AESPA X SKZ - The Story of Magic Crystal [END]

"Hyung, gimana rencananya?" Tanya Daehwi
"Yang nentuin rencana siapa?" Tanya BX
"Lo mau hyung?" Tanya Seunghun ke BX
"Nggak, cuma nanya doang."

"Biar gue yang susun rencana." Ucap Donghyun
"Jadi rencananya apa?" Tanya Hyunsuk
"Sabar elah, otak gue lagi proses ini."

"Lama lo, mending gue saja yang susun." Sela Yonghee
"Emang apa rencana lo Yong?"
"Jadi nanti kita langsung serbu saja anak Stray dan gadis-gadis itu." Balas Yonghee

"Yeh, itu mah namanya kudeta hyung." Ucap Hyunsuk
"Itu bukan kudeta tau, itu mah nggak punya otak! Asal-asalan main serang aja!!" Kesal Donghyun

"Berisik tau kalian, kalo nggak punya ide mending diam aja!" Ucap Jinyoung
"Emang lo ada young? Cepetan kasi' tau ke kita..."
"Ada lah, gue kan pintar. Nggak kayak lo cuma modal tampang doang." Ejek Jinyoung membuat semuanya menertawakan Yonghee

"Gue, Hyunsuk dan anak Cold Demon akan masuk ke kamar Seungmin dan Jongin. Disana ada Winter dan Giselle dan mumpung Seungmin dan Jongin belum sadar maka mengalahkan Winter dan Giselle itu lebih mudah."
"Terus kalian kesana pake' apa? Invisible Hyunsuk lagi?" Tebak Woojin

"Tentu saja, menurutmu apa lagi?"
"Ooo, kalo kita ngapain dah?" Tanya Donghyun
"Kalian anak The Legend of the Witch menyerang Bangchan, Lee Know, Hyunjin, Felix, Han, Karina dan Ningning." Titah Jinyoung

"Yeh ni anak mau yang mudahnya. Kita malah dapat yang susah..."
"Lho bukannya itu lebih mudah hyung?" Tanya Woojin
"Nggak lah, gue rasa mengalahkan Bangchan dkk itu lebih sulit." Keluh Donghyun

"Bodo amat! Siapa suruh lo nggak punya ide bodoh!" Ejek Jinyoung
"Cih, mentang-mentang otak gue dibawah standar malah tambah di ejek lagi..." Kesal Donghyun

"Ok ayo hyung, kita selesaikan ini dengan cepat supaya bisa nyantai." Ucap Daehwi
"Ya udah, ayo pergi!" Ajak Woong

Cold Demon dan The Legend of the Witch berpisah. Cold Demon menuju ke kamar Seungmin dan Jongin sedangkan The Legend of the Witch menyerang Bangchan dkk kecuali Seungmin, Jongin, Winter dan Giselle.

Hyunsuk memakai invisible nya lagi untuk menutupi keberadaan Cold Demon. Cold Demon akhirnya sampai di kamar Seungmin dan Jongin.

"Hyung, mereka lagi tidur." Tunjuk Hyunsuk ke Jinyoung
"Ini kesempatan bagus. Gimana kalo kita serang mereka sekarang?" Tanya Jinyoung

"Itu curang young, kita kan nggak pernah punya cara curang di kamus Cold Demon." Ucap Yonghee
"Lho bukannya kita nggak punya kamus?" Bingung Seunghun
"Memang nggak punya hyung, Yonghee tuh yang ngada-ngada." Balas Jinyoung

"Hoam, kok gue dengar suara-suara yah?" Ucap Winter bermonolog
"Eonni, bangun deh coba." Ucap Winter memukul Giselle pelan

"Apaan sih Win? Jongin udah bangun?" Tanya Giselle
"Bukan itu, tapi ada orang disini selain kita." Bisik Winter
"Hah? Nggak mungkin lah Win. Orang nggak ada siapa-siapa selain kita disini, Seungmin dan Jongin." Balas Giselle dengan bisikan

"Hyung, kayaknya mereka sudah sadar akan kita deh..." Tebak Hyunsuk
"Ya kita serang saja langsung." Ucap Jinyoung dan tanpa babibu langsung menyerang Winter dan Giselle

Prang

Brak

Semua barang di sekitar Winter dan Giselle hancur lebur karena serangan petir hitam Jinyoung. Winter dan Giselle sempat menghindar namun masih terkena petir hitam Jinyoung.

Disisi lain, The Legend of the Witch juga sudah menyerang Bangchan dkk. Daehwi mengeluarkan kekuatan es dan airnya, Donghyun membantu dengan kekuatan anginnya, Woojin juga sibuk dengan petir dan tanahnya sedangkan Woong mengendalikan api.

Daehwi menghadapi Hyunjin dan Karina, Woojin menghadapi Bangchan dan Han, Donghyun dan Woong menghadapi Lee Know, Ningning, dan Felix.

Hyunjin sangat kelelahan dan kekuatannya mulai terkuras karena Daehwi bukanlah lawan yang mudah. Sesekali Hyunjin terkena serangan gelombang air dan pisau berbentuk es milik Daehwi. Jika bukan karena Karina yang membantu Hyunjin berpindah sesaat maka sudah dipastikan Hyunjin sudah tak berdaya melawan Daehwi.

"Lo masih bisa bertarung Jin?" Tanya Karina
"Masih, gue masih kuat kok Rin. Thanks udah bantu gue..."
"Iya."

Berbeda dengan Hyunjin, Lee Know Ningning dan Felix mempunyai keuntungan karena Lee Know bisa menghentikan waktu kemudian Ningning dan Felix bisa menyerang Woong dan Donghyun dengan brutal. Di tempat lain, Woojin tertahan oleh gravitasi Bangchan dan Han memanfaatkan momen itu untuk menyerang Woojin walaupun tidak terlalu kuat karena ia hanya pengguna logam dan besi. Woojin juga terkadang membalas Han dan Bangchan dengan mengurung Han dan Bangchan kemudian menyerang dengan kilatan petirnya.

Kembali ke kamar Seungmin dan Jongin, Jinyoung dkk tengah bermain dengan Winter dan Giselle karena menurut mereka Winter dan Giselle bukan tandingan nya.

Dan entah sejak kapan Winter sudah bersama dengan Jinyoung. Jinyoung mengancam Giselle akan membuat Winter tiada jika ia tidak memberikan kristal miliknya. Giselle yang tidak tau harus berbuat apa hanya pasrah menuruti keinginan Jinyoung karena Winter lebih penting baginya.

Ia kemudian menyerahkan kristal miliknya, Jinyoung menyuruh Hyunsuk mengambil kristal milik Giselle sekaligus milik Winter sebelum menyerahkan Winter kembali ke Giselle. Cold Demon kemudian menghilang setelah berhasil memiliki kristal Winter dan Giselle.

Cold Demon memberitahu The Legend of the Witch untuk mundur dan kembali ke kediaman Shadow. Stray Vamous bingung dengan kelakuan The Legend of the Witch.

"Hyung, kenapa mereka kabur?" Bingung Han
"Nggak tau, ya udah kita juga sebaiknya istirahat." Balas Lee Know
"Kalian berdua kenapa kebawah? Bukannya kalian harus jaga Seungmin dan Jongin?" Tanya Felix yang melihat Giselle dan Winter

"Lah Win, itu kenapa tangan lo luka?" Tanya Karina melihat Winter terluka
"Tadi kami diserang Cold Demon dan ia berhasil mengambil kristal gue dan Giselle eonni." Balas Winter

"Apa?! Bagaimana bisa?!" Kaget Bangchan
"Tapi kalian nggak kenapa-kenapa kan?" Tanya Ningning
"Tidak, hanya saja gue khawatir dengan apa yang akan terjadi selanjutnya..." Ucap Winter

Jangan lupa vote dan comment cerita author ini biar author bisa semangat buatnya sampai jumpa di episode berikutnya