BFB Ship Req 'Dirgantara ?

req dari:: qlzzlqqlzzlq

Ship:: Karis X Bhima
Top:: Karis
Bot:: Bhima
Genre: 🏵️ to 🍋💥

✯-Warn !!
My AU
BXB/GXG
Fanon
Cringe
Childhood friend AU.
Homophobic? Bukan disini lapaknya.

Enjoy... U_U

.
.
.

Pada sore hari yang damai, terdapat Karis yang sedang menunggu sesuatu di depan gerbang sekolah SMA Negeri Dirgantara.
Tak lama, BaJek yang ia tunggu-tunggu sudah datang, ia pun bergegas berangkat ke tempat tujuannya.

Sesampainya di Cafe, ia mencari tempat duduknya dan menunggu orang yang ia ingin temui. Ia sudah menunggu-nunggu hari ini, karena ia adalah orang yang spesial.

Cklek...

Dan yap, orangnya datang.

"Anjai, dah dateng lu, ris?"
Tanya Bhima, yah basa-basi doang, sih.

"Kaga, masih di sekolah. Nanya lagi lu."
Sarkas Karis, Bhima hanya tertawa pelan dan duduk dihadapan Karis.

Mereka sempat berbincang-bincang dan bercerita soal kehidupan mereka, lama tak bertemu juga, kan?
Tiba tiba Bhima menyeletuk, "Eh, lu tinggal di asrama, ya?" tanyanya.

"Yoi, kenapa?" Jawab Karis, Bhima pun terlintas suatu ide, "Anjaii, gua mau ke asrama lu, dong! Boleh, gak?" tanyanya dengan matanya yang berbinar-binar.

Sang empu terkekeh, "Boleh, mau sekarang?" tanyanya, "Ayo, ayo!"
ucapnya dengan gembira.

(gemes banget bhima, pengen ku gigit.)

.
.
.

Setelah beberapa lama di asrama Karis, tak terasa sudah malam hari. Bhima pun berinisiatif untuk pulang, "Eh, gua pulang dulu, ya, ris? Udah malam, nih." katanya.

Karis pun sedikit sedih mendengar itu, "Yahh.. lu gak mau nginep, gitu?" tawar Karis, Bhima tampak berpikir sejenak.

"Mm.. Boleh?"
Tanya Bhima dengan ragu.

"Kalo ditawarin, ya jelas boleh, lah."
Jawab Karis dengan nada santai.

"Tapi, gua kan gak bawa baju?"

"Pake aja baju gua."

"Yesss, makasih ris~"

// Timeskip!! Larut malam pun tiba...

Cklek!

"Dah, dah malem. Matiin ponsel lu."
Ucapnya sembari mengambil ponsel milik Bhima dengan enteng.

"Yah, gitu.."
Bhima menggembungkan pipinya dengan kesal, Karis pun tertawa pelan.

"Udah malam, begadang tuh gak sehat, tau!" Ucapnya sembari mencubit pipi Bhima, sang empu pun hanya tertawa pelan, "Iya-iya, gua tidur." Ucapnya.

"Goodnight."

"Hm."

.
.
.

Ia membuka kelopak matanya, namun ia mendapati pemandangan Bhima yang sedang tidur didepan wajahnya.
Karis pun merasa terkejut, namun ia bangun dan berjalan kearah dapur. Tenggorokannya terasa kering dan membutuhkan segelas air.