alice or lily? (end)

Veronica dan virgo sedang berada dipusat perbelanjaan,mereka sedang belanja bulanan karena stok sudah hampir habis diruang penyimpanan.alasan veronica mengajak virgo karena hanya ada dia yg bangun lebih pagi dari saudara-saudaranya yg lain hari ini.bodyguard dan maid mengikuti dibelakang untuk mengecek daftar yg belum dibeli

"gimana,masih ada lagi yg mau kamu beli?".tanya veronica

"udah,udah,udah gk ada ma".jawab ucap virgo

"buku,pulpen,spidol,alat tulis semuanya?".tanya veronica memastikan

"udah,udah,udah aku ambil semuanya tadi".ucap virgo

"cemilan mungkin,roti,susu,minuman".tawar veronica

"udah ma,udah gk ada lagi yg mau aku beli".ucap virgo

"odol,sikat gigi,sabun mandi,sabun cuci muka,sabun cuci?".tanya veronica

"udah gk ada ih".ucap virgo

"bohong awas kamu ya,nanti sampe rumah panggil-panggil mama".ucap veronica

"iya bun iya".ucap virgo

Sesampainya dirumah
virgo mengecek belanjaannya dan dia terdiam beberapa saat

"aduh,shampo gw habis lagi.kasih tau mama gk ya,tapi kalo mama marah gimana?".gumam virgo

"kenapa lo?".tanya leo yg masuk bersama lily ke kamar kakak keduanya itu

"gk ada apa-apa".ucap virgo

"gw keluar bentar,itu camilan kalian diplastik warna kuning".ucap virgo lalu keluar dengan perasaan gugup

"maaaa~".panggil virgo

"hmm kenapa?".tanya veronica yg sibuk maskeran

"ehe,jangan marah ya tapi".ucap virgo menggaruk lehernya yg tak gatal

"kenapa?".tanya veronica

"aku lupa beli....shampo ma".ucap virgo

Veronica menoleh dan menatap sinis virgo

"a-aku shampoan pake sunlight aja gapapa ma".ucap virgo lalu berlari ketika veronica mengambil ancang-ancang mengambil sapu lidi

"aduuh anak itu,bikin darting aja pagi-pagi gini".ucap veronica

Diana baru keluar dari kamarnya,diana tak sengaja berpapasan dengan jhon.diana tau jika pria tua itu tidak pernah menyukainya dari dulu,diana menunduk.

"pagi,tuan besar jhon".sapa diana

Jhon terdiam sejenak dan menatap diana sekilas kemudian segera pergi dari sana.lily yg baru turun melihat hal itu,lily berjalan mendekati diana dan merangkulnya

"jangan cemberut gitu,yok jalan".ucap lily

Diana tersenyum simpul dan mengangguk,keduanya lalu pergi dari mansion kediaman adhiyaksa.jhon menatap kepergian dua gadis itu,jhon diam-diam mengepalkan tangannya menatap punggung diana

"gadis itu harus membayar semua penderitaan cucuku selama ini,cucuku masih koma sampai saat ini.gara-gara wanita itu juga,mereka harus aku habisi sampai ke akarnya".ucap jhon dengan tatapan wajah tajamnya,kemudian jhon pergi dari sana

Virgo yg tidak sengaja mendengar ucapan jhon bingung,dia masih mencerna semua kata-kata yg dikatakan oleh jhon

"cucu siapa?koma?siapa yg koma?".berbagai pertanyaan muncul dikepalanya

"kenapa kakek,nyembunyiin banyak rahasia dari kita".gumam virgo

Lily,diana,alleta dan zeva sedang lari pagi disekitaran taman.mereka sudah janjian dari seminggu yg lalu dan baru terlaksana sekarang.mereka berhenti sejenak untuk minum dan menetralkan nafas mereka yg ngos-ngosan karena habis lari