kumpulan cerita oneshoot but BL
Untuk kalangan fujo/fudan part 2.
Bagi kalian yang belum dibuat req nya masih ada kesempatan, jadi buruan req yach!
Inget!
Karakter dari animeh, pic pinjem dari pinterest, fanfic!
Note:
1. Bisa request
2. Anime
3...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Selamat Membaca!
Note: terinspirasi dari chap 293, bagi yg udah baca pasti tau.
Pasca pertandingan MB vs PxG. Para pemain MB dan PxG membubarkan diri karena pertandingan sudah selesai. Peserta MB bahagia atas kemenangannya, kecuali Ness dan Kaiser.
Surai ganda menatap tajam ke arahnya. Ness kebetulan punggungin Kaiser. Tapi dia bisa merasakan aura dendam+amarah tak terbendung.
Ness keringat dingin...
"Ness..."-Kaiser.
'Aduhh aduhhh matilah gw...mamposss kali ini gw diapain Kaiser dah!?!?'-batin Ness ketakutan.
Tep tep...
Ness menoleh ke arahnya...
"Iya Kaiser? Ap-aghhh!???"-Ness.
Kerah baju Ness ditarik paksa olehnya. Rahang Ness ditarik paksa sehingga menatap pupil matanya. Tatapan mata Kaiser membara dan Ness bisa merasakannya.
"Dasar babi dungu."-Kaiser.
"..."-Ness.
"Inilah akibat kerjasama dengan babi dungu, apa-apa selalu dikacaukan dan lu malah ngoper ke Isagi."-marah Kaiser.
Deg...
Detak jantung Ness berdetak kencang. Dia bingung mau bales apa ke Kaiser. Surai coklat dengan panik mencari diksi yang tepat untuk menjawab Kaiser. Namun, sudah terlambat Kaiser tampol wajahnya hingga tersungkur.
BUGH!
BRAK!
!??!?
Adegan itu diperlihatkan beberapa peserta MB. Ness memegang bekas tampolan dari Kaiser. Sungguh terpukul dengan adegan yang diberikan olehnya. Sementara Kaiser hanya mendengus kesal.
"Babi dungu kayak lu tak layak pijak lapangan! Sampai kapanpun lu hanyalah parasit yang menghambat karir gw!"-Kaiser.
Perkataan terakhir darinya sebelum meninggalkan ruangan. Ness yang masih dalam posisi tersungkur mulai dendam dengan Isagi.
"Da...dasar penghancur pertemanan...gw bikin lu trauma seumur hidup...lihatlah nanti..."-lirih Ness menahan emosi.
Surai coklat berdiri dari posisi tersungkur. Wajah masam terukir di muka Ness saat dia meninggalkan tempat. Ness pergi kekamar asrama untuk memenangkan diri+merancang rencana untuk bales dendam ke Isagi.