Vote comment please! Ini 2286 kata:') tolong hargaiiii:(.
ㅡ
Pagi ini aya sudah berada didapur menyiapkan sarapan untuk semua orang di rumah ini. Tentunya aya tidak sendiri tidak lama dirinya bangun sehan pun sudah bangun dan membantu aya di dapur mengurus masalah sarapan pagi ini.
"Oke selesai. Sehan, kamu bangunin mamah ya, biar kak aya bangunin bang sehun" ucap aya yang langsung dituruti oleh sehan.
Aya pergi kekamar untuk membanguni sehun, sebenarnya ia malas mengurusi sehun tapi apa buat dia harus membantu sehun menjalankan perannya sebagai 'istri'nya selama mamah sehun berada dirumahnya.
Sesampai dikamar aya melihat sehun yang masih berada didalam blanket putih itu.
"Hun bangun sarapan dulu" ucap aya dengan nada malas.
"Hun bangun dong males banget ni gue harus bangunin lu!" Ucap aya lagi sambil mengguncangkan pundak sehun kali ini.
Masih tidak ada jawaban dari sehun.
"Hun bangun woi, gue cubit lu yah!" Ancam aya.
Aya pun akhirnya mencupit lengan sehun.
"Akh sakit!, reseh banget!" Ucap sehun
"Sarapan dulu! Reseh reseh lu noh reseh!"
"Cepetan ah! Males gue bangunin lu lagi!" Ucap aya lagi.
Aya baru saja mau berjalan keluar kamar sehun sudah menahan tangannya.
"Mau kemana? Tunggu! Kesana bareng!" Ucap sehun
"Elah kenapa si? Lu takut nyasar dirumah sendiri? Atau lupa arah?" Ucap aya lagi
"Bukan gitu! Biar keliatan kaya pasutri ngerti?" Ucap sehun
"Huekkk geli gue" ucap aya merasa mual dengarnya.
"Yaudah sono cepetan!" Ucap aya pada sehun.
Akhirnya sehun kekamar mandi untuk membersihkan dirinya dulu, tidak lama ia keluar kamar mandi hanya dengan handuk yang melingkar dipinggangnya itu.
"WOI! GILA YA ADA GUA ANJ"
Aya langsung melihat kearah pintu ketika menangkap sehun hanya menggenakan handuk putih yang melingkar dipinggangnya itu dan sehun telanjang dada.
"Ya trus?" Ucap sehun tanpa rasa bersalah.
"ISH CEPETAN PAKE BAJU!"
"Yaelah paling juga lu udah liat punya zekai kan?" Ucap sehun
"Ha maksud lu?"Ucap aya tidak mengerti.
"Gak, lupain. Udah kali gua udah pake baju masih aja tutup mata" ucap sehun.
Akhirnya aya membuka matanya perlahan dan benar sehun sudah memakai pakaiannya.
Aya bangkit dari posisi duduknua disofa kamar.
"Tunggu!" Ucap sehun lagi
"Apa lagi sih!" Omel aya
"Ini" ucap sehun mengembalikan ponsel aya yang kemarin ia sita, sehun percaya aya pasti bisa ngelakuin perannya dengan benar melihat kejadian kemarin.
Aya kaget sehun mengembalikan ponselnya, setan apa yang merasuki jiwa sehun sekarang? Aya kira bakal dikembaliin pas mamahnya pulang.
Aya mengambil ponsel yang diberi sehun.
"Nih" ucap sehun memberikan sebuah amplop
"Apaan nih?" ucap aya mengambil amplop itu.
Aya membukanya, 2 tiket VVIP the greatest showman di jakarta malam ini.

KAMU SEDANG MEMBACA
CEOGAN ?Osh??
Fanfictionpada intinya kenapa gua bisa sama nih ceo sih? -Kanaya, 2018. #hrshword #comedy #recwh #sarkas