Sesuai permintaan raffan, mereka malam ini berkumpul dibasecamp. Raffan sudah tidak sabar untuk menanyakan pada ben soal apa yang dibicarakan nayra tadi siang.
"Ben mana?" Tanya raffan
"Masih dijalan dia sabar fan." Ucap reza
Setelah 30 menit mereka menunggu ben akhirnya ia datang dan langsung duduk tepat didepan raffan.
"Lo bisa jelasin kemarin lo sama nayra?" Tanya raffan
"Tadi kan udah." Ucap ben
"Gue rasa ada lagi yang harus nya lo ceritain ke gue pacar nya nayra." Ucap raffan
"Pacar yang hilang saat dia butuh lo." Ucap ben santai
"Maksud lo apa?" Tanya raffan dengan nada tinggi
"Fan santai dulu, ben mending lo cerita semua nya sama kita deh." Ucap reza
"Gue anter nayra sesuai yang tadi gue bilang, tapi sampe rumah nya gue diminta nemenin dia nonton doraemon sampe dia ketiduran disofa. Karena ngga ada bokap nya gue yang bawa ke kamar nya, sebelum gue angkat ternyata dia demam ya gua coba bantu ngompresin dia aja." Ucap ben santai sedangkan raffan sudah mengepalkan tangan yang sudah marah mendengar cerita ben
Bughh
"Bangsat lo, ngga ada yang boleh sentuh nayra kecuali gue." Ucap raffan memukul pipi ben hingga membekas warna biru
"Fan udah fan, ben ngga sepenuh nya salah." Ucap reza menenangkan raffan
"Ngga salah gimana? Dia udah sentuh cewe gue." Ucap raffan
"Lo boleh pukul gue sampe lo puas. Tapi lo harus mikir gimana sakit nya nayra waktu dia tau lo masih belum bisa move on dari ashila." Ucap ben
"Bener fan, lo ngga bisa genggam dua cewe sekaligus. Lo harus bisa melepaskan salah satu nya." Ucap derren membuat raffan diam beberapa menit
"Apa lo suka sama nayra?" Tanya raffan
"Ngga, gue cuma mau nolongin dia aja kemarin." Ucap ben
"Alasan lo basi." Ucap raffan
"Fan lo apaan si, harusnya lo terimakasih sama ben yang nolongin nayra apa lo mau yang nolongin nayra si farhan, bisa modus dia sama nayra." Ucap reza membuat raffan diam
"Thanks ben." Ucap raffan
"Samasama." Ucap ben
"Nayra di tolongin ben aja lo marah fan, udah lah lo tinggalin ashila fokus ke nayra." Ucap nanda
"Gue bakal coba move on ke ashila." Ucap raffan
"Udah ngga usah berantem- berantem, kita ini sahabat jadi ngga usah berantem karena hal sepele." Ucap reza
"Udah baikan gih." Ucap akbar
Raffan dan ben saling memeluk dan minta maaf satu sama lain atas kesalah pahaman ini.
🐳🐳🐳🐳🐳
Hari ini nayra sudah sekolah seperti biasa setelah dua hari diam diri dirumah. Hari ini nayra, angel dan raffan dkk sudah berniat untuk ke cafe dekat sekolah awal nya nayra meminta untuk ke kedai es krim tetapi permintaan nya ditolak oleh raffan karena nayra yang baru saja sembuh.
"Permisi kak, mau pesen apa ya?" Tanya pelayan cafe
"Es krim ada mbak?" Tanya nayra
"Ngga boleh es krim nay." Tegur raffan
"Dikit aja ngga boleh?" Tanya nay

KAMU SEDANG MEMBACA
RAFFAN (TAHAP REVISI)
Teen FictionMost wanted SMA Pelita. Dia adalah Raffan Putra Wisnutama, tipe orang yang dingin, datar seperti tembok yang dikagumi kaum hawa. Siswa berprestasi disekolah nya. Raffan adalah ketua pimpinan di sekolah nya dalam bidang keonaran yang pasti. Raffan ya...