DANGEROUS

Silakan tinggalkan jejak dengan vote dan comment sebanyak-banyaknya!
•
•
•
——————————————————

Pukul 07.15, Markas DANGEROUS.

Pada pagi hari yang cerah ini, Aruni sudah mulai berkutat dengan beberapa bahan makanan dihadapannya. Ia tengah berada di dapur milik DANGEROUS. Semalam setelah selesai menjalankan misi, Aruni beserta ketiga rekannya menginap di markas. Karena kebetulan juga Aruni tidak memiliki jadwal kuliah hari ini.

"Selamat pagi, baby Runi," Sapa Diego yang baru saja turun dari kamarnya yang berada dilantai 2. Disusul dengan kedatangan 2 lelaki tampan lainnya.

"Pagi, om." Balas Aruni acuh tanpa menatap Diego. Lelaki itu terkekeh kecil.

"Lagi bikin apaan?" Tanya Rey yang sudah berdiri tepat disebelah Aruni.

"Salad sayur. Tapi gak tau deh tu om dua bakal suka apa gak," Jawab Aruni sekenanya. Ini bukan pertama kalinya Aruni masak untuk ketiga rekannya. Namun Aruni memang tidak mengetahui selera mereka, lebih tepatnya malas mencari tahu. Prinsipnya, apa yang ada itu yang dimakan.

Selesai dengan kegiatannya, Aruni kemudian berjalan menuju meja makan dengan nampan ditangannya. Terdapat 4 mangkok berisi salad yang dirinya buat. Aruni memberikan mangkok-mangkok itu kepada rekan-rekannya.

"Selamat makan!" Ujar Rey dengan penuh semangat. Salad buatan Aruni terlihat sangat menggiurkan.

"Masakanmu memang yang terbaik Aruni. Rasanya tidak kalah dengan salad yang ada di restoran." Puji Liam setelah memakan salad buatan Aruni.

"Aruni nih boss, senggol dong!" Balas Aruni berbangga diri. Ketiga rekannya terkekeh. Lucu sekali bungsu ini.

"Disenggol dikit nangis lo, gak udah sok deh." Cibir Rey mengejek Aruni.

"Lo nantangin gue Rey? Mau duel disini atau diruang latihan?" Tantang Aruni membuat nyali Rey menciut. Aruni sangat kejam dan berbahaya, padahal dirinya hanya melontarkan candaan, tetapi Aruni malah menganggap itu benar.

"Becanda elahh, lo mah serius mulu anjir,"

"Rey mending lo diem. Sebelum gue remukin badan lo." Ancam Aruni menatap sinis kearah Rey yang sudah menunduk takut. Apa-apaan ini, mengapa tidak ada yang membelanya?

"Gak usah dibelain, biarin aja. Emang rese ni orang." Seolah tau isi pikiran Rey, Aruni membuat sang empu terkejoetttt khan maen.

"Si Aruni Aruni ini emang cenayang deh kayaknya," Monolog Rey dalam hati.

—————————

Siang harinya, keempat inti DANGEROUS telah kembali melakukan kegiatan mereka masing-masing. Terkecuali Aruni yang saat ini tengah bersantai di apartment miliknya karena dirinya tidak memiliki jadwal kuliah hari ini.

"Aku bisa membuat mu, jatuh cinta kepada ku meski kau tak cinta, kepadaku~"

"Beri sedikit waktu, biar cinta datang karena telah terbiasaa~" Suara indah Aruni mengalun lembut mengikuti lirik lagu yang terputar pada laptop nya. Risalah Hati cover by Yura Yunita, lagu tersebut tengah viral diberbagai platform sehingga Aruni juga menyukai lagu tersebut.