Mereka saling menyerang, sedangkan Siwon hanya duduk dikursi mengamati keadaan
Serangan ini terkesan santai, karena tim 3 melawan sambil mengobrol
"Hei haechan, kau terlihat lebih diam hari ini"ucap shotaro
"Apa terjadi sesuatu?" tanya Xiaojun
"Tidak ada"jawab haechan
"Kau menyembunyikan sesuatu?"tanya Yangyang
"Tidak"
Melihat kondisi yang mulai terdesak, Siwon melarikan diri
"Kalian urus mereka, aku akan mengurus Siwon" yang lain mengangguk, haechan segera berlari mengejar Siwon
"Bukankah kau bilang jika kau bukan pengecut, lalu kenapa kau melarikan diri?"
"Untuk memancing mu tentu saja" Siwon menyerang haechan dengan tangan kosong
"Bagaimana rasanya dikhianati hah?"tanya Siwon
Haechan menghindar dan sesekali balas menyerang
"Sayangnya wanita yang bersamanya malam itu adalah selingkuhan mu" jawab haechan
"Sial"Siwon mengeluarkan pisaunya
Sreet
Lengan kanan haechan tergores cukup dalam, itu bisa dilihat dari darah yang berceceran dari pisau Siwon
Tak tinggal diam, haechan balas menyerang, ia menendang tangan Siwon hingga pisau itu terlempar
Siwon menendang perut haechan dan tepat sasaran, haechan memegang perutnya, ini kesekian kali perutnya menjadi sasaran serangan
Kali ini siwon mencoba menembak haechan, namun karena haechan menggunakan rompi anti peluru jadi serangan itu tidak mempan
Karena pelurunya sudah habis, Siwon mengambil linggis yang tergantung di dinding yang entah sejak kapan ada linggis di kapal selam
Siwon menaruh linggis itu didekatnya, ia mencoba menyerang haechan, meskipun sulit karena haechan terus menghindar ia berhasil membanting haechan dan duduk diatas perutnya
Ia mengambil linggis itu dan ia arahkan ke leher haechan, haechan yang mengetahui maksud dari Siwon langsung menahan linggis itu
"Karena kau semua bisnis yang sudah kubangun susah payah hancur seketika"ucap Siwon, ia terus mencoba menekan linggis itu
"Itu karena bisnis yang kau jalankan ilegal" saat ujung linggis itu hampir mengenai lehernya, haechan menahan linggis itu
Karena kesal dengan jawaban haechan Siwon mengangkat tinggi linggis itu
"Hentikan, turunkan linggis itu atau kau akan aku tembak"ucap xiaojun sambil mengarahkan pistolnya ke Siwon, Siwon mendadak berhenti
Haechan bernafas lega, tenaganya terkuras cukup banyak hanya untuk menahan linggis itu
Secara tiba-tiba, Siwon langsung mengarahkan linggis itu kearah leher haechan, dengan cepat haechan langsung menghindar dan linggis itu mendarat di lantai
"Letakkan linggis itu" ucap xiaojun
Dengan cepat haechan merubah posisi, kali ini posisi siwon telungkup dan haechan yang sedang memborgol tangannya
Xiaojun menyimpan pistolnya dan membawa Siwon keruang sebelumnya
"Haechan bagaimana keadaan mu?"tanya Yangyang saat haechan terus memegang lengannya
"Baik"
"Kau baik-baik saja?" tanya shotaro
"Ya"
"Aku sudah menghubungi tim 1, mereka akan segera datang bersama tim 2"ucap xiaojun
"Kalian akan menyesal" ujar Siwon
"Berisik"Yangyang melakban mulut Siwon menggunakan lakban yang ia temukan
Dalam 2 menit tim 1 dan 2 datang, mereka membantu membawa Siwon dan penjaga yang tersisa
Setelah semua penjaga itu masuk, tim masih harus memeriksa tempat itu, sedangkan kapal yang membawa penjaga itu sudah pergi duluan
Saat sedang memperhatikan kondisi kapal Siwon, sungchan merasa ada yang aneh dengan kapal selamnya
Lalu ia memeriksa kapal selam yang ia bawa dan ada bom dibawah kapal itu, tak hanya itu ada bom yang ia temukan dalam kapal selam milik Siwon
"Semuanya berkumpul di pintu kapal Siwon sekarang juga"ucap sungchan, ia segera menggunakan peralatan menyelam lalu menuju kapal selam milik Siwon
"Ada apa sungchan?" tanya ketua
"Ada bom di kapal selam kita, aku tidak tau sejak kapan ada disana dan ada bom juga yang terpasang di sekitar sini"
"Kita harus cepat, kalian semua gunakan peralatan menyelam kalian lalu berenang secepat mungkin"ucap ketua, mereka mengangguk
Mereka lalu berenang ke atas, Karena haechan terluka ia berenang lebih lambat dari yang lain tanpa ada yang menyadarinya
Lukanya terasa perih saat bersentuhan dengan air laut membuatnya semakin lambat
Duarr
Haechan terhempas, membuat tabung oksigen yang ia gunakan bocor karena efek ledakan itu, ia melepas tabung itu dan berenang dengan menahan napas
_______________
Markas pelabuhan
Saat ini semua anggota tim melihat jalannya misi yang sedang dilakukan oleh ketua mereka, sesekali berteriak saat ketua mereka hampir terkena serangan
Jeno merasa sedih saat topik pembahasan mereka adalah sikap haechan yang tiba-tiba diam dan ia merasa menyesal
Saat melihat ketua dan yang lain hampir mencapai permukaan, winwin segera ke tepi pelabuhan diikuti anggota yang lain
Lalu tak lama mereka muncul ke permukaan, anggota tim membantu ketua mereka naik dan memberikan oksigen
Lalu salah satu tim IT menghampiri mereka "wakil direktur, haechan terkena ledakan itu dan tabung oksigennya bocor"
"Apa?"mereka semua terkejut, mereka baru menyadari jika haechan tidak ada
Byurr
Seseorang melompat ke air
"Jeno"teriak renjun
Jeno yang sedang menyelam mencoba mencari haechan, lalu ia melihat haechan yang hampir menutup matanya dan darah disekitarnya
Jeno menarik haechan dan membawanya ke permukaan
Ji-Sung dan jaemin menarik lalu menaruh haechan dilantai dan Jeno naik ke atas
Renjun menepuk pipi haechan"haechan bangun haechan, aku mohon haechan"
Jeno berlutut disamping haechan, Jeno menepuk pipinya"sayang buka matamu, kumohon"
Darah yang mengalir dari lengan haechan membuat mereka sadar jika keadaan haechan sedang tidak baik-baik saja
Lalu tim medis datang dan membawa haechan ke ruang kesehatan
"Jeno, sebaiknya kau bersihkan dirimu"ucap winwin, Jeno mengangguk lalu mengikuti winwin ke ruang ganti
Sedangkan diruang kesehatan, haechan langsung dibawa keruang operasi
Hanya ada renjun chenle dan jaemin Ji-Sung disini, ketua yang lain sedang berganti baju dan beristirahat sebentar
Tak lama winwin dan Jeno datang, mereka langsung duduk dibangku
Lalu seorang suster keluar, lalu masuk kembali dengan membawa 3 kantung darah, dapat dipastikan haechan kekurangan banyak darah
Lalu ketua dan yang lain datang"bagaimana keadaan haechan?"tanya ketua
"Dia kekurangan banyak darah"jawab winwin
"Apakah kamu Jeno?"
Jeno mengangkat kepalanya, itu adalah Shotaro
"Maaf jika membuatmu berpikiran jika haechan selingkuh, kami hanya sedang menjalani misi" ucap shotaro
"Tak apa aku mengerti, aku yang salah disini" shotaro tersenyum, ia menepuk pundak Jeno
Setelah 2 jam lampu operasi mati, lalu seorang dokter keluar
"Kondisi haechan sedang lemah karena ia kekurangan banyak darah,tapi ia baik-baik saja"ucap dokter, mereka semua menghembuskan nafas lega
"Kalian pergilah beristirahat, aku akan menjaga haechan"ucap winwin, ketua tim mengangguk lalu pergi bersama direktur
Setelah haechan dipindahkan ke ruang rawat, renjun dan chenle serta Jeno dkk masuk keruang rawat haechan bersama winwin
Mereka melihat haechan dipasangi masker oksigen, lalu ada infus dan kantung darah dipunggung tangannya
"Sekarang bisa kalian jelaskan apa yang terjadi dengan haechan belakangan ini?"tanya winwin
Mereka semua menunduk"maaf"ucap Jeno
"Aku tidak butuh maaf kalian, aku hanya butuh penjelasan kalian"ucap winwin
"Apakah aku dibawah hingga kalian terus menunduk?"mereka mendongak menatap winwin