抖阴社区

New World [TRANSMIGRATION]

By dewifatm_

1.7M 118K 3.3K

(END) Belum revisi. #Transmigrasi Series 1 "饾悁饾悿饾惍 饾惌饾悽饾悵饾悮饾悿 饾惄饾悶饾惈饾惂饾悮饾悺 饾惁饾悶饾惂饾惒饾悶饾惉饾悮饾惀 饾惁饾悶饾惂饾悳饾悽饾惂饾惌饾悮锟... More

prolog
chapter 1
chapter 2
chapter 3
chapter 4
chapter 5
chapter 7
chapter 8
chapter 9
chapter 10
chapter 11
chapter 12
chapter 13
chapter 14
chapter 15
chapter 16
chapter 17
chapter 18
chapter 19
chapter 20
chapter 21
chapter 22
chapter 23
chapter 24
chapter 25
chapter 26
chapter 27
chapter 28
chapter 29
chapter 30
chapter 31
chapter 32
chapter 33
chapter 34
chapter 35
chapter 36
chapter 37
chapter 38
chapter 39
chapter 40 - END
epilog

chapter 6

63.8K 4.5K 173
By dewifatm_

Saat ini Reva berada di taman kota,ia ingin menghabiskan waktunya sendiri dan menghirup udara segar. Tak terasa ia di dunia novel sudah 4 hari. Tiba-tiba seseorang menepuk pundaknya dua kali, Reva melihat seorang gadis tersebut terkejut.

"Reva?"tanya gadis tersebut.

"Iya, sini duduk dulu."

Kata Reva sambil menepuk kursi di sampingnya, gadis itu tersenyum lalu mengangguk. Tetapi kemudian gadis itu menatap Reva lekat.

"Harusnya Kareva ga gini."

Ucapnya membuat Reva terkejut setengah mati, ia gugup jika ada seseorang yang menyadari ia bukan Kareva.

"M- maksud lo apaan sih!"

"Jujur,lo bukan Kareva, kan?!"

"Jelas-jelas gue Kareva sok tau banget lo!"

Gadis itu nampak lelah dengan sifat Reva memilih diam, hening beberapa saat.

"Va ...."

"Hmm."

"Lo percaya transmigrasi?"

Mata Reva melotot mendengar itu kemudian menatap gadis di depannya dalam-dalam. Entahlah tapi ia yakin gadis ini orang yang sepertinya.

"Lo transmigrasi juga ya?"tanya Reva penuh selidik.

"Hah?! jadi bener lo transmigrasi dan bukan Kareva dulu! maka dari itu alurnya meleset jauh!"ucap gadis itu sambil melotot.

"Maksud lo? bentar-bentar, berarti lo inget alurnya kan?"

"Iya, karena gue penulisnya."

"Oh penulisnya ya ...."

"HAH?! LO PENULISNYA? GILA-GILA SERIUS AN?"teriak Reva setelah sadar dari loading nya.

"Iya Va, kenalin gue Kyara Noviola penulis novel ICA IS MINE!"

"Lo berarti inget alurnya kan Ra?"tanya Reva dengan tenang, semoga saja ia mengingat.

"Mungkin Ra."

"Setelah ini apa yang terjadi?"

Hening

Kyara tak membalas ucapan Reva seolah takut akan apa yang terjadi selanjutnya. Bahkan saat ini Kyara nampak gelisah.

"Kyara! ayo spoiler."

"Nama lo di dunia asli siapa Va?"jelas sekali Kyara mengalihkan pembicaraan.

"Revana Atika, pas banget kan?"

"Lo kenapa bisa sampai kesini?"tanya Kyara.

"Jatoh dari kolam Ra, miris banget deh, kalo lo?"

"Ada deh Va."

"Ra, menurut lo kita bisa keluar dari sini?"

"Mungkin engga Va, lo percaya dunia paralel kan? maybe kita lagi di posisi itu,"ucap Kyara nampak pasrah.

Reva tak ingin membebani pikiran Kyara pun hanya mengangguk, mungkin ia bisa bertanya apa yang terjadi selanjutnya nanti, kan?

Setelah berbicara dengan Kyara, ia memutuskan untuk pulang ke mansion nya,  mengendarai mobilnya dengan kecepatan rata-rata. Pusing, itu yang Reva tiba-tiba rasakan.

Reva menambah kecepatan agar tak terjadi hal tak terduga, lima menit kemudian Reva sampai di mansion. Wajahnya nampak pucat, bibir pink nya berganti menjadi putih pucat.

Di dalam mansion nampak sepi, mungkin Vian sedang di luar. Tapi apakah Reva peduli? tentu tidak. Saat Reva ingin menaiki tangga tiba-tiba ....

Prang

Reva tidak sengaja menyenggol vas bunga yang berada di ujung tangga.

"ASTAGFIRULLAH NONA!"

Teriak Bi Arum dari dapur dan berlari menuju dimana Reva sedang memegang kepalanya.

"Nona tidak apa-apa? kalau Nona Reva sakit akan saya panggilkan Dokter pribadi keluarga Vizeo ya?"

"T- tidak Bi, Reva mungkin hanya kelelahan. Oh iya Bi, Reva mau tidur di kamar tamu lantai satu aja ya, lagi males naik."

Ucap Reva tersenyum tipis kemudian berjalan menuju kamar tamu. Reva merebahkan dirinya di kasur menatap langit-langit kamar.

"Kepala sialan! gue kenapa ya perasaan tadi baik-baik aja tuh?"ujarnya entah pada siapa.

Karena mengantuk Reva memutuskan untuk tidur.

                                  

Sedangkan Vian yang saat ini bersama Ica ... ya Ica.

Flashback on.

Vian mengendarai motornya menuju markas, setelah pulang sekolah ia tak langsung pulang. Membosankan,katanya.

Namun tiba-tiba saja seorang gadis melintas tanpa melihat kiri kanan, alhasil Vian menyerempet nya.

"Hiks hiks s-sakit t-tolong aku hiks."

Ia melihat wajah gadis itu dan ya,gadis itu adalah Ica. Entah mengapa Vian merasa kasihan dan memutuskan menolongnya, kemudian membawa Ica ketaman terdekat.

Flashback off.

"Gue anterin lo pulang, dimana rumah lo?"tanya Vian tanpa ekspresi.

"T-tapi apa aku g-gak ngerepotin k-kamu?"gagapnya.

"Tunjukin jalan ke rumah lo, gausah lama!"bentaknya, gadis di depannya sungguh lemot.

Ica hanya mengangguk dan menaiki motor Vian, mereka pun melanjutkan perjalanan ke rumah Ica.

*

Reva terbangun dari tidurnya, ternyata hari sudah malam. Ia segera mandi dan berganti pakaian. Reva masih berada di kamar tamu karena malas pindah.

Tok tok tok

"Nona, waktunya makan malam."Ucap maid di luar agak berteriak.

Reva berjalan membuka pintunya.

"Vian udah pulang?"

"Sudah nona, saat ini tuan muda Vian sedang menunggu anda."

Reva mengangguk sambil berjalan menuju ruang makan, dan benar disana ada Vian yang menunggu nya.

"Emang di novel Reva makan malam sama Vian ya?"tanyanya dalam hati.

Mereka duduk bersebelahan, Reva dengan cuek mengambil ikan di piring tanpa menunggu Vian. Suaminya yang nampak di abaikan pun geram kemudian Vian menggenggam tangan Reva erat ... hingga Reva meringis karena pegangan mereka terlalu kuat.

"Apaa —"

Belum sempat Reva menyelesaikan kata-katanya ia membekap mulutnya dan berlari menuju wastafel.

Huek huek

Vian melihat itupun mencoba tidak peduli namun entahlah sesuatu seakan menyuruh nya kesana dan membantu Reva. Ia memijat tengkuk leher Reva.

Huek huek

Setelah selesai Reva menatap Vian dengan mata berkaca-kaca. Sungguh ia sangat lemas sekarang! Vian yang bingung pun hanya diam.

"Vian ... kali ini gue minta tolong lo hiks, gue lemes banget hiks jadi ... bisa gendong gue ke kamar, kan?"ucap Reva lirih, andai ia tak lemas, pasti tidak akan sudi di gendong monster.

"Manja."

Kata-kata Vian membuat Reva melotot, namun ia senang karena tiba-tiba Vian menggendongnya ala bridal style menuju kamar atas.

Karena mengantuk Reva tertidur di gendongan Vian, bahkan mereka belum sampai di kamar. Vian yang melihat itu tersenyum tipis. Sangat imut, batinnya.

                              

Hari ini Reva nampak tak bersemangat,  badannya masih terasa lemas, kadang mual. Tetapi ia tak mau ketinggalan berita tentang kemajuan Vian dan Ica.

Sekarang sudah jam istirahat, Reva dan teman-temannya duduk di bangku paling pojok.

"Va, lo kenapa sih? kalo lo sakit harusnya tadi jangan masuk sekolah,"ucap Feli dengan nada khawatir.

"Bener tuh kata Feli, muka lo kayak zombie tau gak!"lanjut Mila.

"Udahlah guys gue gapapa, btw gue ke kamar mandi dulu, kalian disini aja."

Ujar Reva lalu berjalan pergi namun ada saja halangan, padahal hanya ingin ke kamar mandi! Reva tak sengaja menyenggol Ica, dan kalian tau yang terjadi ... Ica yang terjatuh.

"Re-Reva kenapa dorong a-aku padahal aku g-gak hiks ngga —"

Bruk

Saat itu juga Reva pingsan, membuat suasana kantin menjadi riuh. Vian yang melihat itu segera menggendong Reva kemudian membawanya ke rumah sakit.

Ketiga teman Reva mengikuti Vian, takut di apa-apain, kata mereka. Setelah sampai Vian hanya mengantar kemudian pergi karena ada urusan, meninggalkan Reva pada teman-temannya.

Eugh

Lenguhan Reva terdengar membuat ketiga temannya melihat ke arahnya. Reva menerapkan matanya berkali-kali sebelum akhirnya membuka mata. Dokter yang melihat itu tersenyum kemudian berkata.

"Nona anda tidak kenapa-kenapa, tapi ....

Hallo back again with fafa😻

Typo bertebaran,tandai yaa...

Makasih yang udah baca🥰

Vote+komen pren,banyak readers gaib:(

Next ga?

1107 kata.

Continue Reading

You'll Also Like

11.2M 716K 69
"Aku hamil Rion" Arion menatap dingin Aurora yang berdiri dihadapannya. "Gugurin!" satu kata yang berhasil menghancurkan perasaan Aurora. PLAKK "Ga...
1.7M 98K 27
[Bab tidak lengkap. Bisa dibaca lengkap di Karyakarsa] "Jangan berani pergi, atau kamu akan melihat aku mati." Ancaman yang sama setiap kali gadisnya...
2.1M 11.6K 3
~Warning!~ 鈥ebelum membaca, FOLLOW akun author lebih dulu! 鈥ILARANG PLAGIAT!! 鈥engandung beberapa kata-kata kasar dan adegan kekerasan鈿狅笍 鈥arap bi...
1M 70.3K 47
Warning Area!!!=Berbau ++/dewasa, terdapat kata-kata kasar, umpatan, kekerasan, bahasa campur, kissing, skinship!. Start:27 -2 -2022 Finish: 3-7-2022...