抖阴社区

WTC 16

533 49 8
                                        

Gadis yang menempel pada Roseanne tidak di ragukan lagi sedang mabuk saat dia menyeretnya ke lantai. Pandangan Lisa beralih ke lengan Roseanne yang memegang erat di pinggang gadis itu, lalu lengan gadis itu melingkari lehernya, lalu ekspresi terkejut saat tatapan keduanya bertemu.

Lisa tidak memiliki kata-kata lagi dan lebih memilih pergi untuk mengurangi rasa sakit di hatinya.

"Lisa, aku bisa jelaskan!" Roseanne melepas diri dari gadis itu perlahan.

"Oh, kau punya wanita di rumah? Kenapa kau tidak memberitahuku sebelum kau memohon padaku untuk pulang bersamamu?"

Lisa memegangi dadanya, berharap rasa sesak itu segera pergi. Dia hanya seorang wanita biasa untuk Roseanne Park, seorang asisten rumah tangga, tidak kurang.

Apa yang Lisa pikirkan?

"Ini bukan seperti yang kau pikirkan, Lisa" Roseanne menarik pergelangan tangannya dan menahan langkah kakinya agar berhenti.

Lisa menampar wajah Roseanne dan ruangan itu langsung hening. Bahkan dalam keadaan mabuk gadis asing itu nampak terkejut.

Lisa langsung menuju kamar tanpa menoleh ke belakang, lalu, Roseanne mendengar bantingan suara yang keras.

Lisa langsung menuju tempat tidur dan menghempaskan diri ke atasnya, membenamkan kepala di bantal. Isak tangis teredam menggema ke seluruh ruangan.

"Roseanne brengsek"

"Tolong, Lisa! Ini tidak seperti yang kau pikirkan. Buka pintunya dan biar aku jelaskan" Roseanne mengetuk pintu dari luar.

"Aku tak mau dengar apapun!"

"Tolong, Lisa,,,buka pintunya"

Roseanne terdengar putus asa dan berharap Lisa membukakan pintu untuknya agar masalah ini tak semakin larut.

"Kau bisa jelaskan dari luar!" Keras kepala Lisa tidak ada yang bisa mengalahkan jika sudah di kuasai oleh emosi.

"Baiklah" Roseanne menghela napas panjang dan menyenderkan kepalanya di depan pintu yang masih tertutup.

"Gadis itu, Rami. Adik kandungku"

"Adikmu? Tapi aku tak pernah mendengarnya" Sahut Lisa, dia tidak akan pernah mudah di perdaya dengan alasan klasik seperti itu.

"Yah, dia terasing. Itu sebabnya kau tidak mendengar banyak tentangnya di berita tapi Rami adalah adik perempuan ku"

Roseanne mengatakan bahwa Rami baru saja kembali ke Australia dan menelepon Roseanne secara tiba-tiba. Dia bahkan harus memohon pada adiknya agar pulang ke rumah bersamanya karena sikapnya yang sangat bandel dan kekanak-kanakan.

Dan alasan Roseanne keluar rumah tadi adalah untuk menjemput dan menyelamatkan adiknya dari beberapa bajingan di bar.

Perasaan bersalah menyelimuti rongga dada Lisa, dia sudah bersikap dramatis dan juga lebih mementingkan rasa cemburunya di banding mendengar penjelasan Roseanne terlebih dahulu.

"Maafkan aku, Roseanne"

"Jangan minta maaf" Roseanne terkekeh saat mendengar suara Lisa sudah melembut.

Apakah aneh bahwa Roseanne benar-benar bahagia sekarang? Lisa jelas menunjukkan rasa cemburunya dan itu artinya Roseanne sangat berarti untuknya.

Lisa mengulurkan tangan ke pintu, berharap untuk dapat mendapatkan Roseanne berdiri di sisi lain.

"Selamat malam, Lisa. Tolong jangan tidur dalam keadaan marah"

°°°

WITH THE CEO[CHAELISA]??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang