4U - JAESAHI [ ON GOING ]

Semenjak junghwan dan doyoung pulang, apartemen asahi kembali damai seperti semula. Sedikit sedih namun asahi tetap menjalani hari harinya seperti biasa.

Sepertinya asahi sedikit butuh beradaptasi kembali seperti semula, ia terlalu terbiasa dengan junghwan dan doyoung yang selalu membuatnya tersenyum dipagi hari.

Asahi kini mengambil gelas dan mengisinya dengan air putih dingin, laki-laki berdarah campuran jepang itu melirik pintu masuk.

Ding Dong~

Asahi mengerutkan dahinya, gelasnya ia taruh pada meja disebelahnya dan melangkah mendekati pintu apartemennya.

Pintu sedikit terbuka, namun asahi tak menemukan satu orangpun disana. Melihat itu, asahi membuka pintunya dan memeriksa sekitar yang ternyata benar benar sepi.

Saat hendak menutup pintu, mata asahi tak sengaja melihat sebuah kotak didepan pintu apartemennya, karena ia merasa itu untuknya, asahi akhirnya membawa kotak itu kedalam.

Kotak yang tak bertuliskan pengirimnya itu ia taruh di meja makan, asahi menatapnya lamat sedikit ragu untuk membukanya.

Tidak-tidak, ia sangat ragu untuk membukanya. Tapi disana memang tercantum namanya dan nomor apartemennya, tapi siapa yang mengirimnya?

Asahi dengan cepat menyalakan ponselnya, membuka aplikasi chatnya berharap ada yang mengirimnya pesan dan berkata dialah yang mengirimnya.

Namun nihil, tak ada yang satupun yang mengirimnya pesan seperti yang ia inginkan. Hanya chat yang menurut asahi tak penting saja yang terlihat

Layar ponsel asahi berubah membuat sang empu sedikit terkejut, itu jaehyuk yang menelponnya. Senyuman di wajah asahi terlihat, dirinya dengan girang menerima panggilan tersebut.

"Halo"

"Halo cantik, udah nerima paketnya?"

Asahi melirik kotak di sampingnya, bibirnya semakin tertarik keatas saat mengetahui jaehyuk-lah yang mengirimnya. Asahi mengangguk dan menjawabnya dengan senang

"Kamu ngirim apa? kotaknya gede banget, aku sempet grogi bukanya takut dari orang iseng atau salah kirim"

"buka aja dulu, kamu bakal tau isinya apa. Tapi bukannya aku udah nulis nama aku yang dikotak itu, coba kamu cek lagi"

Mendengar itu asahi yang bingung akhirnya kembali memeriksa kotak yang dikirim oleh jaehyuk.

Diatas, ga ada.

Disamping kanan, ga ada!

Disamping kiri, ga ada juga!

Didepan!

Dibelakang!

Dimana sih?!

"Ga ad-" asahi terdiam kala melihat tulisan bernama jaehyuk yang terpampang jelas dibagian bawah kotak, ia terkekeh saat sadar jaehyuk menulis namanya juga dalam tulisan jepang.

"Ada ga?"

Asahi lagi lagi mengangguk tanpa menjawab jaehyuk, wajahnya benar benar berseri kali ini.

"Asahi? kamu disana kan?"

"Eh- iya iya.. ada kok ada, maaf aku reflek ngangguk tadi lupa kalo kita lagi telponan" ujar asahi, bisa dirinya dengar dengan jelas jaehyuk terkekeh setelah mendengar penjelasannya.

"Cek dulu hpnya"

Asahi melirik ponselnya yang ia taruh dimeja, matanya membulat kala melihat jaehyuk meminta mengubah panggilan telepon menjadi video call.