Angel menapak menghampiri cafe sebelum masuk dan merempuh badan changbin sehinggakan changbin ingin memaki dirinya
"Yah ! Apa main rempuh-rempuh ni angel ? Nasib baik aku tak hias kek ni lagi , kalau tidak memang habis kau aku kerjakan"
Tersengih angel sebelum meminta maaf terhadap changbin yang sudah menjelingnya tajam . Setelah beberapa minit angel mendiamkan diri , pantas changbin menariknya ke dalam pelukan
"Asal lama sangat tak datang ? Lepas kena tarik dengan lelaki blonde hari tu terus taknak jejakkan kaki datang sini ya ?"
Changbin memandang angel sayu membuatkan angel memuncung sekilas dan mencebik kecil
"Aku kena tahan wad la changbin . Bukan sengaja aku tanak jenguk kau , tapi lepas kena pukul hari tu , aku koma dalam 3 bulan macam tu . Eh by the way , rambut dia dah jadi hitam okey"
"Seriosly angelina ? Kau okey tak sekarang ni ?" Diperiksa seluruh badan angel sehinggakan terpusing-pusing badannya akibat putaran sengaja dari changbin
"Yah ! Kalau ya pun janganla pusingkan badan aku bebal !" Ditepis kuat tangan changbin yang masih memusingkan badannya . Changbin mencebik kecil sebelum menyambung membuat kek
"Wehy , merajuk ke ?"
"Nampak macam aku merajuk ke ?"
"Haah"
"Then , tak reti nak pujuk ?"
Terkekeh pelan angel melihat cebikan changbin . Dia hampiri changbin dan memeluk belakang badannya sebelum kepalanya turut disandarkan di tubuh sasa changbin
Badan changbin yang hangat , angel nikmati . Malah dengan sengaja angel mengigit pelan telinga changbin membuatkan dia menahan geli
"Angelina jung , geli la bebal"
"Biarlah . Aku rindu dekat bos katik aku ni"
"Eh kau kurang ajar betul . Lepaskan la woi , geli kau tahu tak ?"
"Tanak"
"Angelina"
"Nehi !"
Changbin mengeluh pelan sebelum mencalitkan krim kek nya di pipi angel supaya melepaskan telinganya dari digigit angel . Tetapi perbuatannya hanya sia-sia tatkala angel dengan sengaja mencium sekitar lehernya
"Sayang , nak kena dengan daddy ke hm ?"
Terkekeh angel lalu melepaskan pelukannya sebelum menatap changbin dengan senyuman lebarnya
"Kenapa nakal sangat hari ni hm ?"
"Rindu"
Tersenyum manis changbin lalu mengusap pelan kepala angel . Dia memeluk pinggang angel dan angel turut memeluk leher changbin erat . Mereka bertentang mata sebelum bibir mereka bersatu membuatkan mereka hanyut dalam kehangatan yang dicipta oleh mereka
Setelah beberapa minit berkucupan , changbin putuskan ciuman tersebut dan termengah-mengah mencari oksigen
"Asal bibir kau manis sangat hari ni ?"
"Erm , sebab aku makan leher kau kot ?"
"Tch , na-"
Bang !
Tersentak angel sebelum telinganya turut berdesing akibat tembakan yang kuat . Dia memandang changbin yang berada di hadapannya sebelum terlepas pelukkannya di badan changbin
Mengigil tangannya melihat darah di kepala changbin yang masih tidak berhenti mengalir . Darah changbin yang telah mengotori wajah dan bajunya dia abaikan , malah digendong kepala changbin dan meletakkan di pahanya sebelum mengusap pelan pipi tembam changbin
Setitik demi setitik air matanya jatuh . Teresak-esak dia menahan tangisan tanpa suara . Dia menggeleng pelan lalu mencium dahi changbin yang sudah menutup mata setelah menggelumpur menahan sakit
"Sial ! Bernafas la bodoh ! Jangan tinggalkan aku changbin .."
Sorry , terbuat chap hambar .