[TAMAT] MERRY ME .by EMYCHOW'S

Anak paman lan terpegun melihat kearah pria remaja yang sangat tampan, dia berpakaian smart.wajahnya sangat lembut sesiapa yang memandang pasti akan mencair,bahkan gunung es yang ada kutub utara pun akan meleleh.

"Apakah phi' baik baik saja?...."kwan  khawatir kalau pria yang dihadapannya terbatuk dan membuat dadanya terasa pedih.

"Eerr... ok...sila  duduk"pria itu duduk menunjuk kerusi yang ada didepannya.
Pria itu menyambung makannya kembali.

"Terima kasih phi'..."kwan duduk sambil melihat di atas meja ada beberapa lauk dan sayur, kwan menelan salivanya sambil memperhatikan pria itu sedang makan.betapa nikmatnya hidangan itu.

" benarkah kau ingin bekerja disini"tanya pria itu.pria itu berkata sambil mengunyah.

kwan menelan salivanya lagi merasakan betapa enaknya makanan yang dimakan pria itu. Apa lagi kwan memang sedang kelaparan sudah dua hari tidak makan apa pun kecuali minum.

Pria itu memandang  kwan yang sedang memperhatikan dirinya.bukan malah menjawab pertanyaannya malah fokus melihat makanan di atas meja.

Akhirnya pria itu menawarkan untuk makan bersama.
"apa kau sudah makan?"

"belum phi"

"kebetulan Ayo makanlah bersama ku.."pria itu mengambil piring kosong dari rak,lalu mengisi nasi dan lauk kedalamnya.

"Maaf phi' aku tadi beli makanan di sini, sampai rumah aku baru memakannya."kwan menolak tawaran pria itu,padahal kwan sangat ingin memakan makanan pria itu.

"ayo Makan ..yang kau beli tadi bisa kau makan nanti"paksa pria itu dan terus menghulurkan piring yang sudah di isi makanan.

Kwan  meletakkan uang logam yang ada di genggamannya diatas meja lalu mengambil piring dari tangan pria itu," terimakasih phi"terpaksa kwan mengjilangkan rasa malunya.

Kwan mengambil sendok dan terus melahapnya.

Pria itu terpegun melihat uang logam di atas ada beberapa keping, pria itu melihat ke arah anak kecil di hadapannya. Pria itu membatin,seperti sudah seminggu remaja ini tidak makan.dari cara makannya remaja ini sangat kelaparan.

Pria itu berhenti makan malah memperhatikan remaja ini menikmati makanannya.

Sesekali kwan menyapu peluh dikeningnya.

Pria itu tersenyum melihat piring remaja ini hampir kosong" tambah lagi??"

"Eerr...mau...."jawab kwan,sambil mengunyah makanan penuh dimulutnya.tidak ada lagi rasa malu kalau perut sudah lapar.
Pria itu mengisi makanan lagi kedalam piring remaja itu.

"Makan  yang banyak...dan jangan menyisakan sedikit pun"ucap pria itu.

"Eerr... terima kasih phi'..."kwan tersenyum lalu menyantap  lagi makanan yang baru di berikan oleh pria itu.

Ternyata orang lain lebih memahami dari pada suami sendiri. Tapi biarlah hidup ini  berjalan apa adanya, jika suaminya tidak akan memberi nafkah sama sekali, sekarang janekanokwan akan bekerja di warung ini untuk kelangsungan hidupnya.

"Siapa nama mu ??tanya pria itu.

"Namaku janekanokwan,dan di panggil jane...nama phi' siapa??"tanya kwan pula.

"Nama ku benz...nama mu seperti nama seorang wanita yang mempunyai arti sangat lembut...berapa umur mu??

"Benar kah.... terimakasih phi'....sudah memuji ku...."

"Uumm....umur ku  dua minggu lagi 19 tahun"jawab kwan.

Benz tersenyum, benar dugaannya, pria remaja ini baru 18 tahun.