between love and edelweiss 2 [END]

Happy reading

🕊️

Pagi itu jam menujukkan pukul 03.00 zee membuka matanya ia melihat Chika yang masih terlelap dalam pelukannya, Zee mengusap rambut Chika mencium puncak kepalanya.

Hingga ponsel Zee berdering Zee Mersin ponselnya di atas nakas lalu mengangkat telpon itu

Aldo

"Halo?"

"Lo dimana? Ini anak anak udah nungguin"

"Bentar do gue baru bangun"

"Buruan"

"Hm"

"Gue tunggu di markas Ama yang lain"

"Ya"

Tut...tutt.....tuttt....

Panggilan di tutup sepihak oleh Zee ia bangkit dari kasur dan langsung be siap untuk ke markas.

Zee sebenarnya tidak rela meninggalkan Chika namun ia harus melakukan itu agar Chika tak terlibat dalam masalah ini.

"Baby Zeze pergi dulu ya? Janji ga lama setelah semuanya selesai aku pulang" ucap Zee lembut lalu mencium puncak kepala Chika

Zee pun bangkit ia masuk ke kamar mandi lalu setelahnya ia merapihkan baju baju yang akan ia bawa memasukannya ke dalam tasnya.

Zee menatap Chika sejenak lalu pergi dari sana menuju markas zevareos

"Lama Lo" ucap Aran pada Zee yang baru datang

"Sorry"

"Ayo berangkat" ucap Aldo

Mereka pun berangkat menuju ke Bandung dengan motor sport nya masing masing

Di jalan pikiran Zee terus tertuju pada Chika ia tau Chika pasti akan marah padanya tapi biarlah itu menjadi urusannya nanti saat ini ia ingin fokus membalas dendam pada Gabriel.

Sesampainya di markas zevareos lebih tepatnya mansion zevareos Mereka segera menata barang barangnya di kamar masing masing setelahnya mereka berkumpul di ruang tengah

"Kumpulin semua hp kalian" ucap Zee

"Gue balikin setelah ini selesai" ucap Zee

Mereka mengumpulkan semua ponselnya pada tempat yang ada di atas meja dan di akhiri Zee yang meletakan ponselnya itu.

Mereka mulai membicarakan rencana yang akan di jalankan untuk meyusup ke markas andrax dan memberi pelajaran pada anggota andrax terutama Gabriel.

Mereka pun berangkat ke hutan tempat dimana markas andrax berada, disisi lain Chika baru saja membuka matanya ia menatap ke sekeliling namun tak bisa menemukan Zee di sana

"Zeze" panggil Chika merasa tak ada jawaban Chika mencari Zee di toilet namun kosong ia memutuskan untuk mandi terlebih dahulu lalu mencari Zee di ruang tengah dan dapur.

"Kalian liat Daddy?" Tanya Chika pada Azura dan Alvaska

"Loh? Kita ga tau kita pikir masih di kamar sama mommy" bingung Azura

"Ga ada di kamar" ucap Chika mulai khawatir

"Udah ke kantor kali mom" ucap Alvaska

"Coba telpon mom" ucap azura

"Ga di angkat, mommy udah telpon dari tadi" ucap Chika

"Kalian berangkat gih ke sekolah" ucap Chika

"Yaudah kalo gitu kit tinggal dulu ya? Kalo ada apa apa kabarin Al atau zura" ucap Alvaska