Rate: (Masih belum ditetapkan🙃)
"Eh anjir, masa Y peringkat pertama lagi?"Lobi sekolah dipenuhi dengan bisik² dan adapun tangisan bangga dan kecewa di depan mading sekolah.
"ANJINK MASA GW TURUN KE RANKING 52 PAS BANGET DI BAWAH JAEHYUN? NGAKU LU NYOGOK GURU KAN?"
"Heh Donghyun, kalo gw mo nyogok pasti langsung gw gasin minta peringkat 1. Ngapain juga gw nyogok cmn buat nama gw di peringkat 51? Cih, eek."
"Iri gw ama Y, apa² selalu peringkat pertama."
"G ush iri lu Chan, si Y mah emg anaknya rajin, g kayak elu makan ayam mulu."
"Lu juga anjir IQ 130 kok malah peringkat 5? Dih g lepel."
"Anjrot g terima gw dibilang begitu sama anak ranking 193."
•••
Di kantor kepsek
"Lee Jangjun, Lee Jangjun. Kamu lagi kamu lagi. Sudah berapa kali bapak beri peringatan? Kamu ranking terakhir di sekolah ini, dapat peringatan paling banyak. Kamu hanya berhasil lolos tidak di drop out karena kau adalah pemain basket andalan kami."
Jangjun dengan santai menjawab "Terus?"
Pak Woohyun mengeluarkan secarik kertas bertulis "Ranking tahun 2019 kelas 11 awal semester 1." dan menunjuk ke kertas tersebut
"Kamu lihat di sini? Lee Jangjun ranking 283, jika kamu setidaknya mendapat ranking 150 di akhir semester 1. Bapak akan izinkan kamu bermain di Kompetisi Basket tahun ini. Apabila kau tidak masuk. Kamu bisa ucapkan selamat tinggal pada klub basket."
"Hah?!? G bisa dong pak, itu ntar kompetisi lawan Aerim school gimana! Apa bapak g ingin melihat sekolah kita menang?"
"Saya akan ambil risiko itu. Dan untuk memudahkanmu, bapak akan memberikanmu bantuan."
"Choi Sungyoon!" lelaki yg dipanggil berdiri dari tempat duduk belakang Jangjun
"Iya pak."
"Mulai sekarang, kamu akan membantu Jangjun belajar. Dia akan TERUS membimbing mu sampai kau masuk 150 besar. Y, bapak akan mengandalkanmu."
Mereka berdua saling bertatapan dengan Jangjun yang masih memasang wajah kesal.
"Baik pak."
"Kalau begitu, kalian berdua boleh keluar."
•••
"Ckk, rese banget sih tuh orang tua!"
"Eh, Jangjun g boleh gitu!"
"Lu juga, pokoknya stay out of my way."Sebelum Jangjun pergi, Y menahan lengan Jangjun.
"Gak bisa, mulai sekarang kamu sudah menjadi tanggung jawabku."
To be continued...
Hasik kegabutanku itu sangat simpel =
FF 🛥️ GOLCHA

YOU ARE READING
Scared ?|JangYoon|?
Fanfiction"Aku takut kau akan meninggalkanku..." "Kenapa kau berpikir begitu?" "???????? ?????? ?????." BXB??