan rumah tangga"Semuanya hanya menyimak penjelasan Ayah Kim.Dan setelah itu,tidak ada lagi pembicaraan diantara mereka.
*** "Tae,kita jadi kan?"tanya Namjoon pada adik iparnya yang kini sedang menyetir mobil.
"Tentu saja hyung,aku sudah lama tidak mengikuti acara seperti itu"Balas Tae dengan antusias.
"Kalian mau kemana?"tanya Ana yang penasaran.
Namjoon pun menoleh ke belakang sambil tersenyum kepada adiknya" kita mau pergi Party,Ana"
"Kenapa kau harus mengajak suamiku ,oppa?"
"Karna dia juga menginginkannya "
"Tae!!kau bersama siapa disana hah?jangan bilang kau punya wanita lain selain aku?"Ana mendengus kesal dan melipat tangannya di dada.Sambil melihat ke arah luar jendela dan memanyunkan bibirnya.
"Hahaha,kau ini bicara apa ,sayang?mana mungkin aku punya wanita lain selain dirimu?kau ini aneh-aneh saja"
" Dia memang seperti itu,Tae.selalu saja overthinking"jelas Namjoon.
"Kau diam ya ,oppa!"
"Aku tidak bisa diam jika sudah bersama adikku yang cantik ini"kekeh Namjoon.
"Kenapa,kau tidak pergi saja ,sayang?"tanya Tae
"Aku tidak suka party seperti itu ,sayang"
"Jadi,kau mau membiarkan ,suamimu merayakan party bersama wanita lain?"
Ana yang sudah sangat kesal dengan kakaknya,langsung memukul kepala Namjoon dengan ponselnya.
"Auuuu, Ana!!kau kira kepalaku ini batu hah?main pukul saja"ringis Namjoon.
"Aku jadi heran kenapa Tae mau menikah denganmu?kau tempramental sekali"lanjut pria itu lagi.
Tae pun tertawa,sambil memukul pelan stirnya "Tentu saja,jika bersamaku Ana tidak tempramen ,hyung"
Ana yang mendengarkan ucapan suaminya tersenyum penuh kemenangan.
"Kau dengar itu,oppa?"
"Tentu saja aku mendengarnya,aku punya telinga.hahaha"ledek Namjoon.
"Ihhhh,kakak macam apa kau ini ,hah?pantes saja Yoora tidak menyukaimu"
"Kenapa jadi bawa-bawa si gadis tomboi itu ? Masih banyak kok yang menyukai ku ,cuman akunya saja yang tidak ingin pacaran dulu."
"Alah,, kau berbohong oppa, aku yakin kau ingin sekali memiliki kekasih kan?"
Keributan antara kakak beradik ini pun terhenti, karna mobil yang dikendarai tae telah berhenti di tempat tujuan.
"Kita sampai"ujar Taehyung yang membuka sabuk pengamannya lebih dulu Ya mereka sudah sampai di tempat party clubb.
"Ayo,hyung kita ke dalam,pasti disana juga rame"
"Hei tae,kau akan meninggalkanku sendirian dimobil ini hah?"
"Hahaha.tentu saja tidak ,sayang.Ayoo kita ke dalam"ajak Tae.
Sesampai disana ,Tae sedikit terkejut dengan banyaknya orang di acara ini.Sementara Namjoon tidak kaget lagi,karna ia sering di undang ke acara seprtie ini.Suara dentuman musik begitu keras disusul dengan teriakan orang-orang yang antusias menikmati party clubbing .
Namjoon bersama teman-temannya berada di barisan depan. Mereka sangat menikmati suara musik dj. Sementara Tae dan Ana berada di barisan kedua, tepatnya di belakang Namjoon.
Dari belakang ,Ana memantau kakaknya yang asyik bergoyang ria .Sebenarnya ia tidak terlalu suka dengan acara clubbing ini.Tapi Namjoon dan Tae memaksanya untuk ikut.Saat tengah asyik menikmati suara dentuman musik, Tiba-tiba kening Ana berkerut ,melihat seorang wanita berpakain serba hitam yang menghampiri sang kakak dan juga ikut bergoyang dengan kakaknya.
"Siapa wanita itu?"batin Ana. Entah kenapa Ana tidak menyukai wanita yang sedang bersama Kakaknya .karna penasaran,Ana menoleh ke arah Taehyung yang juga tengah asyik bergoyang sambil memegang wine.
"Tae,dia siapa?"Tanya Ana kepada sang suami. Ana sedikit mengeraskan suaranya karna suara dentuman musik yang begitu keras.
Sedangkan Ana ,masih memantau dari belakang gerak gerik wanita yang bernama Soomi itu.
"Menyebalkan!Awas saja kau berpacaran dengan wanita itu,oppa?aku tidak akan merestuinya."batin Ana lagi dengan kesal. Ana dia buat kesal dengan tingkah Soomi yang selalu saja merangkul pundak kakaknya.Dan lebih menyebalkannya lagi sang Kakak hanya diam saja.bukan hanya itu saja,kelakuannya semakin meraja lela,wanita itu juga merangkul pinggang sang kakak.Ana membelalakan matanya.
"Apa-apaan ini.wanita itu?aish,aku tidak bisa membiarkannya"umpat Ana dalam hati.dengan cepat Ana melangkahkan kakinya,dan menipis tangan Soomi.tentu saja Soomi dibuat kaget dengan perlakuan Ana, apalagi Ana dengan sengaja menyempil ditengah-tengah mereka.Alhasil saat ini yang disamping Namjoon adalah Ana .Dengan santainya Ana berpura-pura menikmati party dengan bergoyang ala kadarnya,sambil merangkul bahu sang kakak,tanpa mempedulikan Soomi yang sudah terlihat kesal.
"Hahaha,aku menang"ucap Ana dalam hati.
" Dasar Wanita centil!! "umpat Ana di dalam hati.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.