Lost Of Small Memory [TAEKOOK]

6 tahun berlalu.

Taehyung menatap tumpukan berkas dihadapannya, menatap nya dengan tatapan malas dan juga tak ada semangat sama sekali. Taehyung menangkupkan wajahnya pada meja itu, tak peduli jika berkas itu hilang atau apapun.

"Namjoon hyung, saat kau pulang honeymoon, aku yakin akan membuatmu hancur karena mengurus rumah sakit itu. Aku akan mengacak- acaknya" geram Taehyung.

Ya, Taehyung adalah pemilik utama dari seluruh perusahaan Kim Corp dan Namjoon hanya memegang rumah sakit, karean Namjoon tidak ingin membuang waktunya dibelakang meja terlalu lama.

"Namjoon Hyung! Kau membuatku kehilangan waktuku yang berharga dengan bunnyku dirumah. Ah!! Akan ku jual seluruh asset ini!!!" Teriak Taehyung frustasi.

Suara ketukan itu terdengar oleh Taehyung, membuat kepalanya semakin mau pecah, karena ia yakini dibalik pintu itu terdapat berkas berkas yang harus dia periksa. Taehyung menatap tajam pintu dengan harapan ketukannya akan segera berhenti.

Namun, Taehyung merubah tatapannya ketika melihat sosok kelinci yang memperlihatkan kepalanya melalui balik pintu itu.

"Ah syukurlah itu kau" Ucap Taehyung.

"Hyung? Ada apa denganmu?" Ucap Jungkook yang kemudian tertawa "Aku membawakanmu makan siang. Ayo makan" Ucap Jungkook.

Taehyung beranjak dari tempat duduknya dan menghampiri Jungkook lalu mengecup keningnya.

"Aku benar- benar takut jika Hoseok mengantarkan setumpuk berkas lagi padaku" Ucap Taehyung yang terlihat dapat bernafas dengan lega. "Ah aku lelah" Ucap Taehyung.

"Jika aku menjual asset mu jangan harap kau bisa bertemu denganku dirumah" Ancam Jungkook yang kemudian membuka lunchbox itu.

"Eoh? Kim Jungkook? Jika aku jatuh miskin kau akan meninggalkanku?" Ucap Taehyung.

"Tentu saja" Ucap Jungkook.

"Baiklah, kalau begitu ,aku harus bekerja keras" Taehyung hendak beranjak dari duduknya yang nyaman, namun Jungkook segera menarik lengan itu.

"Makan" ucap Jungkook dengan tatapannya yang tajam. Taehyung menunduk memainkan ujung kemejanya.

"Berhentilah memainkan ujung kemeja mu Hyung" ucap Jungkook "Kebiasaan itu harus dihilangkan,mereka akan menganggap mu lemah" Ucap Jungkook lagi.

"Aku memperlihatkan kelemahanku hanya pada bunny gendut disebelahku" Ucap Taehyung yang sukses mendapat pukulan dari Jungkook.

"Tidak, kau benar- benar manis Kookie" Ucap Taehyung yang menatap Jungkook dengan tatapan memelas.

"Makan, kau tidak boleh telat makan hyung" Ucap Jungkook dengan nadanya yang begitu lembut kemudian tersenyum begitu manis.

"Baiklah" Ucap Taaehyung yang kemudian makan dengan tenang.

.

.

.

Taehyung keluar dari kamar mandi, setelah menggosok giginya itu.

"Hyung? Kau tidak merasa terlalu sering menggosok gigi? Kau bisa menggosok gigi mu 5 kali sehari, kebiasaanmu benar- benar tidak hilang" Ucap Jungkook.

"Bunny? Kebiasaanku hilang saat aku koma dan juga saat aku menjaga mu, aku sampai lupa sika gigi kau tak ingat?" Ucap taehyung yang melangkah kemudian merangkul Jungkook dan menariknya mendekat.

"Ah, aku ingat. Tapi kenapa kau tetap wangi?" Tanya Jungkook sambil mencium aroma tubuh lelaki itu lewat tekuk lehernya.

"Tidak, itu karena kau menyukai aroma tubuhku" Ucap Taehyung dengan percaya diri.

"Ah, kau benar" Ucap Jungkook yang menatap kumpulan berkas Taehyung di mejanya.

"Ah, kapan aku akan berlibur jika seperti ini?" Lanjut Jungkook yang memijat pelipisnya.

"Jual asset mu sekarang" Ucap Jungkook dengan lirikannya yang tajam pada Taehyung. Taehyung tertawa mendengarnya. Taehyung menarik lengan Jungkook, membawanya pada kursi dibalik mejanya dan membiarkan Jungkook duduk dipangkuannya.

"Aku bisa menyelesaikan ini jika aku dapat melihatmu terus seperti ini, jadi diam jangan bergerak, dan jangan memancingku" Ucpa Taehyung mutlak. Jungkook mendegus kesal.

"Aku tidak pernah memancing" Ucap Jungkook.

Taehyung dengan cepat mencium kedua bilah bibir Jungkook dengan lembut, membuat Jungkook terpejam dan membiarkannya hanyut dalam permainan sang dominan. Jungkook pun melepaskannya.

"Kau memancing dirimu sendiri" Gerutu Jungkook.

"Ah baiklah, Kim Jungkook. Mari kita serius sekarang" Ucap Taehyung yang teratwa karena melihat sosok seseorang yang ia cintai ada dihadapannya.

.

.

.

Lost Of Small Memory

END