Janji Yang Harus Kita Tepati Bersama

Enjoy membaca
.
.
.

Kini keduanya telah melepaskan pelukan mereka dan kini keduanya sedang saling tatapan satu sama lainnya

" Ini beneran kamu sayang" Tanya Lirih Gracia dengan mata menangisnya, sembari mengelus pipi lion

Lion pun tersenyum dengan menganggukinya

" Ya sayang ini aku, maafin aku ya karena jarang kasih kabar ke kamu. Aku lakuin itu, agar bisa secepatnya jumpa kamu lagi dan ya sekarang aku bisa kelarin kuliah aku serta beberapa pekerjaan di london dengan cepat" Jawab Lion dengan menarik pelan tubuh gracia ke tubuhnya itu, agar menempel dengannya

" Cukup terkahir ini kamu ninggalin aku, dengan waktu yang lama ya. Mulai sekarang dan seterusnya, kemana pun kamu pergi. Ajak lah aku pergi bersama kamu sayang" Ucap Gracia dengan tatapan penuh harapnya itu dan diangguki lion dengan senyum terbaiknya

" Tentu sayang, aku akan membawa kamu kemana pun aku pergi. Karena aku gak mau pisah lagi sama kamu" Ucap Lion dan membuat gracia tersenyum mendengarnya

Kemudian lion dan gracia saling mengelus bibir mereka satu sama lain. Dan keduanya pun sama-sama paham, apa yang diinginkan itu

Akhirnya keduanya berciuman mesra dan sampai membuat suara desahan diciuman mereka berdua, yang terdengar dikuping mereka masing-masing dan tidak memperdulikan keadaan sekitarnya. Kalau sampai terdengar orang lain, suara ciuman mereka berdua itu

Mmchh

Mmchh

Eughh

Mpphh

Setelah beberapa menit kemudian, ciuman mereka berakhir dan gracia dengan keberanian penuhnya. Turun ke leher lion, untuk dia ciumi secara intens

" Mmmhh...sayang stop jangan disini" Desah Lion, saat gracia dengan sengaja memberikan tanda kepemilikan dileher miliknya itu

Gracia pun langsung memberhentikan ciumannya dan memandangi wajah lion dengan wajah betenya

" Ahhh lion mah nyebelin" Rengek Gracia, karena kegiatannya harus terhenti oleh ucapan lion dan membuat lion gemas melihat kekasihnya yang seperti itu

" Jangan disini, nanti kalau kegep orang tua kita dan sama yang lain juga. Bisa repot kita" Ucap Lion dengan pengertiannya itu

" Emang kenapa kalo kegep? Kan bisa langsung dinikahin kita. Ohh apa kamu gak mau nikah sama aku ya? Gara-gara udah punya pacar lebih muda dari aku dan juga kamu pasti sengaja ngelupain janji kita kan" Ucap Gracia yang tiba-tiba jadi sinis itu bicaranya

" Pacar aku kamu doang sayang dan aku gak pernah lupain janji kita loh" Jujur Lion dengan tegasnya

" Emang kamu yakin mau nikah sekarang? Disaat karir kamu sebagai pemain film dan model sedang naik-naiknya. Aku gak mau jadi penghalang buat kamu soalnya" Tanya Lion dengan dengan seriusnya

" Aku yakin lion, aku gak peduli kalau harus meninggalkan itu semua. Yang terpenting buat aku sekarang adalah aku mau hidup bersama kamu, membangun keluarga kecil kita bersama dan satu lagi, kamu bukan penghalang buat aku radellion bumi natio" Tegas Gracia dengan tanpa ragu nya itu berbicara ke lion

" Kamu juga ingat kan janji aku ke kamu, saat sehari sebelum keberangkatan sayang ke london. Kalau saat menikah nanti, aku akan meninggalkan semuanya dan hanya fokus ke anak-anak kita serta melayani kamu saja" Lanjut Gracia dan membuat lion tersenyum teringat kembali ucapannya itu kepadanya

" Ayo ke apartemen kita berdua sayang" Ucap Lion dan membuat gracia langsung menganggukinya dengan semangat. Karena dirinya sangat paham apa yang terjadi, saat keduanya sampai sana nanti