抖阴社区

7

7K 430 46
                                        

Aku terbangun dan menatap Seungcheol kesal.

Tapi, rasa kesal ku ini tiba-tiba padam ketika melihat wajah tenang Seungcheol yang masih tertidur.

"Astaga, apa yang kau lihat jeonghan..."

***

Aku pun beranjak pergi ke kamar mandi.

Seusai mandi, aku berdiri di cermin.

"Astaga, sepertinya aku menyukai boss ku sendiri..." Tersenyum sendiri.

"Tapi, apa iya Seungcheol menyukaiku? Huh...jangan berpikiran yang aneh-aneh." Menampar pipinya sendiri.

Aku pun keluar dari kamar mandi.

Seungcheol terlihat sudah tidak berada di kamar. Dan aku pergi ke dapur untuk membuat sarapan untuk sepupu ku.

"Dimana Seungcheol?"

"Aku disini..." Jawabnya dengan suara dingin.

"Upps..." Aku menutup mulutku.

"Ada apa mencariku?" Tanyanya yang sedang duduk di sofa sambil menonton TV kesukaannya.

"Tidak...cepat lah mandi, dan segeralah pulang."

"Cih, kau mengusir ku?"

"Ah-tidak... Aku tidak mengusirmu, aku hanya ingin kau pulang."

"Hmm..."
.
.
Setelah aku membuat sarapan, aku pun pergi membangunkan Hansol.

"Sol? Bangun Cepat!"

"Ada apa sih kak?" Menutup mukanya dengan selimut.

"Hish...apa kau tidak sekolah? Hm..."

"5 menit lagi aku akan bangun....."

"Tidak...tidak ada 5 menitan, cepat mandilah dan pergi ke ruang makan...."

Aku menarik tangan Hansol untuk pergi ke kamar mandi.

"Ihh, kakak apa-apaan sih?"

"Jangan banyak bicara... Cepat mandi!!"

Setelah berurusan dengan Hansol, aku pun pergi ke dapur.

"Jeonghan-a..."

"Iya?"

"Maafkan aku yang lancang menciummu..."

"Hah?"

"I-itu...kemarin waktu aku tidur bersamamu, aku lancang mencium bibir tipismu."

"Mmm...s-sudahlah lupakan, aku memaafkan mu. Cepat makanlah, aku membuatkan sarapan untukmu dan Hansol." Ucapku ragu.

"Terimakasih Jeonghan..." Tersenyum.

"KAKAK!!! Dimana seragam sekolahku?!" Teriak Hansol dari dalam kamar.

"Oh shit! Seragam mu-"

"Sudah, sudah ketemu...terimakasih." Teriaknya lagi, memotong kata-kata ku.

My Boss [Jeongcheol] ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang