Clandestine ? [KTH + JJK]

Chapter 1

"Hmm.. dapatkan nilai bagus dan jangan buat malu ketika hyung mengambil raport mu"

"Makasih hyungie, aku jadi semangat hehe.. kalau gitu aku pergi dulu, hyung hati-hati berangkat kerjanya, kerjanya juga hati-hati" ujar Jungkook dengan berlari dan Taehyung mengangguk dengan senyuman

Untung sekolah Jungkook hanya berjarak sekitar 300 meter dari rumah mereka

Setelah Jungkook pergi, Taehyung menyiapkan sepeda tuanya untuk pergi bekerja

Dirinya menaikinya dengan hati-hati sesuai dengan perkataan sang adik tadi, bahkan wajahnya terlihat sangat serius melihat ke jalanan depannya

Walaupun sepeda, paling tidak ia tak jatuh dan terluka

Skip

Jungkook berjalan dengan riang menuju rumahnya bersama Taehyung, ia telah menyelesaikan seluruh ujiannya dan beberapa hari lagi ia akan menerima raport

Tetapi sesampainya di depan rumah mereka, Jungkook melihat seseorang sedang membuang seluruh barang-barang milik mereka dari dalam rumah dan jungkook juga menemukan Taehyung yang berdiri dengan pandangan menunduk

Jungkook mendekati Taehyung lalu menggenggam erat tangan Taehyung dengan penuh kekhawatiran

"Hyungie" lirih Jungkook dengan nada suara penuh akan ketakutan

"Diam" tegas Taehyung dan jungkook mengangguk lalu berdiri disamping Taehyung dengan tangan yang memegang erat tangan Taehyung

"Apa anda mendapatkan yang anda inginkan Tuan? Sejak tadi anda menghambur seluruh isi rumah kamu, bahkan suara barang pecah terdengar. Mau sejauh apa anda melakukannya? Barang anda tak ada di sini dan bukan saya pencurinya" jengah Taehyung, semua yang rusak tak bisa ia beli dalam sehari mengingat ia bukan orang kaya

"Ck.. dasar miskin" kesalnya saat tak menemukan barang miliknya yang dicuri, dengan segera ia keluar dari rumah keduanya tanpa rasa bersalah sedikitpun, padahal tuduhannya salah dan tak mendasar, tetapi rasa penyesalan itu tak ada. Wajar saja, ia adalah orang terkaya di desa itu dan dikenal dengan kesombongannya

Tap

Tap

Tap

Langkah kaki Jungkook berjalan mendekati sebuah amplop putih dengan logo di pojok atas kirinya, walaupun tulisan di samping logo itu tak terlihat jelas, tetapi Jungkook tahu itu logo apa

"Hyung ini surat rumah sakit siapa?" Tanya Jungkook mengarahkan amplop itu ke Taehyung dan secepat kilat Taehyung mengambilnya

"Gak perlu tau, sekarang bantu hyung simpuni semuanya"

"Hyung"

"Bisa gak sih sekali dibilangin langsung dikerjakan? Kau selalu mau tau urusan hyung. Setelah hyung mengambil raport mu, hyung mau kau pergi dari rumah ini, pergi yang jauh dari desa ini, hyung capek mengurusmu" perkataan Taehyung membuat Jungkook menangis keras, ia tak menyangka seseorang yang ia sayang dan terus bersamanya sejak dulu mengatakan hal seperti itu

"Jahat" ujarnya disela isakan tangis, kemudian Jungkook pergi kedalam kamarnya, ia meninggalkan Taehyung yang merapikan semuanya

Jungkook menangis didalam kamarnya, hingga tak lama nafasnya sesak sebab hidungnya tersumbat bahkan kini dadanya terasa nyeri ketika ia menarik nafas

Bukan hal yang biasa sebenarnya untuk Jungkook merasakan nyeri itu, bahkan tak jarang jantungnya berdebar. Ia menderita sebuah penyakit dan hal itu telah terjadi selama 3 setengah tahun yang lalu, saat dimana ia mulai bertingkah manja kepada Taehyung yang telah berubah selalu mengabaikannya