"Lebih baik kau tidur saja!" tolak Sasuke. Saat di pesta Hanabi, setelah Sakura kembali dari toilet bersama Ino, Sasuke melihat kantung mata Sakura membengkak. Maka dari itu, Sasuke segera mengajak Sakura pulang, Sasuke pikir Sakura lelah dan butuh istirahat. Dan sekarang, Sakura meminta untuk ikut ke bar?
"Tadi aku sudah tidur, lagi pula akan sangat berbahaya jika seorang pria dan wanita berdua di bar! Tenang saja, aku akan memantaumu dari jauh. Aku tidak akan menghampirimu dan Hanabi, kecuali jika kalian berbuat mesum!" sahut Sakura berusaha meyakinkan Sasuke, sementara Sasuke menghela napasnya.
"Terserah." Ucap Sasuke yang akhirnya mengalah. Sakura segera mengambil mantel untuk menutupi piyama tidurnya.
Setelah memakai mantelnya, Sakura baru menyadari dari tadi Sasuke memperhatikannya.
"Apa ada yang aneh?" tanya Sakura heran, Sakura memperhatikan dirinya sendiri.
"Tidak."
"Ya sudah, ayo cepat!" Sakura menarik tangan Sasuke ke lantai bawah, lalu berjalan keluar mendekati garasi.
《MBP》
Hanabi- wanita itu sudah menghabiskan lima gelas vodka, penampilannya sangat berantakan hingga mengundang tatapan liar dari para lelaki hidung belang, siapa saja yang melihatnya pasti sudah dapat menebak, bahwa wanita ini sedang frustasi.
Sasuke yang baru saja datang, segera menghampiri Hanabi, kemudian ia duduk di kursi samping Hanabi. Berbeda dengan Sakura yang duduk di ujung bar, Sakura memilih tempat yang sepi, memperhatikan Sasuke dengan jarak yang tidak terlalu dekat atau jauh.
"Sasuke, kau di sini?" tanya Hanabi yang baru menyadari keberadaan Sasuke, Hanabi tersenyum senang.
"Jangan mabuk! akan sangat berbahaya untukmu!" ucap Sasuke, melarang Hanabi.
"Untuk kali ini, jangan Melarang aku!" balas Hanabi frustasi.
"Hn,"
"Kau tidak ingin tahu mengapa aku pergi tanpa mengabarimu, Sasuke?" tanya Hanabi sembari memainkan gelasnya dengan menggoyang-goyangkannya.
"Tidak penting." Jawab Sasuke singkat, Sasuke melirik ke arah Sakura yang ada di belakangnya, memastikan bahwa gadis itu aman di belakang sana.
"Kau sama saja seperti Neji-nii dan Hinata-nee! Tidak ada orang yang peduli padaku di dunia ini!" ujar Hanabi sedih.
"Kenapa harus aku yang paling menderita di sini?Sasuke! " lanjut Hanabi, menatap dalam onxy Sasuke. Perhatian Hanabi turun ke arah jari Sasuke yang terdapat cincin, Hanabi memandang sendu pada cincin yang tersemat itu.
"Kedua kakakmu menyayangimu, Hanabi! Jangan berkata seperti itu!"
"Sayang padaku?! Tidak! Mereka tidak sayang padaku! Mereka tidak peduli padaku! Sama sepertimu saat ini!" Elak Hanabi, Hanabi merasa ada perubahan dari Sasuke, Sasuke tidak melakukan skinship lagi pada dirinya- memeluknya atau menggenggam tangannya.
Sasuke sangat memahami kondisi Hanabi, Hanabi selalu dituntut oleh ayahnya, selalu harus menjadi nomor satu dan itu yang membuat Sasuke kesal pada Neji, karena tidak bisa menolong adiknya sendiri.

KAMU SEDANG MEMBACA
Married by Parent's 《R》?
Fanfiction《01》 18+ END Upload ulang. (Cerita Something but can not be replaced) Menikah, dijodohkan. Begitulah jalan hidup Sakura dan Sasuke, menikah karena kedua orang tua mereka yang mengaturnya. Naruto ? Masashi kishimoto Pairing: Sasusaku