[Sequel Improve] - Sebelum membaca ini sebaiknya baca Imrove dulu di sebelah.
Siklus Kelahiran Tanpa Akhir.
Keabadian yang diperoleh Lan Wangji membuatnya melewati tahun-tahun sulit dan berakhir menjadi seorang pembunuh.
Dewa Yama memberinya kesempa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jika musim semi di Lanling dipenuhi banyak bunga Peony, di Yunmeng dipenuhi bunga teratai, maka di Gusu dipenuhi bunga tulip. Warnanya sama dengan pakaian berkabung sekte tersebut.
Lan Xichen membaca surat yang diberikan Jin Guangyao melalui pamannya, isinya hanyalah kata-kata manis dari pasangannya dan beberapa hal yang menurut Lan Xichen tidak penting.
"Kau benar-benar berbeda"
Lan Qiren membuatnya tersentak dan hampir menjatuhkan buku yang digunakannya untuk menyalin kaligrafi.
Hari ini Lan Xichen hanya ingin mengetes kemampuannya dan ternyata benar, dia banyak berubah. Bahkan kemampuannya menulis juga tiba-tiba terasa asing.
Ini sudah tiga belas tahun dan Xichen baru menyadarinya saat ini.
"Mungkin karena aku bolak balik dari Lanling ke Gusu. Jadi budaya mereka melekat padaku"
"Mungkin saja...Cinta memang merubah pandangan seseorang"
Sampai detik ini, Lan Xichen memang hanya mencintai Jin Guangyao. Jauh dari lubuk hatinya dia begitu tulus, tetapi malam setelah kecelakaan dengan Jiang Cheng beberapa waktu lalu membuatnya bertanya kenapa dia bisa bercinta dengan seorang yang bahkan tidak dia cintai.
Meskipun Jiang Cheng sudah mengatakan mereka harus melupakan kejadian ini tetapi bayangan dan sensasinya masih terasa jelas dipikirannya. Dia bahkan merinding ketika mengingat hal tidak senonoh itu.
Lan Xichen sudah berkali-kali mengatakan maaf tapi Ini memang bukan sepenuhnya kesalahannya, Jiang Cheng juga bersalah jadi ini bisa disebut adil.
Mereka saling meminta maaf dan menganggap ini tidak pernah terjadi atau mengatakan pada siapapun.
"Paman?"
Lan Qiren sebenarnya hendak pergi tetapi Lan Xichen membuatnya berbalik dan menatapnya penuh tanda tanya.
"Bisakah kita menerima Lan Wangji kembali?"
Hanguan-jun adalah murid favorite Lan Qiren jadi tidak mungkin dia mengatakan tidak, sebenarnya meskipun Lan Wangji melakukan banyak keburukan tetapi sebenarnya lelaki itu telah menerima hukuman dari Gusu Lan sendiri tepat ketika dia menyatakan keluar dari Gusu Lan dan menarik pita dahinya didepan semua orang.
Itu adalah hal paling memalukan, aib bagi keluarga Lan tetapi bagaimanapun darahnya adalah Lan dan tidak bisa dipungkiri Lan Wangji adalah Tuan Muda Sekte besar itu.