END - Berpakaian seperti pacar bajingan sang pahlawan

Akhirnya, Fu Shinian menggigit ujung lidahnya dan berkata, "Xiaoxiao, ini yang terakhir kalinya, jangan bercanda lagi. Hah?"

Shen Xiaoxiao memandang pria yang tersenyum dan berbicara, ekspresinya seperti lembut seperti batu giok, tapi Shen Xiaoxiao Tapi dia merasa sedang ditatap oleh mata dingin seperti ular, dan kulit kepalanya terasa mati rasa, "Ya, saya tidak bisa melakukannya lagi."

Shen Xiaoxiao benar-benar ketakutan, dan dia tiba-tiba berkeliling dunia dalam novel, terutama saat dia memikirkan akhir aslinya begitu menakutkan hingga aku hampir menangis.

Dia hanyalah seorang gadis kecil biasa yang belum pernah jatuh cinta dan tidak pernah melihat bahaya apapun. Dia benar-benar tidak bisa menerima akhir dari patah kakinya dan dijebloskan ke rumah sakit jiwa.

Dia bergidik, dan tidak bisa menahan untuk tidak meneteskan sedikit air mata, dan berkata kepada Fu Shinian, "Ayo kembali, aku kedinginan ..."

Fu Shinian menatap gadis kecil yang menatapnya dengan mata kabur, wajahnya yang pucat tampak seperti Dengan kulit seperti kertas dan mata merah, dia tampak seperti kelinci, dengan patuh berada di pelukannya. Untuk pertama kalinya, Fu Shinian merasakan hangat dan bahagia di hatinya.

Fu Shinian mengusap kepala orang yang ada di pelukannya, meraih tangan kecil gadis itu, merasakan telapak tangannya yang lembut, dan mau tidak mau mengencangkan cengkeramannya, dan berkata dengan suara serak, "Ayo pergi, aku akan mengantarmu kembali. ."

Setelah kembali ke asrama, Shen Xiaoxiao Dia menghela nafas lega dan menemukan kartu identitas pemilik asli dan kartu pelajar dari laci pemilik asli. Ketika dia melihat nama Shen Xiaoxiao, dia berjalan ke cermin dan melihat wajah yang tidak dikenalnya. , dan dengan pasrah menerima kenyataan bahwa dia mengenakan sebuah buku.

Dari kartu identitas siswa, saya dapat melihat bahwa Shen Xiaoxiao masih seorang siswa sekolah menengah! Pada saat ini, sepertinya dia baru mengejar protagonis laki-laki selama setengah tahun...

Shen Xiaoxiao berpikir tentang harus menghadapi protagonis laki-laki di masa depan, dan merasa kedinginan... wuwuwu, dia benar-benar ingin pulang ke rumah! Dia tidak ingin melakukan perjalanan waktu!

Shen Xiaoxiao berbaring di tempat tidur Bobo, menangis dan menerima kenyataan bahwa dia mengenakan buku, sambil menangis, dia memikirkan apa yang harus dilakukan di masa depan, dan kemudian perlahan tertidur.

...

Telepon berdering. Shen Xiaoxiao mencari-cari teleponnya, membukanya dan menempelkannya ke telinganya dengan bingung, "Bu, ada apa?"

Suara laki-laki yang rendah dan magnetis menembus telinga Shen Xiaoxiao segera terbangun. “Xiaoxiao, bangun, aku ada di bawah di asramamu.”

Shen Xiaoxiao buru-buru turun dari tempat tidur, berlari ke balkon dan melihat ke bawah. Di bawah pohon di depan gedung asrama, ada seorang pria berdiri. Itu adalah Fu Shinian tadi malam.

Fu Shin sangat tampan, dengan alis tebal, mata sipit, hidung mancung, bibir tipis, dan kombinasi fitur wajah yang sempurna membuat orang tidak bisa mengalihkan pandangannya. Ia memang tampan. Tak heran pemilik aslinya tetap mengejarnya selama dua tahun. Dia berdiri tegak dan tegap. Ada banyak gadis di sekitarnya yang memandangnya, dan seorang gadis pemberani maju untuk berbicara dengannya. Aku tidak tahu apa yang dikatakan Fu Shinian, tapi gadis itu pergi dengan kecewa.

Fu Shinian sepertinya merasakan tatapan Shen Xiaoxiao, memandang Shen Xiaoxiao, dan melambai ke Shen Xiaoxiao. Dia membuat bentuk mulut "cepat turun".

Shen Xiaoxiao mengenakan kaus ungu peach, legging hitam ketat, dan sepatu putih, dan berlari dengan tergesa-gesa.

Setelah turun, saya melihat Fu Shinian mengenakan kaus berwarna biru. Saya melihat pola di tubuhnya dan menyadari bahwa mereka berdua kebetulan mengenakan pakaian couple hari ini. Shen Xiaoxiao tidak menyangka bahwa mengambil sepotong pakaian dari lemari adalah suatu kebetulan.

Fu Shinian melihat Shen Xiaoxiao menatap kausnya dan tertawa, "Xiaoxiao, apakah kamu masih ingat pakaian pasangan ini?"

"Saat itu, kamu membelinya dan bersikeras agar aku memakainya bersamamu, hanya untuk memberi tahu orang lain bahwa aku adalah milikmu pacarku benar-benar cemburu." Dia mengusap rambut Shen Xiaoxiao dengan tangannya.

Shen Xiaoxiao tanpa sadar mundur selangkah, lalu menyadarinya dan tersenyum pada Fu Shinian, merasa bersalah di dalam hatinya: Dia tidak memiliki ingatan tentang pemilik aslinya.

Pria itu menghadap cahaya dan tidak bisa melihat ekspresi wajahnya dengan jelas. Dia memperhatikan kemunduran bawah sadar Shen Xiaoxiao dan merasa tidak bahagia dan kedinginan.

Shen Xiaoxiao merasakan ada sesuatu yang tidak beres di atmosfer, dan dengan cepat meraih lengan Fu Shinian, dan bertanya sambil tersenyum, "Mengapa kamu datang menemui saya hari ini? Apakah kamu ingin membawa saya keluar?" Shen Xiaoxiao merasa khawatir di dalam hatinya , tapi di permukaan dia Dia terlihat seperti gadis manis, seperti gadis yang sedang jatuh cinta, bertingkah genit terhadap pacarnya. Di bawah sinar matahari, saya melihat dia tidak memakai riasan tebal, melainkan hanya memakai lipstik berwarna pasta kacang. Tidak ada cacat pada kulitnya yang putih dan berminyak, yang membuat giginya terasa sedikit gatal dan ingin menggigitnya.

Melihat Shen Xiaoxiao seperti ini, kemarahan yang baru saja muncul di hati Fu Shinian tertahan oleh tindakannya.

Melihat ekspresi lembut Fu Shinian, Shen Xiaoxiao menghela nafas lega. Seperti yang diharapkan, suasana hati bos tidak dapat diprediksi.

Fu Shinian membelai rambut Shen Xiaoxiao dengan puas, seolah menggoda seorang anak kecil, "Hari ini, Minggu, saya akan mengajakmu bermain."

Shen Xiaoxiao, "Apakah kamu tidak memiliki pekerjaan paruh waktu? Bukankah kamu tidak punya pekerjaan paruh waktu?" waktu sebelumnya?" "Dikatakan dalam novel, kan? Tokoh protagonis laki-laki bekerja tiga pekerjaan paruh waktu sehari dan tidak punya waktu untuk dihabiskan bersama pacarnya.

"Saya tahu saya sangat disengaja sebelumnya. Anda tidak perlu menjaga saya. Saya tahu saya salah. Anda bisa pergi bekerja. Anda tidak perlu menghabiskan waktu bersama saya."

Fu Shinian memandang gadis berperilaku baik di depannya. Dia sangat berbeda dari sebelumnya, tapi dia semakin menyukainya. "Tidak apa-apa. Akhir-akhir ini aku tidak sibuk. Pekerjaan paruh waktuku telah berakhir. Aku tidak akan terlalu sibuk sampai ujian masuk perguruan tinggi. Tepat pada waktunya, jadi aku bisa menghabiskan lebih banyak waktu bersamamu, apakah kamu senang? "Aku hanya tidak ingin kamu menggangguku sebelumnya, jadi aku mencari pekerjaan paruh waktu tugasku untuk menghindarimu. Sekarang, bagaimana mungkin aku tidak tega tinggal bersamamu?"

Shen Xiaoxiao memikirkan metode pahlawan dan sangat ketakutan hingga kepalanya sedikit kosong. Dia tidak punya waktu untuk memikirkan dengan hati-hati tentang apa yang dikatakan Fu Shinian, dan dia sudah mengangguk dan berbalik.

Fu Shinian menunggunya menyentuh kepala Shen Xiaoxiao lagi, seperti menggoda anak kucing, "Gadis baik, ayo pergi."

Shen Xiaoxiao mengikuti Fu Shinian dan berjalan ke depan lelah bersamanya setiap hari, dan matanya berkaca-kaca. Ya Tuhan, kejahatan apa yang telah dia lakukan? Saya khawatir hidup akan sulit di masa depan.

Fu Shinian membawa Xiaoxiao ke toko mie. Seorang lelaki tua melihat An Nian membawa seorang gadis kecil dan buru-buru berkata, "Hei, gadis kecil ini sangat cantik. An Nian, apakah ini pacarmu?
" adalah pacarku Shen Xiaoxiao." "

Xiaoxiao, ini Kakek Du, pemilik toko mie ini. Kamu bisa mencobanya." Kakek Du berkata dengan gembira,

"

Oke, kamu bisa makan gratis. A Nian sering datang membantuku. Dia anak yang baik. Bagaimana aku bisa menemukan seseorang secantik dan semanis kamu?" berkah. Katakan saja pada Kakek apa yang ingin kamu makan, dan Kakek akan memasakkannya untukmu."

Shen Xiaoxiao berkata kepada Kakek Du, "Terima kasih, Kakek Du,...baiklah, ambil saja apa yang kamu suka setiap tahun." Oke. " Aku berpikir dalam hati, bukan? Fu Shinian beruntung menemukan gadis sepertiku... Hei, hei, itu hanya menyusahkanku...

Fu Shinian mendengar "Niannian" Shen Xiaoxiao, Jari-jarinya bergerak sedikit dan sudut mulut terangkat...