抖阴社区

End

2K 177 42
                                        

🍃

'Aku sudah bahagia' ucapnya dengan bangga dalam hati. Saat ini Jimin sedang duduk di cafe miliknya, memandangi orang yang berlalu lalang kesana kemari dengan membawa berkas berkas di pelukannya.

Jimin sudah pernah seperti itu, sibuk mengecek berkas berkas tanpa memperdulikan jalanan yang penuh dengan manusia.

"Jadi kangen." Ucapnya sambil meminum kopi miliknya. Saat itu pula ia teringat dengan teman kantor nya yang sudah tidak ditemukannya selama beberapa bulan ini karena kesibukan masing masing.

Sudah enam tahun Jimin pergi dari Seoul untuk membangun cafe miliknya ini dan juga melupakan hal buruk yang terjadi padanya disana.

"Ini kak Jimin." Kata seorang gadis muda yang lalu menyerahkan sepotong cheesecake padanya.

"Terimakasih seyoung." Ucap Jimin, seyoung pun langsung pergi dan kembali ke tempatnya.

Jimin kembali memandangi jalanan, suasana cafenya cukup ramai hari ini namun masih bisa di tangani oleh para pekerjanya.

Jimin menyendok kan kuenya, 'ini kesukaannya' ucapnya dalam hati.

"Papa."

Jimin kaget ketika anak lelaki berwajah barat memanggilnya.

"Hai Lian." Sapa Jimin yang langsung membawa Lian ke pangkuannya.

"Gimana hari ini? Baik?" Tanya Jimin kepada Lian sambil mengelus rambut halus milik Lian.

"Baik." Jawabnya dengan semangat, "tapi teman temanku di jemput oleh ayah mereka tadi." Ucap Lian dengan tatapannya yang sedih.

"Ohhh, baiklah nanti papa yang jemput kamu ya."

"No papa, aku mau sama ayah, ayah..."

"Ohhh kau rindu dengan ayahmu?"

Lian mengangguk.

Jimin menghela nafas, lalu tersenyum dengan sendu kearah Lian.

"Kamu mau cheesecake, kesukaan mu."

"Mauuu!!! Aku mau ice cream juga ya."

"Oke boleh, tapi besok kamu ga boleh makan ice cream, deal?"

"Deal."

"Oke, minta ke kak seyoung sana." Jimin tersenyum melihat Lian yang berjalan dengan senang menuju seyoung.

Ting... Ting... Ting..

Handphone Jimin berbunyi terus menerus, menandakan bahwa ada seseorang yang menelponnya.

Jimin mengambil handphonenya yang tergeletak di meja, dan langsung mengangkat panggilan tersebut.

"Halo sayang." Sapanya pada seseorang diseberang sana.

"Kamu udah makan? Jangan lupa makan, nanti aku sama Lian kesana ya, kalau dia udah libur."

"Kamu kira dari Korea ke New Zealand perjalanannya cuma satu jam?" Ucapnya pada suaminya ketika ia meminta Jimin pergi ke negara yang ia tinggali.

"Udah kamu gausah rewel, nanti kan aku kesana, byee aku mau makan bareng Lian nih." Lalu sambungan diputus oleh jimin saat ia melihat Lian bersama seyoung yang membawa ice cream di atas nampan.

"Papa, ayok makan ice cream bareng aku." Ajak Lian yang langsung duduk di kursinya.

Sementara disisi lain...

Seokjin saat ini sedang memeriksa berkas berkas dari kliennya, ia lebih memilih untuk membawanya pulang dari pada mengerjakannya di kantor.

"Dadadada." Ucap seorang bayi berumur 1 tahun di atas rolling nya memanggil Seokjin.

Oke Bos!!- JinMin [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang