Hari-hari mu akan ku ubah berwarna seperti macaroon, selalu manis dan akan tetap manis
-Khesa Raga Wijaya-
Party prom night kemarin berjalan dengan amat meriah, tapi hari ini entah kutukan apa yang menimpa Raga, sekan hidupnya jadi tampak tak damai, rumah yang biasanya pagi hari tentram seakan berubah rusuh seketika"Eh anjir itu apaan woy"
teriak Deon histeris yang awalnya sedang duduk santai menonton drama korea langsung lari terbirit-birit, ia refleks membangunkan Raga"Ga,, ga,, heh bocah bangun lo, tolongin gue cepet buka pintu Anjirr"
Deon semakin panik dan menggedor gedor pintu kamar RagaSelang dua menit Raga membuka pintu dengan mata yang masih terpejam
"Ga,, tamat riwayat kita ga,, Mama sama papa kapan balik dari Ausie sih"
Ucapnya dengan keringat dingin"Lo kenapa sih bang, pagi-pagi rusuh aja lo"
Jawab Raga yang terlihat sudah lebih segar setelah mencuci muka nya"Gue liat mahluk asing tadi diruang tv ga, serem sumpah lagi scene tegang itu mahluk asing tiba-tiba nyelonong aja tanpa permisi"
Jelas Deon dengan menyeka keringat didahinya"Ah elah halu lo bang, mana ada pagi-pagi gini mahluk begituan, cemen lu kebanyakan nonton drakor makannya kali-kali nonton drama thailand lo biar halunya indahan dikit"
"Bangsat, bukan mahluk goib itu idup anjir. Pea lo"
Kali ini deon merasa sedikit berkurang rasa takutnya"Ya udah ayo cari" Lerai Raga
Setelah lama berdebat permahlukan akhirnya mereka berdua memutuskan mencari tau apa yang di maksud Deon tadi, Deon menceritakan ciri-ciri dari mahluk itu namun nihil Raga tidak bisa menebak apa yang di maksud Deon
Lima menit mereka habiskan untuk mengobrak-abrik isi ruang TV, berharap mahluk itu muncul, tiba-tiba
"Bang itu dibelakang lo muncul tuh bang" Teriak Raga yang mengagetkan Deon membuatnya refleks memeluk Raga
"Eh lo apaan sih bang jijik banget maen peluk peluk, mimi peri aja lebih menarik dari pada lo"
"Sinting," ucap Deon tiba-tiba so gentle dan menoyor kepala Raga.
"Itu tadi kadal bukan mahluk asing bego, makannya lo banyakin baca buku hewan deh, tu otak kebanyakan rumus makannya kaga tau kadal kan lo"
"Mana gue tau itu kadal, yang gue tau komodo. Karna dia selalu menjadi teman baikku."
Deon memang Kakak yang sulit ditebak, kadang humornya benar-benar absurd, kadang berubah jadi Kakak protektif, kadang juga Deon bersikap seperti tak perduli pada Raga. Namun Deon adalah satu-satunya orang yang menjadi tempat segala keadaan seorang Raga, begitu juga sebaliknya
"Kodomo Samsul," Raga menggeplak kepala Deon tanpa sengaja, disusul tonjokan tak bertenaga dari Deon.
"Kadalnya udah keluar tuh, gue hari ini ada pengumuman di sekolah sekalian mau cari gandengan, udah pegel nih otot-otot gada yang gandeng."
Pagi hari yang benar-benar jarang terjadi bagi Raga namun ia merasakan ada rasa hangat di dadanya, kerusuhan-kerusuhan biasanya terjadi dari dirinya sendiri akibat kesiangan. Oh iya bagaimana dengan pagi hari Queen Sheera?
.
.
.
Setelah malam acara itu saat Sheeravien pulang, tanpa lama-lama ia langsung mencari Almeera dan memeluknya erat, akhirnya ia lega hal itu tidak terjadi pada Almeera, namun berkat perlakuan Sheeravien, Almeera dibuat terkaget dan heran karena saat ditanya, Sheeravien hanya diam. Namun pagi ini tampaknya keadaan Sheeravien kembali normal terkendali

KAMU SEDANG MEMBACA
SHEERAGA [On Going]-revisi
Teen Fiction[Follow sebelum baca] Rekayasa alam bawah sadar merupakan wujud mengerikan bagi seorang gadis bernama Sheeravien Alexandra, namun bertemunya dengan pria yang membuatnya semakin jatuh kedalam alam bawah sadarnya, Sheeravien mulai menerima takdirnya...