Beomgyu akhirnya memilih diam sambil menghisap rokoknya tersebut masih dengan Taehyun yang bersandar di bahunya.
"Dia selingkuh."
"Dengan siapa?" tanya Beomgyu yang menekan ujung rokoknya mematikan api yang ada di sana sambil mendengarkan cerita Taehyun.
"Mantan pacarmu, lucu ya," jawab Taehyun yang berhasil membuat Beomgyu ketawa.
Sialan, beneran lucu ternyata, tuh cewek memutuskannya dengan alasan konyol padahal nyatanya dia malah selingkuh sama mantan pacarnya Taehyun.
Taehyun lalu merubah posisinya dan tidak bersandaran lagi dengan Beomgyu.
"Pas aku katakan tentang perselingkuhan tersebut, Sujin berkata itu hanya untuk membuatku cemburu, eh ujungnya mereka beneran saling suka, dasar cowok anjing," jelas Taehyun sambil melirik kearah Beomgyu yang sepertinya memang tidak peduli dengan mantan pacar tuh cowok sendiri.
Sahabatnya memang pada dasarnya mencari pacar hanya untuk status, aslinya sih Beomgyu tidak peduli sama pacarnya.
Beda dengan Taehyun, dia tidaklah sama seperti Beomgyu, terbukti dia sama mantan pacarnya bisa bertahun satu tahun artinya Taehyun gak main-main bukan?
"Jika ada anak sekolahan yang lihat mereka pasti bakalan menghujatmu, soalnya mulut ketua osisnya kasar."
"Tidak peduli, salah sendiri sudah memilihku," balas Taehyun yang membuat Beomgyu kembali tertawa.
Sebenarnya Taehyun sudah tidak peduli dengan omongan anak sekolahan, pada dasarnya jika memang dia mau menjadi ketua osis yang baik, dia pastinya bakalan menegur Beomgyu agar tidak nakal selama di sekolahan apalagi merokok di rooftop seperti ini.
Sayangnya dia gak melakukannya karena persahabatannya lebih penting daripada jabatannya itu sendiri.
Emangnya kalau dia merelakan sahabatnya demi jabatan, dia bakalan bisa menemukan orang yang sama seperti Beomgyu?
Cowok itu walaupun sibuk dengan kehidupannya bakalan tetap menghibur Taehyun kapanpun, begitu juga dengan Taehyun yang akan selalu menghibur Beomgyu walaupun aslinya kebanyakan Beomgyu sih yang menghiburnya.
"Daripada galau gak jelas begitu, bagaimana kalau bahas tentang masa depan?"
"Seperti punya masa depan aja," balas Taehyun yang langsung di tatap tajam oleh Beomgyu.
Enak aja mulut tuh orang, kalau bukan sahabat aja sudah Beomgyu tonjok dengan tangannya.
"Canda, emangnya mau bahas apa?" lanjut Taehyun sambil tertawa kecil lalu kembali melihat kearah Beomgyu yang tampak serius.
"Pekerjaan kita di masa depan dan hal yang lainnya."
"Oh, menarik, mulai dari kamu deh," balas Taehyun yang tampak tertarik mendengar perkataan Beomgyu barusan.
Lagipula dia memang harus menentukan sendiri apa yang dia inginkan, walaupun dia masih ada waktu 1 tahun lagi untuk menuju ke bangku perkuliahan.
Beda dengan Beomgyu yang akan tamat dari sekolah dalam waktu beberapa bulan lagi.
"Arsitek, aku merasa itu pekerjaan yang cukup mapan untuk di miliki saat di masa depan, kelihatan saja masa depan tampak cerah," jawab Beomgyu yang membuat Taehyun hanya tersenyum.
Sebenarnya gak susah sih jika Beomgyu memang benar ingin menjari arsitek, gambaran cowok yang lebih tua dari satu tahun darinya juga memang keren-keren.
Selain bisa main alat musik, Beomgyu memiliki banyak kelebihan lainnya walaupun minusnya cuma agak manja doang.
Mereka kan sama-sama anak bungsu, tapi Taehyun agak lebih cenderung dewasa sedikit, padahal umur Beomgyu lebih tua setahun dari Taehyun.

KAMU SEDANG MEMBACA
Promise -beomtae?
Fanfiction"Kalau umur kita sudah di atas 25 tahun dan belum punya pasangan, gimana kalau kita aja yang nikah nanti?" Perjanjian terdengar seperti bercanda namun juga serius yang mereka ucapkan ketika sma, sepertinya akan menjadi kenyataan di masa depan mereka...
3. Promise.
Mulai dari awal