SARANGHAE (??tiga hati dua cinta??) [END]

Eunji sudah berada dalam rumahnya yang tak terlalu luas, yang sederhana.
ia sedang menidurkan anaknya.

"Chagi~ hari ini eomma bertemu dengan appamu, setelah sekian lama kita tak pernah berjumpa..tapi, kini kita bertemu lagi.seharusnya eomma merindukan samchun Luhan"kata eunji menceritakan semua yang terjadi padanya di sore tadi.walaupun anak yang berada di gendongannya tak membalas ucapannya.

***

22.30.pm

Chanyeol baru berada dalam rumahnya ia baru pulang di jam segini karena rapat yang dihadirinya terlalu banyak.
ia merebahkan punggungnya di atas tempat tidurnya yang besar itu.

"Hhaaahh~" terdengar helahan nafas berat Chanyeol yang begitu lelah.
tapi tiba2 kedua alisnya mengernyit karena ia mendengar suara tangisan anak bayi.kemudian ia melangkahkan kakinya kearah jendela kaca yang sangat besar di kamarnya mencoba mencari tau suara anak siapakah malam2 begini menangis.

setelah sampai di jendelanya ia hanya melihat bayangan dari penghuni rumah lewat jendela.terlihat bayangan itu menggendong anaknya yang menangis mencoba menenangkan bayinya agar menghentikan tangisannya.
entah mengapa ia mengingat sosok eunji, ia membayangkan jika wanita itu adalah eunji yang mencoba menenangkan anaknya.

*

"oohh chagi~ sudah jangan menangis. eomma disini sayang"kata eunji mencoba menenangkan anaknya sambil mengusap2 lengan anaknya.

setelah beberapa menit anak itupun menghentikan tagisnya.
maka eunjipun menidurkan anaknya kembali.

*

di pagi yang begitu cerah.
eunji kini bersiap2 untuk berangkat kerja tapi sehelum itu ia akan mempersiapkan perlengkapan Haneul dulu,anaknya.

ia keluar rumah dengan menggendong haneul dan terlihat kewalahn membawa barang2 Haneul. ia akan menitipkan Haneul lagi pada ajumma tetangga rumahnya.

namun Chanyeol yang sudah sedari tadi berdiri sambil meminum kapuchinonya berada di jendela dekat kamarnya mengarahkan pandanganya pada rumah yang semalam anankya menangis ia memerhatikan seorang wanita yang terlihat kewalahan membawa barang2nya. tiba2 ia mengernyitkan kedua alisnya dan berdiri dari tempatnya duduk. betapa ia terkejut akan apa yang dilihatnya.

ia melihat wanita yang semalam di pikirkannya. menggendong seorang anak (?) seingat Chanyeol saat bertemu dengan Eunji kemarin ia mengatakan kalau ia menghilang karena menyembunyikan sasuatu, namun apa yang dilihatnya sekarang membuatnya memutar otaknya yang pintar untuk mencari jawaban yang tepat untuk pertanyaan2 yang berada di kepalanya sedari tadi.

"anak siapakah itu? Eunji, denganku? atau wanita itu sudah menikah? atau anak tuan rumah yang ditinggali Eunji ?"dan masih banyak lagi pertanyaan2 yg berada di kepala Chanyeol.

dan ia memerhatikan Eunji terus-menerus dari jendelanya.
sampai ia melihat Eunji keluar dari pekarangan rumahnya sambil menggendong anak bayi laki2 (?) dan menuju rumah seoarng ajumma (?) yang tepatnya rumahnya itu berhadapan dengan rumanya Chanyeol.

"Ajumma, mianhae.. aku membebanimu lagi"kata Eunji menyodorkan Haneul pada ajumma itu.
"aniya. kau tidak usah merasa sungkan padaku.serahkan saja anakmu itu padaku dan kau bisa bekerja dengan tenang.kau tidak usah memikirkan Haneul-ah"kata ajumma sambil menggendong haneul penuh sayang.

"ah~ gomawoyo  ajumma. aku titip Haneul yah? semua perlengkapan Haneul ada dalam tas ini"kata nya sambil mengangakat tas jinjing yang dibawahnya sedari tadi dan melangkah kearah ajumma yang meng-gendongan Haneul "Haneul-ah kau jangan rewel Yah chagi..jangan menyusahkan ajumma ara?."sambung Eunji sambil mencium pipi kecil Haneul dan mengusap2nya dengan lembut.

"iya.dia tidak akan rewel.sana pedvklah bskerja nanti kau teambat"dorong ajumma pelan pada punggung eunji.
Eunji hanya tersenyum dan melangkah pergi.

"annyeong eomma"sambung ajumma melambaikan tangannya.

Chanyeol yang mendengar pembicaraan itu membuatnya semakin berpikir keras.mengapa Eunji berbohong. maka ia pun mencari tau sendri dengan datang menghampiri ajumma itu dan bayi namja yg dibawah Eunji.

"ahhh..yogi~" kata Chanyeol sopan
sambil melangkahkan kakinya mendekati ajumma tadi.

"nde.ada yang bisa saya bantu nak?"kaya ajumma penasarn.

"saya bisa menanyakan sesuatu?"kata Chanyeol bersikap lebih sopan lagi agar ajumma tersebut tak tersinggung.

"iya"kata ajumma singkat.
"eomma dari anak itu..ani bukankah eomma dari anak itu bernama Eunji?"kata Chanyeol bersikap tenang.
"oh.wanita yang tadi"kata ajumma dan Chanyeol pun menganggukkan kepalanya mengiyakan ucapan ajumma tadi. "iya.benar nama wanita tadi Eunji ibu dari anak ini. tapi ada keperluan apa kau menanyakan hal itu nak?"kata akumma penasaran.
"ani.dia adik kelas saya dulu"sergah Chanyeol. "bolehkah saya menggendong anak itu?"sambung Chanyeol.
"nde"sambil menyodorkan gendongannya ke arah Chanyeol.

Chanyeol merasa sangat begitu dekat dengan Haneul.ia merasa begitu dalam mengenal Haneul seperti sudah lama mengenalnya.ia merasa Haneul tidaklah asing padahal ia baru saja bertemu dengan Haneul.
Chanyeol menggendong Haneul dengan sayang dan mengusap2 pipi Haneul lembut.seakan Haneul adalah anaknya sendri.

~~~~~Bersambung~~~~~~