抖阴社区

Chapter 13: peringatan

1 0 0
                                        

Saat cassy sedang berjalan di koridor untuk menyusul para sahabatnya

Tak sengaja, ia berpapasan dg kakak nya, Shandy.

Yg hanya memasang wajah datar sedangkan cassy hanya tersenyum

Saat wajah mereka berdekatan cassy menyapanya" hay kak, gimana kabar lo?"

Shandy berhenti saat cassy bertanya, " gw baik" lalu ia berjalan kembali

Cassy hanya tersenyum masam lalu bergumam" syukur kalo lo baik2 aja, apa begitu besarkah rasa benci lo sama gw di banding perasaan lo, 5 menit aja nggk buat ngomong sama gw" lirih cassy lalu ia mendongak menahan agar air mata itu tak jatuh, lalu ia menarik nafas panjang menghapus air mata yg sempat tak tertahan untuk jatuh itu, lalu ia bergegas pergi dari sana

Mungkin cassy mengira, bahwa Shandy sudah berlalu pergi saat dirinya mengatakan bahwa ia baik baik saja,

Tidak! Shandy tidak pergi, dia mendengar lirikan cassy karna dia hanya berdiri di belakang cassy sedari tadi

Tapi badan ya tak mengubah posisi menghadap ke arah cassy

Dia diam di tempat dg posisi yg sama, ketika mendengar lirikan cassy, hatinya mendadak sesak

Matanya memanas, rasanya sulit untuk nya bernafas, lalu ia berbalik menghadapi cassy

Berniat ingin mengatakan sesuatu, tapi ia melihat cassy sedang mendongak

Lalu menghapus air matanya kasar, dan berlalu, Shandy tau itu, cassy menangis

Rasanya begitu menyakitkan, melihat adik sematawayang nya menangis

Meski tidak secara terang2an cassy menangis di hadapan nya
Selama ini ia tak pernah melihat cassy menjatuhkan airmata

Yang ia lihat, hanyalah senyuman hangat, dan manis
bukan wajah cantik dengan airmata. yg menjatuhkat air kerapuhan

" maafin, kakak cas, kakak, udah nyakitin kamu selama ini dg benci yv bersarang di hati ini, maafin gw, gw egois, gw bakalan mencoba  ikhlas dg semuanya, gw kangen lo"
Lirihnya

Lalu ia pergi dari tempat itu

***

" heh, anak murid pindahan, yg singong nya minta di tabok" ucap seseorang

" maaf, yah gw emang murid pindahan, tapi ingat gw gak pernah sombong, singong atau apalah itu" sergah cassy

" ck! Diem lo, gak usah banyakan cingcing deh, belagu amat" ucap Gabby

Yaah, dia Gabby, best friend nya cewek yg tadi berbicara dg cassy duluan

Dia agnes, teman Gabby, cassy melihat name tag mereka satu satu

" ada, apaan sih kalian introgasi gw disini, gak guna banget gw gak ada urusan perasaan, heran" decak cassy

" heh!, kata siapa lo gak punya urusan lo punya urusan sama gw" ucap agnes

Cassy hanya menakutkan alisnya bingung" apaan sih?, gw gak pernah punya masalah ya sama kalian berdua jadi misi gw mau ke kanti'' pamit nya lalu menerobos kedua cewek itu untuk keluar dari toilet

Tapi baru saja 2 langkah, ia berjalan ke lengan nya di cekal oleh, para cewek2 gaje

" jadi adek kelas itu yg sopanan dikit, sama kakel" tegur Gabby

cassy berbalik, lalu tersenyum sinis " hhh, buat apa? Kalo kakel nya juga kayak lo, gak ada sopan2 nya bukan nya ngajarin ke adkel, gimana tatkrama kesopana ini malah sebaliknya, wanti orang di toilet di, sinis2 in mau kalian apaan sih" geram cassy pada akhirnya

" Casandra, Belinda, Alexia" ucap agnes maju dan mengelilingi tubuh cassy

" walaupun lo, org yg terkenal, dg  pamor lo, sebagai seorang dj, tapi gw gak takut tuh" ucapnya

Gina hanya menyaksikan sahabatnya, itu sambil tersenyum miring

" gw, disini cuman nyampein, salam peringatan kok buat lo" sinis nya

" duuuh, peringatan apaan sih, ambigu banget dehhh, gw gak ngerti yg sama kalian langsung intinya aja deh jangan belat belit" kesal cassy

Karna sesungguhnya ia sudah muak dengan kedua gadis di hadapan nya ini, siapa lagi ljalo bukan agnes dan Gabby

" ok!, lo mau intinya kan, jadi intinya,,,, gw mau li jauhin Marcell dan juga Shandy, gw liat ahir2 ini lo deket sama dia, dan juga beberapa saat gw merhatiin lo sama Shandy juga ngobrol" tutur agnes

Cassy, anak itu hanya terkejut bagaimana tidak, merek menahan nya di toilet

Berkata bertele2 di sana, hanya memperingati nya dg maksud jangan dekat dg kakak nya dan juga sahabatnya itu

" jadiii,,, mulai dari detik ini! Lo harus jauhin mereka lo bakal kena akibat, kalo lo,,,, berani deketin Marcell" ucap agnes sambil menunjuk cassy dg telunjuknya

" dan, lo bakal kena akibat dari perbuatan lo yg berani mendekati seorang shandy, sama gw, jadi terima aja resikonya " ucap Gabby pergi

Lalu di susul agnes keluar
Cassy hanya cengong di tempat, segitu cintanyakah mereka sampai2 mengancam orang

Agar mereka tak berdekatan dg, sang pujaan hati mereka, ataukah mereka ini terlalu terobsesi Terhadap Shandy dan Marcell, begitu fikir cassy

Lalu ia berjalan ke arah kelas karna, bel  sudah berbunyi menandakan semua murid di sana harus masuk, ia tau para kawan2 nya pasti sudah dkesal

Karna cassy, tidak datang2, huh baiklah ia akan berbohong pada kirana dan tasya

Dia tidak akan mberi tahun mereka, Bahwa tadi ia telah di kabrak kakak kelas songong itu

Biarlah ini menjadi urusan ya sendiri, tak perlulah melibatkan semua teman2 nya,

Cassandra??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang