[WEAK HERO] x Reader

BRUK!!

Suara yang sangat keras terdengar di kelas 4-A. Semua murid menoleh ke sumber suara tersebut, ada 3 anak laki-laki yang menginjak-injak seseorang, anak yang diinjak adalah Baekjin Na .

Dunia ini tidak adil.

Hanya orang yang memiliki uang yang bisa memiliki kekuasaan.

Diperlukan "orang dalam" di setiap kehidupan.

Orang yang jujur dan pintar akan dikucilkan dan dibuang di lingkungan yang penuh dengan kemunafikan ini.

Semua hal itu telah dirasakan oleh Baekjin Na anak yang masih berumur 10 tahun.

Pusing, detak jantung yang tidak beraturan, dan Rasa sakit di seluruh badan.
Itu semua dirasakan oleh Baekjin Na saat ini. Hal ini sudah biasa terjadi... setiap harinya.

Kenapa tidak ada guru yang menghentikan mereka? Dimana wali kelas mereka?

Tidak ada yang peduli, termasuk para guru. 3 anak yang membully Baekjin Na berasal dari keluarga kaya, tidak ada yang berani menghentikan mereka.

Kenapa anak-anak lain hanya menonton dan tidak membantu Baekjin?

Jawaban yang sangat simpel, ngapain urusin masalah orang lain? Ngapain repot-repot melakukan hal yang tidak menguntungkan malah merugikan mereka?

Apa alasan 3 anak brengs*k itu membulli Baekjin?

1. Rasa iri.
Baekjin selalu dapat nilai 100 alias perfect score. Itu adalah alasan yang sering terjadi dalam kasus pembullian.

2. Rasa... keseruan.
Mereka merasa bangga saat mereka menindas orang.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
BUK! BUK! BUK!

Baekjin hanya diam. Menerima setiap injakan dari anak-anak tersebut, mendengar ketawa dan bisikan dari murid lain, ia pun melirik wali kelas yang sengaja memalingkan wajahnya dari Baekjin dan pergi keluar kelas.

"HAHAHAHA LIAT ANAK BAJING*N INI! Merasa dirinya paling hebat karena kepintarannya! Paling dia dapat kunci jawaban dari guru jelek itu kan??" Teriak anak itu sambil menampar Baekjin.

PLAK! PLAK! PLAK!

"HEI! JAWAB AKU BEG* apa yang kau lakukan hingga guru itu memberikan kau- "

BRUK!!!

Anak yang sedang menampar itu melayang dan jatuh ke lantai akibat ditendang oleh seorang gadis yang lumayan pendek.

"Aaagh.... siapa suruh kalian menghalangi jalanku huh??!! Kalian ini budeg ya??!!" Teriak gadis itu dengan kesal sambil mengangkat jari tengahnya.

Sepertinya sifatnya yang galak itu tidak cocok dengan wajah imutnya.

2 anak lainnya pun tidak mau diam saja,"Hei cebol! Jangan ikut urusan kami atau kamu akan kulaporkan pada ayah-"

BUK! BUK! BUK! BUK!

Pukulan keras dan kuat yang berasal dari gadis itu mengehentikan pembicaraan anak itu. Dengan gesitnya, dia juga melayangkan pukulan kepada anak ketiga.

BUK! BUK! BUK!

Dengan senyuman psikopat, gadis itu berkata, "Hehehehe sialan.... memangnya kenapa huh?? Huh??? Ingin lapor kepada siapa???? Ayahmu?? Kekekeke dasar anak papa." "Jika ingin jadi pembully ya harus kuat dong~ masa kalah sama anak perempuan sih~?" Ejek perempuan itu sambil bernada.