Seungmin menarik Felix dan membawa namja manis itu ke taman sekolah. Felix sedikit memberontak dan membuat Seungmin akhirnya mau melepaskan tangannya
Felix kemudian melirik ke sekelilingnya, ada begitu banyak anak murid lainnya disana yang sedang menikmati waktu istirahat mereka
"Kenapa kau membawaku kemari?" Tanya Felix dingin
Seungmin memasukkan kedua tangannya di saku dan menelisik sorot mata Felix dengan tajam. Hal itu tentu membuat Felix merasa tidak nyaman
"Aku dengar kau habis memukul Hyunjin semalam" ucap Seungmin
Felix mendecih "Kenapa? Apa kau datang untuk membalas dendam?"
Seungmin menyeringai kecil "Kenapa aku harus?"
"Karena dia saudaramu dan aku memukulnya"
"Justru karena itu, aku ingin mengucapkan terimakasih padamu." Ujar Seungmin
Felix mengernyit bingung
"Jujur saja, ini kali pertama nya ada orang yang berani memukul wajah anak tengil itu, selain musuh, tidak ada yang berani memukul atau menyentuh wajahnya sedikit pun" Seungmin diam sejenak dan tersenyum "Tapi kau berani memukulnya, itu pun didepan para bodyguard pribadinya"
Felix memutar bola matanya malas, memalingkan wajahnya dan melipat kedua tangannya didada
"Aku selalu kesal dengan mulut anak itu. Beberapa kali aku hampir ingin memukulnya, jika saja dia bukan kakak ku. Sudah pasti aku akan melakukannya" ucap Seungmin lagi
Felix menoleh "Apa ada peraturan dikeluargamu untuk tidak saling memukul satu sama lain?" tanya Felix dengan nada mengejek
Seungmin terkekeh pelan "Ya." Jawabnya
Felix semakin menatap lekat ke arahnya "Sejak kecil kami di adopsi oleh ayah kami dan dia selalu mengajarkan untuk tidak saling memukul satu sama lain meski sebesar apapun masalahnya."
Felix tertegun mendengarnya, "Adopsi?" Beo Felix
Seungmin tersenyum "Ya. Aku dan Hyunjin adalah anak adopsi keluarga Lee."
Felix semakin tertegun, cukup kaget juga mendengar fakta ini.
"Jadi, hanya Lee Know saja anak kandung Tn. Lee?" Tanya Felix
Seungmin mengangguk "Termasuk Bangchan. Tapi mereka beda Ibu"
Ok, Felix akan semakin kepo kalau dia terus bertanya. Lagipun akan sangat tidak sopan jika menggali informasi keluarga seseorang kan?
Felix akhirnya hanya mengangguk mengerti dan menarik nafas dalam "Lalu, kenapa kau membawaku kemari?"
"Untuk membawamu kembali ke rumah kami."
Felix terdiam, ia memalingkan wajahnya "Apakah Lee Know dan Hyunjin tidak memberitahu mu kalau aku tidak akan kembali kesana lagi?"
"Ya, mereka bilang. Tapi aku akan tetap membawamu kembali kepada kami"
Felix menatapnya lurus dan tajam "Apa hak mu untuk itu?"
Seungmin seketika terdiam, tapi raut wajahnya terlihat sulit untuk diartikan
"Aku tau, Bangchan sudah menyakitimu. Dia salah, dan aku percaya padamu. Bukan hanya itu, Lee Know juga percaya padamu. Tapi Hyunjin, dia memang tempramental dan sangat kasar. Emosinya kadang lebih sulit dikendalikan bahkan jika itu masalah sepele. Tapi-"
"Dengar Kim Seungmin." Sela Felix tiba-tiba, Seungmin menatapnya lurus "Mau kalian percaya atau tidak, aku tidak peduli sama sekali. Tapi aku tidak bisa tetap diam jika harga diri ku kalian hina. Sekali dua kali aku masih bisa menerima saat kalian menyebut ku sebuah mainan, tapi aku tidak bisa menahannya lagi ketika kalian menyamakan aku seperti pelacur murahan diluar sana. Aku menyetujui kontrak itu tanpa tau alasan sebenarnya, dan ketika aku sudah mengetahuinya, sialnya aku memilih untuk tetap bertahan karena rasa kemanusiaan dalam diriku yang memaksa." Intens Felix

KAMU SEDANG MEMBACA
OBSESSION ?[???????]
Mystery / Thriller??????? ??????? "Hidupku adalah milikku. Tidak ada yang berhak atas itu selain diriku sendiri." - Felix "Dan nyawamu adalah milikku. Hanya aku yang berhak untuk itu." - Lee Know "Kau hidup hanya untukku. Jadi menurutlah selagi aku berbaik...