抖阴社区

51. first flower

244 13 2
                                        

Gimana dengan liburannya teman-teman?? Seru gakk??

"Jika ada yang lebih cantik dari bunga ini,mungkin saja itu kamu, Sheena

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jika ada yang lebih cantik dari bunga ini,
mungkin saja itu kamu, Sheena."

- Seandro Pradikta Widjaya -

👑👑👑

~o0o~

selamat membaca!

Di hari esoknya. Sean dan Sheena pergi ke pantai lagi karena janji Sean kemarin. Saat ini mereka berdua masih di tengah perjalanan menuju pantai. Sheena memeluk Sean dari belakang sembari menikmati angin jalan raya. Sean tersenyum tipis karena Sheena memeluknya begitu erat.

"Harusnya tadi pakai mobil aja, sayang? Takut kamu kepanasan."

Sheena menggeleng. "Ga mau Aa', Sheena lebih suka pakai motor ninja milik Aa' ."

Sean menyungging lengkungan bulan sabit dibalik helm full facenya. Hingga dia kembali membuka suara. "Kayaknya bukan lebih suka pakai motor ninja milik Aa' deh, tapi... lebih suka meluk Aa' dari belakang."

"Nah itu pokok utamanyaa, hehe." Sheena terkikik sendiri.

Sean terkekeh pelan dengan tangan kirinya mengusap tangan Sheena dengan lembut. "Ada ada saja kamu, sayang."

Sheena tersenyum karena mendengar kalimat itu. Kemudian, Sheena menoleh kearah kaca spion. Terlihat mata tajam Sean sedikit tertutup helm itu dan di tambah rambut yang sedikit berantakan. Sheena menatapnya dengan seksama dan membuat lensa mata mereka saling bertemu. Menatap satu sama lain dengan tatapan penuh cinta. Walau lewat kaca spion saja tapi membuat Sheena tersipu malu.

"Mata Aa' cantik banget bahkan tatapannya teduh sekali." Ucap Sheena.

"Lebih cantikan mata kamu, sayang. Karena mata kamu membuat Aa' jatuh cinta lagi dan lagi."

Blush...

Pipi Sheena bersemu karena mendengar kalimat yang diucapkan oleh Sean.

"Pasti memerah lagi pipinya, hm?" Tanya Sean.

"Tidak!"

"Bener?"

Sheena mengangguk.

"Kalau berbohong kurang pintar, sayang."  Lanjut Sean dalam batin. Lalu pemuda itu tersenyum tipis. Sedetik kemudian Sean kembali membuka suara.

"Sayang, kita ke markas bentar gapapa?" Tanya Sean.

Sheena hanya berdehem untuk membalas.

***

"Tunggu sebentar ya, Aa' ga lama kok." Sean turun dari sepeda motornya.

Sheena mengangguk lalu gadis tersebut ikut turun dari jok belakang motor ninja milik suaminya. Sean membuka helmnya lalu menaruh di atas sepeda ninja itu, dilanjutkan dengan Sheena yang ikut melepas helmnya lalu memberikan ke Sean, kemudian Sean menaruh helm Sheena di pegangan stir motornya. Sean menatap Sheena dengan senyuman manis miliknya, kemudian...

Hate Becomes LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang