Rival (X1 feat BY9)

MoguKyu dan Wonjun moment plus manis - manisnya JunSang.

.

.

.

Minkyu berjalan santai di koridor menuju ruang OSIS, berniat bersantai disana. Sebenarnya tadi kelas Minkyu mendapat tugas dari guru, tapi bagi Minkyu mengerjakannya dalam waktu yang singkat itu hal yang mudah.

Tapi sepertinya dia harus mengurungkan niatnya saat melihat seseorang sudah menunggunya.

Koo Jungmoo.

"Lama banget sih? Aku udah nungguin dari tadi tahu!". Minkyu bisa melihat kening orang itu mengkerut dan matanya yang menunjukkan sorot kesal.

"Kakak nungguin aku? Ada apa?", Minkyu berjalan mendekat lalu berdiri tepat di hadapan orang itu.

Bibir Jungmoo sedikit mengerucut. "Mau ajakin kamu jalan-jalan. Aku bosen, terus yang lainnya juga susah di cariin". Oh Minkyu jelas sekali mendengar nada merajuk dalam gerurutuan kakak manisnya itu.

Jungmoo itu satu angkatan dengan Minkyu, tapi Minkyu senang memanggil Jungmoo dengan sebutan kakak, karena menurutnya terdengar manis.

"Ya udah, kakak mau jalan-jalan kemana?"

"Kemana aja, tapi kita mampir ke kantin dulu yuk? Aku laper". Minkyu tertawa mendengarnya.

"Ehm! Ayo kak!", Minkyu menarik tangan Jungmoo dengan semangat. Tidak mempedulikan orang yang dia tarik tangannya kini wajahnya memerah perlahan.

.

.

.

Hyungjun berjalan sambil meminum yoghurt kesukaannya. Suasana sekolah benar-benar ramai karena jam kosong pagi ini. Tentu saja, semua guru mengikuti rapat.

"Kalau gak mau punya penyakit ginjal, mending minumnya sambil duduk", Suara seseorang membuat Hyungjun tersentak kaget. Dia segera berbalik, melihat siapa orang yang berani mengagetkannya.

"Kak Wonjin..."

Iya, itu Wonjin. Berdiri di hadapan Hyungjun dengan kedua tangan berada dalam saku celananya. Entah apa maksudnya bergaya seperti itu.

Oh, tentu saja agar terlihat keren dihadapan Hyungjun kan?

"Apa?", Wonjin bertanya dengan nada datar. Membuat Hyungjun meringis saat mendengarnya.

"Engga jadi..."

Wonjin sempat menaikkan sebelah alisnya sebelum berjalan pergi dengan cuek.

Hyungjun tanpa sadar matanya mengikuti arah pergi Wonjin yang melewatinya.

Hanya untuk mendapati pemandangan Minkyu yang menggenggam tangan Jungmoo dengan erat. Dan yang lebih menyakitkannya lagi, Minkyu terlihat tidak mempedulikan keberadaannya. (Move on Unjun).

"Minkyu? Kak Jungmoo? Kalian mau kemana? Pake gandengan segala kaya mau nyebrang?", Wonjin hanya berniat untuk bertanya saja. Tapi tidak menyadari bahwa pertanyaannya itu mengandung unsur menyindir yang kentara.

Minkyu mendengus bersamaan dengan bola matanya yang memutar. "Kantin Mbul. Kenapa gandengan? Soalnya takut kak Mogu ilang kalau gak dipegangin". Wonjin sempat mendelik mendengar panggilan dari Minkyu.

Minkyu melirik Hyungjun dibelakang Wonjin. "Rasanya baru lihat lagi kalian ngobrol".

Mata Wonjin mengikuti arah pandang Minkyu. "Kenapa emang?".