抖阴社区

┊? TC8 ??

36.2K 1.2K 32
                                        

❁્᭄͜͡Assalamu'alaikum
disarankan sebelum membaca jangan lupa Vote+follow ya guys karna vote+follow itu gratis gak pake bayar bayar segala kalo bisa komen juga, gak maksa sih.

Oke sekian dulu kalo ada typo tandain yaww

HAPPY READING 🕊️

CEKLEK

Sontak Gus Reza yang tidak sengaja melihat Sang istri yang hanya menggunakan handuk sebatas lutut dengan rambut panjang yang terurai bergegas menundukkan pandangannya.

"astaghfirullah Kamu kenapa keluar hanya memakai handuk saja,cepat pakai bajumu" ucap Gus Reza yang masih menundukkan kepalanya.ia masih belum terbiasa melihat Shintia seperti itu.

"Lah emang kenapa?,aku kan gak bawa baju ke kamar mandi,lagian kalo Shintia pake baju di kamar mandi ntar lama keluar nya, masih baik Shintia keluar dulu biar Gus Reza bisa masuk" ucap Shintia sambil menuju ke arah lemari pakaian nya.

"Yasudah pinjam handuk kamu" ucap Gus Reza

Shintia pun mencarikan handuk yang ia miliki dan memberikan pada sang suami "nih Gus" Gus Reza pun menerimanya lalu bergegas masuk ke kamar mandi.

Gus Reza yang baru masuk ke kamar mandi itu pun sudah di suguhkan dengan aroma sabun sang istri.Dan segera memulai ritual Mandi nya.

Shintia pun sudah mengenakan pakaian tidur yang panjangnya hanya di bawah lutut sedikit dan berlengan pendek.ia memang sudah terbiasa jika dirumah memakai setelan seperti itu,agar ia leluasa untuk bergerak.

Ia pun segera menyiapkan pakaian yang akan di pakai sang suami.

CEKLEK

Gus Reza kini keluar dan hanya menggunakan handuk yang ia lilitkan di pinggang,dan terlihat lah perut sixpack yang selama ini tertutupi oleh jubah beliau.

Shintia pun terkejut melihat sosok di samping nya itu dan segera menutup matanya "GUS REZA" Teriak nya.

"kenapa?" tanya sang suami

"gus Reza kenapa gak pake dua handuk sih?"

"kenapa harus dua handuk,satu saja sudah cukup" ucap Gus Reza

"itu tapi badan Gus Reza belum ke tutup tau"

"apa ada masalah dengan badan saya,dengar kamu tidak perlu menutup mata kamu, saya ini suami kamu dan kamu adalah istri saya,kamu berhak melihat semua ini begitupun dengan saya" ucap Gus Reza

"Ya tapikan gak gini juga Gus" ucap Shintia yang masih setia menutup matanya.

Gus Reza pun semakin mendekatkan dirinya pada istrinya.dan ia memegang pundak sang istri menyuruh untuk menghadap nya. Gus Reza perlahan menarik tangan sang istri agar berhenti menutupi matanya itu.

Shintia pun hanya menurut saja. dan menatap mata suaminya begitu pun sebaliknya.gus Reza pun memegang tengkuk leher sang istri dan langsung mencium bagian leher sang istri "harum" ucap Gus Reza

Ntah kenapa rasanya sangat beda pikir Shintia.

Kini Gus Reza menangkupkan kedua tangan nya pada pipi sang istri lalu menatapnya lekat,dengan senyum penuh arti.

Shintia yang tau arti dari senyuman itu pun langsung memukul dada bidang suami yang belum tertutup apapun. "apaan sih Gus,udah ah Shintia mau tidur" ucap Shintia yang langsung berbaring di atas kasur nya itu.

Gus Reza hanya menggelengkan kepala saja lalu ia memakai pakaian yang telah disiapkan oleh sang istri.ia pun duduk di pinggir ranjang dan ikut merebahkan tubuhnya di sebelah sang istri.

Takdir CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang