? Cerita ini adalah versi baru dari HIM yang sempat dihapus. Alur tetap, dengan beberapa penyesuaian pada nama dan karakter.
Bertemu dan berinteraksi secara langsung dengan member Byulae adalah impian semua Dalbit. Dan Arin, berhasil mendapatkan k...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tiga hari berlalu begitu saja, tanpa ada pertemuan antara Arin dan Byulae. Mereka sibuk dengan kegiatan masing-masing, menikmati libur selama tiga hari. Arin agak merindukan kelima pemuda itu.
"Arin-ah!" panggil Song Mi dari depan pintu kamarnya.
Arin yang sedang menonton televisi di ruang tengah sontak menoleh, "Ya, Eonni?"
"Hari ini kita berangkat ke gedung Lunar Entertainment bersama, ya? Mi Soo juga ikut."
"Baiklah, Mi Eonni."
Arin mematikan televisi dan bergegas bersiap. Ia memilih pakaian sederhana seperti biasa. Setelah siap, Arin, Song Mi, dan Mi Soo berangkat menuju gedung Lunar Entertainment menggunakan bus umum.
Di perjalanan, mereka mengobrol dan bercanda, mencairkan suasana. Sesampainya di gedung megah Lunar Entertainment, ketika mereka baru saja keluar dari halte bus, mereka melihat Seungyeon.
Seungyeon yang sudah akrab dengan Song Mi dan Mi Soo, membungkuk sedikit sebagai tanda sopan santun. "Annyeonghaseyo, Noona," sapa pemuda itu.
Kemudian, ia menyapa Arin dengan ramah. "Annyeong, Arin," sapa Seungyeon, membungkuk sedikit sebagai tanda hormat.
Arin membalas sapaan itu dengan senyuman. "Oh, Annyeonghaseyo," jawabnya.
Arin, yang baru pertama kali datang ke gedung Lunar Entertainment, langsung terpesona.
Gedung itu menjulang tinggi dengan fasad kaca yang berkilauan, memantulkan langit biru dan sinar matahari. Logo Lunar Entertainment yang elegan terpampang di bagian depan, menambah kesan mewah dan modern.
"Lama tidak bertemu, Arin! Senang bertemu kalian semua di sini," kata Seungyeon, sambil melirik Arin, Song Mi dan Mi Soo bergantian.
Mereka berempat pun berjalan menuju pintu masuk gedung. Arin masih sibuk mengagumi keindahan arsitektur bangunan tersebut. Begitu memasuki lobi, ia terkesima oleh luasnya ruangan. Langit-langit yang tinggi dihiasi lampu yang berkilauan, memnerikan suasana mewah dan elegan.
Dinding-dindingnya dipenuhi karya seni modern dan foto-foto artis terkenal yang berkolaborasi dengan Lunar Entertainment. Suasana tenang dan sejuk tercipta berkat desain interior yang apik dan pemilihan furnitur yang elegan.
Bruk!!!
Seorang staf tidak sengaja menabrak lengan Arin cukup keras saat ia tengah memperhatikan sekeliling.
"Arin-ah?!" pekik Seungyeon, menahan Arin agar tidak jatuh.
