[END] Hidup Nakal Dengan Cepat

Novel Pinellia

Bab 146

Matikan lampu kecil sedang besar

Bab sebelumnya: Bab 145

Bab selanjutnya: Bab 147

Xiao mengakui kesalahannya, dan bahkan jika Zhuo Luk marah lagi, dia tidak akan melakukan apa pun. Dia hanya akan memberinya pelajaran dengan pahit, menganalisis pro dan kontra, dan memberi tahu dia prioritasnya.

Ketika Tuan Xiao mengangguk karena malu dan mengakui kesalahannya, dia segera menyembunyikan semua orang yang mendengar kata-kata ini, mencoba yang terbaik untuk memastikan bahwa berita tentang Tudou tidak akan tersebar.

Untungnya, Xiao tidak membawa banyak orang, jadi Zhuo Luk menahan mereka semua untuk sementara, dan tidak ada satupun yang berani melawan.

Mereka tahu bahwa ini bukanlah kesalahan, mereka hanya mengetahui sesuatu yang tidak seharusnya mereka ketahui, tetapi hal ini adalah makanan dan akan segera diumumkan di kemudian hari, mereka dapat dibebaskan.

Zhuo Luk sedang sibuk menenangkan orang-orang, dan Nyonya Xiao merasa sedikit lega. Meskipun dia sombong dan keras kepala, dia tetap mengetahui hal yang begitu penting. Jika Zhuo Luchuan mengetahuinya, dia pasti akan menghancurkannya.

Selama semuanya tidak terekspos darinya.

Dia berbalik dan menatap menantu perempuannya. Hubungan antara Nenek Uta dan menantu perempuannya tidak sealami Wei Guo. Saat ini, Nyonya Xiao tahu bahwa dia telah melakukan kesalahan. jadi dia sangat pendek dan berkata dengan datar: "Ali, maaf, aku salah paham padamu."

Qingli tidak mempermasalahkan hal ini, dan menggelengkan kepalanya dengan tenang: "Tidak apa-apa, aku tidak keberatan.

" Aku sama sekali tidak menaruh perhatian pada Xiao, tentu saja dia tidak bisa melakukannya dalam hal ini. Dia tidak mungkin melukai dirinya sendiri jika dia marah.

Kemurahan hati Qingli membuat Xiao benar-benar rileks. Dia tersipu dan menundukkan kepalanya dan berkata: "Kamu adalah anak yang baik, tapi aku berpikiran sempit. Mulai sekarang, kamu akan menjadi menantu perempuanku, calon Ratu Wuta, dan keluarga Xiao." Aku akan memperlakukanmu sebagaimana aku memperlakukanmu!"

Setelah dia selesai berbicara, dia mengeluarkan tanda emas seukuran telapak tangan dan menyerahkannya kepada Qingli.

Qingli mengambilnya dan menunduk untuk melihat ada garis rumit yang terukir di piring itu. Tentu saja, itu bukan emas murni.

"Ibu, apa ini?" Qingli bertanya.

Zhuo Luduan telah bingung dan tercengang sejak keluarga Xiao marah. Sekarang dia akhirnya sadar dan berkata dengan tergesa-gesa: "Ini adalah tanda yang mewakili garis keturunan langsung dari keluarga Xiao. Jagalah. Keluarga Xiao adalah yang paling banyak bersatu. Siapa pun yang memiliki token ini, akan dilindungi oleh keluarga Xiao, dan saya juga memiliki yang persis seperti Anda."

Dia berkata sambil menatap Nyonya Xiao: "Ibu, kamu baru saja membuatku takut setengah mati, kamu sangat impulsif. , Ali pasti takut juga. Apakah kamu ingin tanda untuk meminta maaf?"

Nyonya Xiao semakin tersipu. Tidak ada yang bisa memahami bayangan aslinya. Dia selalu merasa jika dia bukan biji mata Xiao, dia akan melakukannya. telah menyerahkan posisinya kepada wanita itu sejak lama.

Kecintaan Zhuo Luk padanya mencapai titik yang membuatnya takut, yang membuat Xiao kehilangan akal memikirkan melihat adegan aslinya lagi.

Tapi ini bukan alasan untuk kesalahannya. Dia sombong dan keras kepala, tapi dia juga tahu situasi umum, terutama untuk menantu perempuan yang baik. Dia tahu betul seberapa besar perlindungan yang akan diberikannya kepada putranya.