抖阴社区

T I G A P U L U H S A T U : ORANG BARU

13K 1.1K 859
                                        

"Ingin tetap bersamamu pun harus melalui hal sesulit ini."

-  P e r i s h a b l e -

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-  P e r i s h a b l e -

31. Orang baru

****

Sudah seminggu lebih berada di rumah sakit, dan tepat pada pagi ini, Gio membuka matanya setelah sekian lama. Di sisi kanan ranjangnya tampak wanita berusia tiga puluhan, dia adalah Tante Kirana, yang mengurus Gio sejak cowok itu berusia delapan tahun.

"Ingat kata Dokter tadi, kamu harus berhenti minum alkohol lagi," ucap Tante Kirana, dia tahu Gio gemar mengonsumsi minuman itu, namun dia tak menyangka jika efek yang ditimbulkan menjadi sebesar ini.

Semenjak memutuskan untuk tinggal sendiri, Gio selalu melakukan hal apapun yang dia suka. Mau itu menguntungkan, atau merugikan orang lain, dia tidak peduli sama sekali.

Karena yang ia pikirkan adalah kebahagiaan.

"Hm, Tante pulang aja, aku bisa sendiri," jawabnya, membuat Kirana menghela napas panjang.

"Apa yang bisa kamu lakuin sama kaki pincang itu?"

Gio melihat ke arah kaki kanannya yang dililit oleh perban putih, berdecak kesal karena keadaan ini membuat hidupnya kembali menderita. Butuh waktu berbulan-bulan untuk kembali pulih, dan yang paling Gio benci adalah, ketika dia harus bergantung kepada orang lain.

"Papa sama Mama nggak tau kan, aku masuk rumah sakit?"

"Hm, tante harus bohong sama mereka karna kamu."

Gio tertawa hambar mendengar jawaban Tantenya. Bekas luka pada tubuhnya mungkin akan bertambah lagi jika mereka tahu bagaimana kelakuan anaknya sekarang.

Deringan telepon membuat Kirana mengambil ponselnya didalam tas. Dari raut wajahnya saja Gio sudah tahu siapa yang meneleponnya.

"Angkat aja. Kerjaan tante lebih penting dari pada ngurusin aku."

Kirana melihat ke arah Gio, tatapan yang tadinya kesal kini berubah prihatin, "Kamu bisa sendiri?"

Gio tersenyum miring menanggapi, "Dari kecil aku juga terbiasa sendiri."

Kirana menganggukkan kepalanya, "Oke, tante pergi sekarang. Dan inget, obatnya jangan lupa diminum," setelah mengatakan itu Kirana keluar dari ruangan, tak lupa sebelum meninggalkan rumah sakit, dia mengatakan sesuatu dulu pada perawat yang berjaga di sana.

"Tolong jaga pasien di ruang VIP 05 itu, ya? dia keponakan saya."

****

"Makasih ya, Len. Gue duluan ke kelas," ucap Merza dan buru-buru turun dari motor Arlen.

Perishable (Segera Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang