抖阴社区

Part 38 ? Museum

4K 569 214
                                    

Jangan lupa klik ☆ dulu ya guys


🌸🌸🌸

Taehyung POV

"Sebenernya lo sayang nggak sih sama gue?" tanya gue to the point ke cewek di samping gue.

.

.

.

.

Naya memandangi kedua tangannya yang sibuk memilin ujung kaosnya. "Hmm... Jujur gue---sayang sama lo, Kak... Tapi----"

"Oke, at least, gue lega lo udah jujur kalo lo sayang sama gue," potong gue dengan hati yang plong bersamaan tersenyum selebar mungkin.

Akhirnya. Setelah beberapa purnama, dia mau jujur tentang perasaannya.

"Emang harus banget pacaran, Kak?" tanya dia dengan muka bengongnya, yang bikin gue sangatlah gemas.

Astaga polos banget ini bocah satu. Eh, nggak polos-polos amat juga sih. Cause I bet, she is such a good kisser.

"Emangnya lo mau terus-terusan dicium, dipeluk sama cowok yang nggak ada hubungan apapun sama lo? FYI, ini ciuman gue yang pertama, Ay," ucap gue tersenyum penuh kemenangan.

"Huh? First kiss kita bukannya pas tahun baru ya, Kak?" tanyanya malu-malu.

"Eh yang tahun baru itu kan pipi doang, Ay. Kalo itu sih gue juga sering sama mama papa," ucap gue terkekeh.

Naya meringis kecil sekaligus mengerucutkan bibirnya. "Lagian ogah banget sih pacaran kalo tujuannya skin-ship doang. Mending kita nggak usah pacaran sekalian deh, Kak," omel dia.

Duh, ucapannya Naya ada benarnya juga sih. Otomatis gue harus super hati-hati dalam menjawabnya."Ya enggaklah Ay, maksud gue nggak gitu. Buat gue, lo itu sumber semangat gue berprestasi. Lo tau kenapa gue ngotot menang tanpa terseret emosi di liga siswa terakhir? Itu gara-gara ada lo. Gue cuma mau kita berdua bisa sama-sama terus, syukur kalo bisa jadi temen hidup waktu kita berdua udah dewasa nantinya."

Dia hanya terdiam, menundukkan kepalanya lebih rendah sambil sesekali menyelipkan rambutnya ke belakang telinga. Dari awal gue udah tau mengejar cewek ini nggak gampang, tapi hati kecil gue udah menutup satu-satunya logika. Gue cuma mau dia ada di samping gue untuk berbagi semua hal baik dan buruk, bukan untuk sebatas status keren-kerenan belaka.

Naya jauh lebih berharga dari itu.

***

Author POV

"Eh ini apaan sih? Kalo nggak salah, ini head band yang sering dipake kak Taehyung kan?" batin Jiwon saat sebelum pergi untuk sesi sarapan pagi di resto Hotel.

Naya dan Jiwon akhirnya keluar dari kamar hotel dan segera menuju ke restoran yang terletak di lantai satu. Melihat kursi yang disimpan oleh Eunha dan Umji sebelumnya, mereka pun langsung mengambil tempat itu.

"Nay, semalem lo ngapain aja sih? Kok gue dateng udah lo tinggal tidur aja?" tanya Jiwon.

"Ngantuk parah, Ji. Kemaren aja pas berangkat gue hampir ditinggal bis kan," jelas Naya.

"Oh... Lo nggak ketemu kak Taehyung? Soalnya dia juga balik ke hotel, nggak jadi jalan sama kita."

"Loh? Dia nggak jadi jalan? Hm, gue nggak tau dia ke mana," jawab Naya cuek.

"Kayaknya lo lagi ngebohong ya Nay?" batin Jiwon lagi.

"Eh gue mau ambil buah nih, ada yang mau nggak?!" tawar Jiwon.

? Just Don't Stop (?) [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang