"Pertunangan kita ini harus dirahasiakan!"
Begitu kesepakatan Kama dan Gege sebelum keduanya melakukan kegiatan KKN 111 Desa Welasasih. Hubungan pertunangan yang hanya diinginkan oleh dua pasang orangtua sementara Kama dan Gege menyatakan tidak sal...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Haiii 🌼 Kangen nggakkk?
Beuh mendadak sibuk banget dunia nyataku. Kek aja ada kerjaan Ya Allah. Doakan semua urusanku lancar biar bisa tetap ngelanjutin cerita ini yaaa 🌼
Oh, iya. Hari Sabtu dan Hari Senin kemarin aku bikin Additional Part 38 dan Additional Part 38 Vol 2 lhooo di Karyakarsaaa. Puanjaaang part-nya, momen selama di Lembang, bucinnya Kama VS posesifnya Yaya pokoknya gemeys🤏🏻 tapi TIDAK PUASA FRIENDLY ya. Dibaca setelah buka aja. 🙂🙏🏻
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jangan lupaaa voteee sama komen yang ramai yaaa kalau kangeeen. Biar cepet kita ketemu mereka lagi. 5000 kata niiihhhh.
Nyalakan apinya di siniii. Yang banyaaak 🔥🔥🔥🔥🔥
***
[Ini ada sepenggal narasi dari masa depan ya. Diingetin takutnya nggak ngeuh. Wkwk 🙏🏻]
=====
Gege duduk bersama kelima teman wanitanya dengan posisi duduk melingkari meja. Di tengah tengah taman dengan dekorasi serba putih, di bawah untaian lampu berwarna oranye yang saling terhubung dari satu tiang ke tiang lain, di antara persiapan pernikahan yang sebentar lagi akan dilaksanakan. Di antara suasana malam, dari sudut taman yang dinaungi oleh langit pukul sembilan malam itu, lagu jazz diayunkan menemani percakapan mereka yang diselingi tawa.
Di meja itu mereka isi dengan kenangan-kenangan lucu dan cerita mengesankan selama empat puluh hari KKN yang telah mereka lalui empat tahun silam. Mahasiswa semester lima yang sibuk sekali mengabdi di masyarakat dan menciptakan berbagai program kerja itu, kini telah berubah menjadi wanita-wanuia dewasa di mana salah satunya siap melanjutkan langkah ke jenjang pernikahan.
"Gue nggak nyangka sih lo bakal nikah secepat ini," ujar Cleona. "Kayak, kecepetan nggak, sih?" tanyanya.
"Jujur, gue juga nggak nyangka sebenarnya," balas Gege. "Tapi ya namanya takdir jodoh, harus diterima nggak, sih?"